Jika mengalami diare yang berlangsung lebih dari beberapa hari, hubungi dokter sehingga Anda mendapatkan penanganan segera.
Penyebab kolitis mikroskopis
Penyebab pasti peradangan pada usus yang ditemukan pada kasus ini masih belum jelas diketahui.
Namun, peneliti percaya bahwa kondisi ini bisa disebabkan oleh beberapa hal sebagai berikut.
1. Reaksi abnormal imun
Reaksi abnormal dari sistem kekebalan bisa menyebabkan gangguan pencernaan ini.
Orang yang memiliki gangguan kekebalan tertentu seperti penyakit celiac, rheumatoid arthritis (rematik), atau diabetes tipe 1 lebih mungkin mengembangkan kolitis mikroskopis.
2. Genetik
Penelitian menunjukkan gen tertentu meningkatkan peluang seseorang mengalami kolitis mikroskopis dan irritable bowel syndrome (IBS).
3. Penggunaan obat-obatan
Pemakaian obat-obatan tertentu akan meningkatkan risiko kolitis mikroskopis.
Obat-obatan yang mungkin memicu penyakit ini antara lain:
- obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID),
- proton pump inhibitors (PPI),
- selective serotonin reuptake inhibitors (SSRI),
- terapi pengganti hormon dan kontrasepsi oral,
- beta blocker, obat-obatan yang memperlambat detak jantung, dan
- statin, obat untuk menurunkan kolesterol.
4. Merokok
National Institute of Health menjelaskan bahwa perokok lebih mungkin untuk mengidap kolitis mikroskopis pada usia yang lebih muda dari kebanyakan pasien.
Faktor risiko kolitis mikroskopis
Faktor-faktor tertentu bisa meningkatkan risiko Anda mengalami masalah pencernaan ini.
- Umur dan jenis kelamin: kolitis mikroskopis paling sering terjadi pada orang usia 50 – 70 tahun dan lebih sering terjadi pada wanita daripada pria.
- Penyakit autoimun: beberapa orang dengan kolitis mikroskopis memiliki gangguan autoimun seperti penyakit celiac, penyakit tiroid, atau rematik.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar