backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Memahami Bagaimana Cara Otak Kita Bekerja

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 27/05/2021

    Memahami Bagaimana Cara Otak Kita Bekerja

    Otak kita terbuat dari sekitar 100 miliar sel saraf yang disebut neuron. Hal ini adalah bagian paling penting dari sistem saraf pusat yang mengendalikan kemampuan untuk berpikir, berbicara, merasa, melihat, mendengar, bernapas dan membuat memori.

    Terbuat dari apakah otak?

    Otak manusia memiliki berat sebesar 1.3 hingga 1.4 kg dan terbuat dari kumpulan jaringan pendukung yang empuk dan seperti jeli dan saraf yang terhubung pada saraf tulang belakang. Sel pembentuk otak disebut neuron. Neuron memiliki bentuk yang berbeda tergantung letak di tubuh dan peran yang mereka miliki. Setiap neuron memiliki projection seperti jari yang disebut dendrit dan serabut panjang yaitu axon.

    Terdapat 2 jenis materi pada otak: materi abu-abu dan materi putih. Materi abu-abu menerima dan menyimpan impuls dan merupakan sel saraf utama pada otak. Materi putih pada otak membawa impuls ke dan dari materi abu-abu. Materi putih mengandung serabut saraf (axon). Materi putih juga mencakup kebanyakan sistem saraf di mana mereka dapat mengantar dan mengumpulkan sinyal elektrokimia. Materi putih membuat jaringan dari jutaan serabut saraf.

    Beberapa saraf pada otak langsung menuju mata, telinga dan bagian lain pada otak. Saraf lainnya menyambung otak dengan bagian tubuh lainnya melalui saraf tulang belakang.

    Apa saja bagian utama dari otak?

    Otak memiliki 3 bagian utama: cerebrum, cerebellum dan batang otak.

    Cerebrum

    Cerebrum adalah bagian terbesar dari otak, 85% dari berat total otak. Cerebrum memiliki permukaan yang berkerut, yaitu cerebral cortex, yang terdiri dari matter abu-abu. Di bawah cerebral cortex adalah matter abu-abu.

    Cerebrum pada manusia sangat besar dan lebih utama dari bagian otak lainnya. Bagian otak luar yang besar mengatur aktivitas membaca, berpikir, belajar, bicara, emosi dan pergerakan otot yang direncanakan seperi berjalan. Cerebrum juga mengendalikan penglihatan, pendengaran dan indera lainnya.

    Cerebrum terbagi menjadi 2 belahan. Bagian kiri cerebrum mengendalikan bagian kanan tubuh dan bagian kiri cerebrum mengendalikan bagian kiri tubuh. Belahan cerebrum kemudian terbagi lagi menjadi 4 bagian:

    • Frontal lobe: bertanggung jawab pada fungsi kognitif dan pengambilan keputusan.
    • Temporal lobe: bertanggung jawab memproses memori, menggabungkannya dengan sensasi rasa, suara, penglihatan, sentuhan dan emosional.
    • Parietal lobe: bertanggung jawab memproses informasi tentang suhu, rasa, sentuhan, pergerakan dan orientasi spasial.
    • Occipital lobe: bertanggung jawab pada penglihatan.

    Cerebellum

    Bagian terbesar kedua pada otak adalah cerebellum, yang berada di bawah bagian belakang cerebrum. Cerebellum memiliki fungsi penting pada kontrol motorik dan bertanggung jawab mengkoordinasi pergerakan otot dan mengendalikan keseimbangan. Cerebellum terdiri dari matter abu-abu dan putih dan menghantar informasi pada saraf tulang belakang serta bagian lain pada otak.

    Batang otak

    Batang otak terletak pada bagian bawah otak, menghubungkan cerebrum dengan saraf tulang belakang.

    Bagaimana menjaga otak tetap sehat?

    Seperti tubuh, otak Anda dapat dilatih agar tetap sehat. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga otak tetap sehat.

    Jelas diketahui bahwa semakin Anda melatih dan menggunakan otak, semakin baik performa otak. Kesehatan otak Anda dapat dipengaruhi dengan makan makanan yang sehat dan genetik yang baik. Secara teori, Anda dapat melatih otak Anda sejak anda muda, dimana otak berada pada kondisi yang paling aktif dan membangun kebiasaan serta memori kognitif. Anda dapat melatih otak dengan aktivitas seperti sudoku, teka teki silang dan membaca. Menjaga kesehatan fisik juga dapat membantu otak Anda.

    Seperti bagian tubuh lainnya, otak memerlukan darah untuk mensuplai nutrisi dan oksigen. Penyakit jantung, diabetes, obesitas, kolestrol tinggi dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah yang menuju otak. Untuk mencegahnya, berikan nutrisi pada otak seperti asam lemak omega-3, antioksidan seperti vitamin C dan E, serta vitamin B dan D.

    Kompleksitas otak belum ditelusuri lebih lanjut, namun otak adalah organ yang membuat kita manusia, memberikan kapasitas untuk seni, bahasa, moral dan pikiran rasional.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 27/05/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan