backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Penyebab Mimpi Basah Saat Puasa, Bisakah Mencegah Hal Ini?

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana · Tanggal diperbarui 29/03/2022

    Penyebab Mimpi Basah Saat Puasa, Bisakah Mencegah Hal Ini?

    Mimpi basah terjadi ketika seseorang berejakulasi saat sedang tidur setelah menerima rangsangan seksual lewat mimpi. Ejakulasi saat tidur juga bisa dialami saat berpuasa, misalnya ketika tidur di siang hari. Adakah cara untuk mencegah mimpi basah saat puasa?

    Apa penyebab mimpi basah?

    mimpi basah saat puasa

    Terjadinya mimpi basah berkaitan naiknya kadar hormon testosteron yang terjadi di tubuh laki-laki semenjak menginjak pubertas (masa akil balig). 

    Selama tubuh bisa memproduksi testosteron, laki-laki, baik remaja maupun dewasa, dapat mengeluarkan air mani lewat ejakulasi penis yang ereksi, bahkan ketika tidur. 

    Ketika sadar, Anda bisa mengendalikan penis untuk ereksi pada waktu yang tepat, misalnya ketika berhubungan intim. Namun, Anda tidak bisa mengontrol ereksi penis saat tidur.

    Pasalnya, saat memasuki tahapan tidur REM (rapid eye movement), beberapa bagian otak tidak aktif sehingga “mengabaikan” reaksi yang terjadi pada penis.

    Jadi, jika Anda mengalami mimpi seksual selama fase REM, Anda bisa mengalami ereksi dan berejakulasi alias mengalami mimpi basah. 

    Meski begitu, mengutip penjelasan situs Healthy Male, keluarnya air mani saat tidur tidak selalu harus dipengaruhi oleh cerita mimpi yang bisa membangkitkan gairah seksual.

    Adakah cara mencegah mimpi basah saat puasa?

    pola tidur yang baik

    Hingga kini belum ada cara yang terbukti secara ilmiah bisa mengatur mimpi yang dialami seseorang. 

    Tidak ada juga cara yang dapat memprediksi secara pasti apakah seseorang akan bermimpi saat tidur atau kapan tepatnya mimpi akan terjadi dalam fase tidurnya. 

    Mimpi sendiri terjadi saat Anda tidak sadar, otak pun tidak punya kendali penuh untuk mengatur apa yang Anda pikirkan.

    Anda tidak bisa menentukan cerita mimpi yang Anda alami, termasuk menghindari mimpi dengan kisah erotis atau mengandung unsur seksual.

    Dengan kata lain, tidak ada cara pasti yang dapat mencegah mimpi basah. Anda tidak bisa mengendalikan atau menghentikan mimpi basah saat puasa.

    Mimpi, apa pun jenisnya, merupakan bunga tidur, yaitu reaksi alamiah tubuh yang terjadi ketika otak beristirahat. Sekalipun mimpi basah, Anda mengalami hal ini secara tidak sengaja.

    Meski begitu, memang ada beberapa hal yang bisa memengaruhi mimpi seseorang. Anda bisa mencoba tips berikut untuk membantu menghindari mimpi basah saat puasa.

    1. Hindari rangsangan seksual sebelum tidur

    Hal yang Anda mimpikan bisa merupakan proyeksi dari pengalaman dan rangsangan yang Anda terima di kehidupan nyata.

    Jika seharian Anda mengonsumsi konten seksual (bacaan, gambar, atau video) atau memikirkan hal-hal yang membuat Anda bergairah, kemungkinan besar cerita mimpi Anda akan berkaitan dengan hal tersebut.

    Oleh karena itu, hindari memikirkan, melihat, atau mengingat hal-hal yang memicu rangsangan seksual saat puasa untuk menghindari mimpi basah.

    2. Meditasi sebelum tidur

    Meditasi sebelum tidur bisa menjernihkan pikiran Anda. Hal ini bisa membantu Anda tidur lebih nyenyak dan tidak terganggu dengan mimpi-mimpi buruk.

    Saat puasa, ketimbang langsung tidur siang, cobalah untuk bermeditasi dahulu ketika Anda merasa lemas dan mengantuk di siang hari.

    Manfaatkanlah meditasi sebagai momen untuk bercermin pada diri sendiri, meluruskan pikiran-pikiran yang ruwet, dan menenangkan diri.

    Dengan kondisi pikiran yang jernih dan tubuh yang rileks, Anda bisa mendapatkan manfaat tidur siang semaksimal mungkin, termasuk menghindari mimpi basah saat puasa.

    3. Melakukan konseling seks jika perlu

    Jika sering mengalami mimpi basah saat puasa sampai mengganggu ibadah Anda, tidak ada salahnya mencoba berkonsultasi dengan terapis kesehatan seksual.

    Meski begitu, ejakulasi saat tertidur sebenarnya adalah reaksi alami yang tidak disengaja. Mengalami mimpi basah bukanlah tanda Anda memiliki gangguan seksualitas tertentu.

    Mimpi basah juga tidak menandakan seseorang tidak cukup mendapatkan kepuasan seksual dari pasangannya. Jadi, Anda tidak perlu malu jika mengalami mimpi basah. 

    Bila pasangan justru terganggu dengan mimpi basah yang Anda alami, bicarakan baik-baik dan cobalah pahami kegelisahan yang dirasakan pasangan Anda. 

    Apakah mimpi basah terlalu sering berbahaya?

    Mimpi basah merupakan hal yang normal dan tidak berisiko pada kesehatan pria. Mimpi basah tidak akan memengaruhi kesuburan pria dan bukan pertanda dari penyakit tertentu. 

    Keyakinan budaya dan agama dapat mempengaruhi pandangan seseorang tentang mimpi basah.

    Sebagian pria bahkan bisa mengalami kecemasan berlebihan ketika bangun tidur dan mendapati dirinya tiba-tiba mengeluarkan air mani.

    Hal tersebut salah satu dari gejala sindrom Dhat, yaitu kondisi psikosomatik yang ditandai dengan kelelahan, kecemasan, kehilangan nafsu makan, rasa bersalah, dan disfungsi seksual tanpa diketahui penyebab pastinya.   

    Jika Anda merasa cemas karena setiap hari mengalami mimpi basah, bicarakan dengan dokter atau terapis seks Anda.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana · Tanggal diperbarui 29/03/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan