Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic
Kardiomegali adalah istilah medis yang digunakan untuk menyebut pembesaran jantung. Jantung yang membesar ini umumnya dapat terlihat melalui tes pencitraan, seperti rontgen.
Kardiomegali bukanlah suatu penyakit, tetapi kondisi ini merupakan gejala dari berbagai masalah kesehatan lain, termasuk penyakit jantung atau tekanan darah tinggi. Ini juga bisa disebabkan oleh stres jangka pendek pada tubuh, seperti kehamilan.
Lalu, apakah pembesaran jantung berbahaya? Dalam beberapa kasus, kardiomegali merupakan kondisi yang ringan dan bisa sembuh dengan sendirinya dalam beberapa waktu.
Namun, kemungkinan beberapa orang juga mengidap kardiomegali permanen, sehingga membutuhkan pengobatan seumur hidup dan berisiko menimbulkan komplikasi yang berbahaya. Untuk mengetahui bagaimana penanganan yang tepat, perlu pemeriksaan lebih lanjut agar penyakit yang menjadi penyebab utamanya dapat diatasi.
Kondisi pembesaran jantung umumnya dapat terjadi pada siapa saja. Namun, orang-orang yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi (hipertensi) atau penyakit jantung lebih rentan terkena kondisi ini.
Selain itu, kardiomegali lebih banyak ditemukan pada orang-orang berusia lanjut dibanding orang-orang dari golongan usia yang lebih muda.
Pembesaran jantung dapat diatasi dengan cara mengurangi faktor risiko yang ada. Silakan diskusikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut.
Pada sebagian besar kasus, pembesaran jantung tidak akan menunjukkan tanda-tanda atau gejala apapun. Namun, jika kardiomegali sudah cukup parah dan jantung kesulitan memompa darah, berikut adalah gejala-gejala yang mungkin Anda rasakan:
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan kemunculan gejala tertentu, konsultasikanlah dengan dokter Anda.
Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala yang mungkin berhubungan dengan jantung Anda, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Jantung yang membesar bisa diatasi dengan lebih mudah bila terdeteksi lebih dini.
Anda pun perlu segera cari bantuan medis darurat jika memiliki tanda-tanda dan gejala lain yang mungkin menandakan bahwa Anda mengalami serangan jantung, seperti:
Terkadang, jantung menjadi lebih besar dan lemah karena alasan yang tidak diketahui. Menurut Mayo Clinic, kondisi ini dikenal sebagai kardiomegali idiopatik. Namun, jantung yang membesar juga bisa disebabkan oleh kondisi yang menyebabkan jantung Anda perlu memompa lebih keras dari biasanya atau yang merusak otot jantung Anda.
Selain itu, kelainan jantung bawaan sejak lahir, kerusakan akibat serangan jantung, atau detak jantung yang tidak normal (aritmia) juga dapat menjadi penyebab kardiomegali.
Berikut adalah beberapa kondisi atau masalah jantung lain yang berpotensi menyebabkan kardiomegali:
Tak hanya yang langsung terkait dengan jantung, beberapa kondisi kesehatan lain juga bisa menjadi penyebab jantung membesar, yaitu:
Kardiomegali adalah kondisi yang dapat diderita oleh semua orang dari segala golongan usia. Namun, terdapat berbagai macam faktor yang dapat meningkatkan risiko Anda mengalami pembesaran jantung.
Berikut adalah beberapa faktor risiko yang dapat memicu pembesaran jantung:
Kardiomegali bisa menimbulkan masalah yang lebih serius jika tidak ditangani. Berikut adalah beberapa komplikasi yang mungkin muncul akibat kardiomegali:
Oleh karena itu, ketika Anda mengalami gejala-gejala yang dicurigai sebagai pembesaran jantung, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Dengan penanganan yang cepat dan tepat, jantung yang membesar bisa terhindar dari kemungkinan komplikasinya.
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda.
Dokter akan mendiagnosis kardiomegali dengan menanyakan gejala yang Anda alami, riwayat penyakit yang pernah Anda derita, aktivitas sehari-hari, hingga riwayat kesehatan keluarga Anda. Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik serta serangkaian tes lain untuk membuat diagnosis secara akurat.
Tes-tes ini biasanya termasuk:
Tes ini dapat mendeteksi masalah Anda dengan menunjukkan gambar dada Anda. Tes yang umum adalah X-ray di bagian dada, CT scan, atau magnetic resonance imaging (MRI).
