Mengatasi kecanduan alkohol merupakan tantangan tersendiri bagi orang yang mengalaminya. Anda pun akan memerlukan banyak dukungan dari keluarga, pasangan, dan teman-teman dekat.
Selain dukungan emosional, terapi dengan obat-obatan dapat membantu Anda berhenti minum alkohol seperti dijelaskan dalam The Journal of the American Medical Association (2023).
Banyak program yang dapat membantu mengatasi ketergantungan alkohol. Biasanya, program ini memiliki langkah-langkah sebagai berikut.
- Mendetoksifikasi atau membersihkan diri untuk menyingkirkan alkohol dari tubuh.
- Rehabilitasi untuk mempelajari keterampilan dan kontrol diri.
- Konseling untuk membahas isu emosional.
- Ikut serta dalam kelompok pendukung (support group) untuk mencegah kekambuhan dan melakukan perubahan gaya hidup.
- Perawatan untuk masalah kesehatan fisik dan mental terkait alkoholisme.
- Pengobatan dalam mengendalikan kecanduan.
Seperti dijelaskan di atas, beberapa obat-obatan di bawah ini juga dapat membantu mengatasi kecanduan alkohol dengan mengendalikan keinginan dan gejala sakau.
1. Naltrexone
Obat naltrexone membantu mengurangi keinginan terhadap alkohol dengan cara menghalangi reseptor khusus pada otak. Hal ini dapat mengurangi efek bahagia dari minum alkohol.
2. Acamprosate
Acamprosate bekerja untuk mengurangi gejala sakau, termasuk insomnia, gelisah, dan depresi. Obat ini dapat digunakan bersamaan dengan terapi kecanduan.
3. Disulfiram
Obat disulfiram bekerja dengan menyebabkan penumpukan asetaldehida. Hal ini memicu rasa tidak nyaman, seperti mual, muntah, dan sakit kepala, setiap kali seseorang minum alkohol.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar