backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

2

Tanya Dokter
Simpan
Konten

Bisakah Menghilangkan Jerawat dengan Pasta Gigi?

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 20/06/2023

Bisakah Menghilangkan Jerawat dengan Pasta Gigi?

Anda bisa dengan mudah mencari solusi jerawat di dunia maya. Banyak sekali tips dan trik menghilangkan jerawat yang bisa Anda temukan, salah satunya adalah menggunakan pasta gigi. Cek fakta medisnya pada ulasan di bawah ini!

Apakah bisa menghilangkan jerawat dengan pasta gigi?

Anggapan bahwa pasta gigi bisa mengobati jerawat adalah salah satu mitos perawatan kulit.

Kebanyakan orang percaya bahwa kandungan di dalam pasta gigi dapat membantu mengusir jerawat dari kulit. 

Hal ini mungkin dikarenakan kandungan fluor (fluoride) di pasta gigi dipercaya mampu mengeringkan jerawat lebih cepat. 

Sayangnya, cara menghilangkan jerawat dengan pasta gigi tidak direkomendasikan oleh dokter. Mengoleskan pasta gigi langsung ke jerawat justru dapat menyebabkan iritasi kulit. 

Tidak hanya iritasi, kulit yang diolesi pasta gigi juga dapat memerah, membuat jerawat Anda tampak lebih terlihat, hingga menimbulkan sensasi terbakar.

Manfaat pasta gigi memang banyak, tetapi bukan untuk menghilangkan jerawat. 

Bahaya memakai pasta gigi untuk jerawat

kode warna pasta gigi

Alih-alih mendapatkan kulit mulus, menghilangkan jerawat dengan pasta gigi justru memperburuk kondisi kulit Anda. 

Kandungan yang ada pada pasta gigi hanya diformulasikan untuk gigi saja, bukan untuk permukaan kulit yang berjerawat.

Meski kandungan kimia dalam pasta gigi aman untuk memutihkan gigi Anda, bukan berarti cocok untuk kulit. 

Hal ini dikarenakan pasta gigi memiliki tingkat pH (keasaman) yang dapat mengiritasi kulit yang sehat. Bila pH di kulit terlalu tinggi, ruam dan sensasi terbakar pun dapat muncul.

Di lain sisi, sodium lauryl sulfate yang juga ditemukan di pasta gigi mungkin terlalu keras untuk mengatasi jenis jerawat yang ringan.

Tingkat keparahan yang disebabkan oleh penggunaan pasta gigi terhadap jerawat pun akan tergantung pada sensitivitas kulit Anda.

Bagi Anda yang merasa berhasil mendapatkan manfaat dari pasta gigi untuk jerawat tidak boleh senang dahulu.

Anda mungkin dapat menghindari iritasi kulit, tetapi ada bahaya lainnya yang mungkin muncul setelah menggunakan pasta gigi. 

Sebagai contoh, kulit yang terlalu kering akibat menggunakan pasta gigi justru dapat menjadi penyebab timbulnya jerawat baru.

Maka dari itu, sebaiknya hindari pemakaian pasta gigi untuk jerawat dan beralih ke obat penghilang jerawat yang terbukti aman. 

Cara lain menghilangkan jerawat

vitacid cream

Alih-alih menggunakan pasta gigi, ada segudang cara untuk mengatasi jerawat, mulai dari penggunaan bahan alami hingga obat-obatan dari dokter.

Berikut ini beberapa alternatif pengobatan jerawat yang mungkin membantu Anda. 

Krim dan salep penghilang jerawat

Salah satu jenis obat jerawat yang paling sering digunakan dan mudah dijumpai adalah krim penghilang jerawat.

Krim penghilang jerawat yang mengandung benzoil peroksida atau asam salisilat telah terbukti dapat mengatasi jenis jerawat ringan. 

Selain salep dan krim penghilang jerawat, Anda juga dapat menggunakan sabun atau pembersih wajah dengan kandungan yang sama.

Obat jerawat yang alami

Ketimbang menggunakan pasta gigi yang ada di rumah, menghilangkan jerawat juga dapat dilakukan dengan berbagai bahan alami yang mudah Anda jumpai.

Ada segudang obat alami jerawat yang mungkin tidak Anda sadari dapat dimanfaatkan.

Sebagai contoh, tea tree oil (minyak pohon teh) adalah salah satu cara alami yang dapat membantu menghilangkan jerawat. Bahan alami yang satu ini telah lama digunakan oleh banyak orang karena cukup meredakan gejala dan aman. 

Anda dapat mencampurkan minyak pohon teh dengan produk perawatan kulit berjerawat, seperti sabun atau produk lainnya untuk mendukung pengobatan.

Selain tea tree oil, ada beragam bahan alami lainnya, seperti:

Meski begitu, berkonsultasilah dengan dokter spesialis kulit sebelum menggunakan obat-obatan atau bahan alami untuk jerawat.

Pasalnya, penggunaannya malah dapat berinteraksi dengan kandungan obat lain yang dipakai dan memicu peradangan di kulit.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 20/06/2023

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan