Anak Anda harus membatasi karbohidrat sederhana agar terhindar dari penyakit diabetes dan obesitas akibat terlalu banyak makan makanan manis.
Serat
Serat membantu memperlancar sistem pencernaan, menurunkan kadar kolesterol, dan mengontrol kadar gula darah.
Serat banyak terkandung dalam sayuran dan buah-buahan. Jadi, biasakan anak Anda untuk makan buah dan sayur setiap hari.
Pilih buah segar dan hindari makan buah yang sudah ditambahkan gula, misalnya jus buah kemasan, buah kaleng, buah kering, dan manisan buah.
Selain itu, biasakan makan buah dan sayur dengan berbagai variasi warna setiap harinya.
Pasalnya, setiap warna pada buah dan sayuran mengandung gizi yang berbeda.
Misalnya, warna kuning pada lemon menandakan buah ini kaya akan vitamin C. Sementara sayuran yang berwarna hijau pekat artinya mengandung zat besi yang tinggi.
Lemak
Tak selalu buruk, lemak juga dibutuhkan tubuh untuk kesehatan. Ya, asupan lemak yang tepat diperlukan untuk membantu penyerapan vitamin, mengatur suhu tubuh, sumber energi, dan nutrisi untuk otak si kecil. Pastikan anak Anda mendapatkan asupan lemak yang baik.
Lemak baik, alias lemak tak jenuh bisa Anda dapatkan dari ikan tuna, sarden, teri, tongkol, kakap, salmon, alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun.
Zat besi
Asupan yang satu ini penting untuk perkembangan otak, sistem kekebalan tubuh, dan kognitif anak. Si kecil berisiko mengalami anemia bila kekurangan zat besi.
Zat besi merupakan gizi penting dalam mencegah anemia dan mendukung tumbuh kembang anak.
Dikutip dari ICHWB 2023, anak yang terpenuhi kebutuhan zat besi hariannya mengalami kenaikan tinggi badan 0,5 cm.
Hal itu bisa terjadi dengan memberikan asupan gizi seimbang, terutama dari sumber protein hewani yang kaya zat besi.
Salah satunya adalah susu yang menjadi nutrisi tambahan pilihan untuk memenuhi kebutuhan zat besi si Kecil.
Untuk itu, bantu optimalkan kebutuhan zat besi harian si Kecil dengan berikan susu pertumbuhan yang terfortifikasi dengan zat besi dan vitamin C.
Kombinasi zat besi dan vitamin C dapat memaksimalkan penyerapan zat besi di dalam tubuh, untuk pencegahan anemia defisiensi besi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar