Adapun dalam faktor lingkungan ini, orangtua tetap memiliki peran yang paling besar dalam membentuk dan meningkatkan kecerdasan anak, terutama dari ibu.
Pasalnya, berdasarkan penelitian dari University of Washington, ibu tetap berperan penting dalam membentuk kecerdasaan anak, meski tidak melulu soal genetik.
Ini terutama dalam lima tahun pertama kehidupan anak, ketika otak dibentuk oleh keadaan. Itulah mengapa banyak anggapan bahwa kecerdasaran anak menurun dari ibu.
Lebih lanjut penelitian tersebut menemukan, ikatan emosional yang kuat antara ibu dan anak sangat berkorelasi dengan perkembangan kecerdasan.
Hal ini dibuktikan dengan temuan, anak-anak yang dekat dengan ibu secara emosional memiliki hippocampus yang rata-rata 10% lebih besar dibandingkan anak yang secara emosional jauh dari ibunya.
Adapun hippocampus adalah bagian otak yang berhubungan dengan memori, pembelajaran, dan reaksi terhadap stres.
Oleh karena itu, meski bukan melulu soal genetik, kecerdasan anak juga mungkin tetap dipengaruhi oleh peran ibu.
Namun, tentu saja, faktor kehadiran ayah juga tetap memainkan peran dalam membentuk kecerdasan seorang anak.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar