Berbeda dengan gay atau lesbian yang hanya tertarik pada seseorang yang berjenis kelamin sama, biseksual adalah orang-orang yang memiliki ketertarikan emosional, romantis, intelektual, dan/atau seksual pada laki-laki maupun perempuan. Lantas, adakah cara mengetahui ciri-ciri biseksual pada diri Anda sendiri?
Mengenal ciri-ciri biseksual pada diri sendiri
Biseksual (bisexual) termasuk ke dalam spektrum orientasi seksual dalam payung LGBTQ+.
Seseorang bisa menyadari orientasi seksual pada berbagai momen dalam hidupnya. Beberapa orang menyadari preferensi seksualnya sejak usia dini, sedangkan orang lain baru mulai memahami orientasi seksual mereka saat usia dewasa.
Penting untuk dicatat bahwa tidak ada satu hal atau kejadian yang dialami dalam kehidupan yang bisa “membuat” seseorang menjadi gay, lesbian, atau biseksual.
Apabila memiliki kecurigaan apakah diri Anda biseksual atau tidak, Anda bisa menanyakan beberapa pertanyaan seperti di bawah ini.
1. Apa Anda pernah memiliki fantasi seks dengan laki-laki dan perempuan?
Setiap orang pasti pernah berfantasi. Membayangkan sesuatu, entah itu fantasi seksual atau romantis terhadap orang lain, bisa jadi salah satu petunjuk pertama untuk mengetahui arah orientasi seksual Anda.
Rasa penasaran dan imajinasi yang Anda miliki tersebut kadang bisa menunjukkan siapa jati diri Anda yang sebenarnya.
Sangat normal untuk memiliki fantasi terhadap dua orang sekaligus. Misalnya saja, berciuman dengan sesama perempuan sementara berhubungan seks dengan laki-laki.
Perlu ditekankan bahwa fantasi seks bertiga tidak melulu menjadi “gejala” biseksual. Namun, lain halnya bila imajinasi ini terus berkembang liar dan memengaruhi selera seksual Anda.
Cobalah pikirkan secara mendalam. Lalu, ingatlah kapan Anda merasa bergairah dan ingin menjalin hubungan dengan seseorang berjenis kelamin sama atau berbeda.
Hal ini biasanya bisa menjadi bukti yang cukup solid bahwa Anda mungkin seorang biseksual.
2. Apa Anda merasa tertarik secara seksual dan romantis kepada laki-laki dan perempuan?
Rasa ketertarikan ialah insting alami manusia yang tetap ada sampai kapan pun dan tidak dapat dielakkan. Oleh sebab itu, mungkin wajar bila Anda punya ketertarikan pada wanita dan pria.
Seorang pria straight (penyuka lawan jenis) mungkin saja menganggap pria lainnya menarik. Meski begitu, hasrat seksualnya tidak tertuju pada pria itu karena ia menyukai perempuan.
Seorang lesbian mungkin saja menganggap seorang pria menarik secara fisik. Namun, ia akan tetap merasakan ketertarikan yang lebih kuat terhadap cantiknya paras dan lembutnya sifat wanita dibandingkan sosok pria mana pun.
Bedanya, ciri wanita dan pria biseksual yakni punya ketertarikan yang kuat dan seimbang pada kedua jenis kelamin, baik secara fisik, seksual, romantis, intelektual, atau emosional.
Jika Anda pernah berhubungan dengan pria di masa lalu, tetapi Anda tetap bisa merasa tertarik pada pria dan wanita, Anda mungkin biseksual.
Selain itu, bila Anda pernah berpacaran dengan wanita di masa lalu, tetapi Anda masih tertarik pada wanita dan pria, ini juga kemungkinan ciri-ciri biseksual.
Seseorang tetap bisa menganggap dirinya biseksual jika memiliki ketertarikan pada pria dan wanita meskipun belum pernah sama sekali menjalin hubungan nyata dengan salah satu jenis kelamin atau keduanya.
3. Apa Anda mulai bertanya dan mencari tahu tentang biseksualitas?
Seseorang yang menyadari bahwa dirinya ialah biseksual, mungkin saja mulai merasa tertekan dan tidak nyaman terhadap identitas seksual mereka.
Akibatnya, Anda akan mulai menyempatkan diri mencari informasi lengkap untuk menjawab segala pertanyaan yang ada dalam pikiran selama ini.
Ini merupakan tahap saat Anda mulai mencari kepastian akan ciri-ciri biseksual yang Anda miliki serta pengalaman dan pengakuan orang lain. Anda butuh sesuatu yang meyakinkan bahwa identitas seksual Anda berbeda.
Anda mungkin jadi sering membaca blog dan website tentang biseksualitas, menonton film bertema biseksual, atau bahkan mulai mengulik insipirasi hubungan dua arah di internet.
Jika Anda mulai menerima dan menganggapnya sebagai sesuatu yang membuat Anda nyaman, ini sejatinya menjadi tanda dan “gejala” biseksual yang bisa Anda yakini.
Orientasi seksual bersifat dinamis. Hanya Andalah yang paling tahu dan bisa mendefinisikan seksualitas yang terdapat di dalam diri Anda.
Jika Anda membaca tentang biseksualitas dan merasa nyaman dengan identitas itu, bisa jadi Anda benar-benar seorang biseksual.
[embed-health-tool-ovulation]