Elektrokardiogram (EKG) mencatat aktivitas listrik jantung Anda melalui elektroda yang menempel pada kulit Anda. Dengan tes ini, dokter dapat mendiagnosis masalah irama detak jantung dan kerusakan yang mungkin diakibatkan oleh serangan jantung.
Ekokardiogram menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar video dari jantung Anda. Dengan tes ini, keempat ruang yang terdapat di jantung dapat dievaluasi dan pembesaran jantung dapat terdeteksi.
Tes ini memberikan informasi tentang seberapa baik jantung Anda bekerja selama melakukan aktivitas fisik. Anda biasanya akan diminta untuk berjalan di treadmill atau bersepeda statis. Sementara itu, irama jantung, tekanan darah, dan pernapasan Anda akan dimonitor.
Dokter mungkin akan meminta tes darah untuk menemukan kondisi medis lain yang mungkin memengaruhi jantung Anda.
Pada kateterisasi jantung, tabung tipis dimasukkan di pangkal paha dan bergerak melalui pembuluh darah ke jantung. Sedikit bagian jaringan jantung (biopsi) Anda mungkin akan diambil dan diperiksa di laboratorium.
Pengobatan kardiomegali tergantung pada kondisi atau masalah medis yang menyebabkannya. Namun, secara umum, berikut beberapa jenis pengobatan yang biasanya diberikan:
Jika jantung yang membesar disebabkan oleh kardiomiopati atau kondisi jantung lainnya dokter dapat merekomendasikan beberapa obat, seperti:
Apabila konsumsi obat-obatan tidak berhasil memberikan perubahan yang berarti pada pembesaran jantung Anda, dokter akan merekomendasikan beberapa prosedur medis lainnya, termasuk operasi, jika diperlukan.
Untuk pembesaran jantung jenis tertentu seperti kardiomiopati dilatasi, Anda mungkin akan memerlukan alat pacu jantung yang mengatur kontraksi antara ventrikel kiri dan kanan jantung. Sementara pasien penderita aritmia, alat implan cardioverter-defibrillator (ICD) bisa menjadi pilihan.
ICD adalah perangkat kecil yang ditanamkan di dada Anda untuk terus memantau irama jantung Anda dan memberikan sengatan listrik bila diperlukan untuk mengontrol denyut jantung yang tidak beraturan.
Jika penyebab utama pembesaran jantung Anda adalah fibrilasi atrium, Anda mungkin perlu prosedur untuk mengembalikan jantung Anda ke ritme biasa atau untuk menjaga jantung Anda dari berdetak terlalu cepat.
Apabila pembesaran jantung Anda disebabkan oleh masalah pada salah satu katup jantung, Anda mungkin harus menjalani operasi untuk memperbaiki katup atau menggantinya dengan katup buatan.
Jika pembesaran jantung Anda terkait dengan penyakit jantung koroner, dokter Anda mungkin akan merekomendasikan penanganan medis dengan cara operasi bypass jantung.
LVAD atau perangkat pembantu ventrikel kiri akan digunakan untuk Anda yang mengalami gagal jantung dan membutuhkan pompa mekanik implan, agar jantung Anda dapat memompa secara normal. Dengan penggunaan LVAD, Anda dapat memperbaiki pemompaan jantung untuk sementara sambil menunggu transplantasi jantung, atau sebagai pengobatan jangka panjang untuk jantung Anda.
Dalam kasus di mana obat dan penanganan medis lainnya tidak menunjukkan hasil apapun, serta terjadinya kerusakan yang parah pada jantung, maka transplantasi jantung mungkin bisa menjadi pilihan terakhir Anda.
Perlu Anda ketahui bahwa kardiomegali adalah kondisi yang dapat diatasi, bahkan dicegah, dengan cara-cara nonmedis. Anda bisa mulai dengan melakukan perubahan pada gaya hidup, pola makan, serta melakukan pengobatan di rumah.
Namun, Anda tetap harus berkonsultasi dengan dokter terkait pengobatan rumahan yang aman dan bisa dilakukan berdampingan dengan pengobatan medis dari dokter.
Berikut gaya hidup dan pengobatan rumah yang dapat membantu Anda mengatasi kardiomegali:
Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar