Sakit pinggang atau punggung bawah sebelah kiri merupakan salah satu keluhan umum saat hamil. Lebih dari 60% wanita mengeluhkan kondisi ini semasa kehamilannya.
Ditinjau secara medis oleh dr. Amanda Rumondang Sp.OG · Kebidanan dan Kandungan · Brawijaya Hospital Duren Tiga
Sakit pinggang atau punggung bawah sebelah kiri merupakan salah satu keluhan umum saat hamil. Lebih dari 60% wanita mengeluhkan kondisi ini semasa kehamilannya.
Simak uraian berikut ini untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasinya.
Nyeri punggung bawah sebelah kiri sering kali terjadi ketika memasuki paruh kedua kehamilan, yakni tepatnya saat mencapai bulan ke-5 atau ke-7.
Kondisi ini bisa memburuk seiring bertambahnya usia kehamilan. Namun pada beberapa kasus, keluhan ini mungkin terjadi lebih awal saat usia kehamilan 12 minggu.
Sakit pinggang umumnya akan menghilang dengan sendirinya beberapa bulan setelah melahirkan. Akan tetapi, nyeri punggung juga bisa bertahan setelah bayi Anda sudah lahir.
Tingkat keparahan nyeri pinggang kiri selama kehamilan bisa bervariasi, mulai dari yang ringan hingga cukup parah.
Tidak hanya tingkat keparahan, penyebab dari sakit pinggang sebelah kiri saat hamil pun cukup beragam. Berikut adalah beberapa kondisi yang mungkin menjadi penyebabnya.
Penyebab utama sakit punggung sebelah kiri saat hamil adalah ukuran janin yang membesar. Hal ini bisa menimbulkan nyeri dalam beberapa cara seperti di bawah ini.
Perubahan hormon selama masa kehamilan dapat menimbulkan rasa sakit pada punggung bawah sebelah kiri.
Sebagai contoh, hormon relaksin yang kadarnya meningkat pada mengendurkan persendian dan melunakkan ligamen yang berada pada area panggul.
Kondisi ini membuat sendi pada bagian panggul menjadi tegang sehingga ibu hamil pun mengalami nyeri pinggang sebelah kiri.
Rasa sakitnya bisa memburuk ketika Anda berdiri, berjalan, duduk dalam waktu lama, bangun dari kursi atau bak mandi, membungkuk, atau mengangkat barang.
Sakit punggung bagian bawah saat hamil bisa menjalar ke bokong dan paha. Kondisi ini sering kali diduga sebagai sciatica atau lebih dikenal sebagai linu panggul.
Penyebab masalah ini adalah menonjolnya cakram tulang belakang bagian bawah (herniated disk atau bulging disk) sehingga menekan saraf.
Umumnya, rasa sakit yang ditimbulkan lebih parah daripada sakit punggung biasa. Anda dapat mengalami kesemutan atau mati rasa pada selangkangan dan area kelamin.
Sciatica bahkan bisa membuat ibu hamil kesulitan buang air kecil atau buang air besar. Segeralah hubungi dokter atau pergi ke rumah sakit bila Anda mengalami gejala-gejala tersebut.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda coba untuk mencegah dan meringankan sakit punggung bawah saat hamil, khususnya di sebelah kiri.
Usahakan punggung tetap lurus untuk memperkuat otot inti dan menjaga titik berat tubuh Anda. Jaga bahu Anda ke belakang atau tidak membungkuk, tetapi tetap rileks.
Anda pun perlu memilih kursi yang dapat menopang punggung dengan baik. Bila perlu, letakkan bantal kecil di belakang punggung bawah agar postur tubuh Anda tetap terjaga.
Gunakan sepatu yang nyaman dan menyangga lengkung kaki dengan baik, seperti sepatu hak rendah, bukan sepatu flat. Selain itu, hindari pula sepatu hak tinggi sampai bayi lahir.
Sepatu hak tinggi akan makin mengubah postur tubuh Anda. Pemakaian alas kaki ini juga bisa meningkatkan risiko ibu hamil terjatuh maupun tersandung saat berjalan.
Mengubah posisi tidur saat hamil dapat membantu meringankan dan mencegah sakit pinggang sebelah kiri. Baringkan tubuh miring ke kiri setiap kali Anda tidur atau beristirahat.
Jepit bantal dengan kedua lutut Anda untuk mempertahankan postur tulang belakang sehingga ketegangan pada punggung bawah dapat berkurang.
Kompres panas atau dingin bisa membantu meredakan nyeri pada area punggung yang nyeri. Namun, pastikan suhu dari kompres tidak terlalu panas dan terlalu dingin.
Bukan cuma kompres, Anda juga bisa mencoba meredakannya dengan berendam air hangat saat hamil.
Saat pinggang sebelah kiri sakit saat hamil, bukan berarti Anda harus selalu berbaring di kasur. Justru, melakukan gerakan yang tepat bisa membantu meredakan keluhan ini.
Anda dapat berjalan kaki, berenang, atau senam hamil untuk menguatkan otot tulang belakang.
Selain itu, ibu hamil juga dapat melakukan gerakan untuk mengatasi nyeri punggung seperti di bawah ini secara rutin.
Sebelum melakukan olahraga saat hamil seperti di atas, penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda terlebih dahulu.
Dokter mungkin juga akan menganjurkan Anda untuk menjaga atau menambah asupan kalsium saat hamil untuk meningkatkan kekuatan otot dan tulang.
Hasilnya, keluhan nyeri dan sakit pinggang sebelah kiri selama kehamilan bisa membaik secara perlahan.
Namun, bila Anda punya riwayat sakit pinggang yang parah sejak sebelum hamil, sebaiknya bicarakan hal ini dengan dokter kandungan saat merencanakan kehamilan.
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Amanda Rumondang Sp.OG
Kebidanan dan Kandungan · Brawijaya Hospital Duren Tiga
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar