Misalnya Anda sekeluarga sedang berada di tempat umum dan ada orang yang merokok di dekat Anda. Beri tahu anak bahwa rokok merusak kesehatan, mengganggu orang lain, dan menghabiskan banyak uang. Supaya dampaknya bisa dibayangkan anak, beri contoh yang sederhana. Jelaskan bahwa harga sebungkus rokok sama dengan harga satu jilid komik kesukaannya.
3. Rutin berkomunikasi dengan anak
Mencegah anak merokok bukan berarti mengekang kebebasannya. Tak perlu melarang anak bergaul dengan teman sebaya yang orang tuanya perokok atau menonton film yang ada adegan merokoknya. Kuncinya justru membangun komunikasi dan kepercayaan antara Anda dengan anak.
Segala nasihat dan nilai yang ditanamkan akan terus melekat pada anak, meskipun teman sekelasnya merokok atau ia sering menonton film dengan adegan merokok. Hal ini akan sangat berguna kalau anak ditawari rokok waktu Anda tidak ada bersamanya. Mengekang anak malah akan membuatnya mencari kesempatan di belakang Anda.
4. Mengenal teman-teman anak
Selain berkomunikasi, mengenal langsung teman-teman anak bisa membantu Anda memantau pergaulannya. Ajak teman-teman si kecil main ke rumah supaya Anda bisa mengobrol juga dengan mereka. Dari situ Anda bisa menilai apakah ada kecenderungan anak mencoba rokok bersama teman-temannya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar