Perlu diingat, obat ibuprofen bisa berbentuk sirup, tablet, kapsul, atau tetes konsentrat dengan kekuatan yang berbeda-beda.
Baca dan ikuti semua instruksi pada botol dan kotak kemasan dengan hati-hati sebelum memberikannya kepada anak agar obat bekerja dengan baik.
Aturan memberikan ibuprofen bila bayi demam
Bicara pada dokter sebelum memberi obat untuk meredakan demam pada bayi yang berusia kurang dari 3 bulan. Ini untuk memastikan demam bayi bukan tanda penyakit serius, kecuali jika bayi baru saja mendapat imunisasi. Pemberian ibuprofen juga bisa meredakan demam setelah imunisasi pada anak. Peringatan dan perhatian sebelum memberikan ibuprofen untuk anak
Sebaiknya Anda tidak memberikan ibuprofen bila anak memiliki alergi terhadap obat ini sebelumnya.
Selain itu, hindari memberikan ibuprofen jika ada riwayat asma pada anak, masalah pada ginjal atau hati, maupun penyakit radang usus (seperti penyakit Crohn atau kolitis ulseratif).
Anda juga tidak disarankan memberikan ibuprofen untuk si Kecil bila ia memiliki kondisi medis tertentu yang bisa meningkatkan risiko perdarahan.
Selain itu, dilansir dari NHS, ibuprofen juga sebaiknya tidak Anda berikan untuk anak yang mengalami cacar air.
Pasalnya, pemberian obat ini pada kondisi medis tersebut dapat menimbulkan reaksi kulit yang serius.
Lebih baik, selalu konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter untuk keamanan obat ini, terutama bila anak Anda memiliki kondisi medis tertentu yang mengkhawatirkan.
Efek samping ibuprofen pada anak
Sebagaimana obat pada umumnya, ibuprofen untuk anak juga bisa memunculkan berbagai efek samping.
Supaya mengurangi kemungkinan efek samping, Anda bisa memberikan obat ini dalam dosis rendah untuk waktu yang tersingkat.
Adapun efek samping yang paling umum dari konsumsi obat ibuprofen adalah gangguan pencernaan pada anak, seperti mulas, mual, atau muntah.
Untuk mengurangi gejala ini, Anda bisa memberikan obat ibuprofen bersamaan dengan makanan.
Meski demikian, jika gejala tersebut berlanjut atau memburuk, anak Anda mungkin mengalami iritasi pada usus atau perut.
Jika ini terjadi, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter untuk dapat mengatasinya.
Kuncinya, selalu pastikan Anda memberi obat ibuprofen untuk anak sesuai ketentuan.
Pemberian obat yang tidak sesuai aturan bisa berdampak buruk pada kesehatan anak Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar