Selama mengajarkan anak naik sepeda, pastikan ia mengenakan perangkat keamanan seperti helm serta pelindung lutut dan siku untuk melindunginya dari cedera ketika terjatuh.
Pastikan ukurannya sesuai dengan tubuh anak.
Selain itu, usahakan ia mengenakan pakaian yang aman agar memudahkan kakinya bergerak.
Untuk anak perempuan, hindari menggunakan gaun yang panjang karena beresiko kecelakaan akibat ujung kain tersangkut di rantai atau jeruji sepeda.
8. Berikan motivasi dan pujian
Sama seperti ketika Anda mengajari anak untuk hal lainnya, mengajar anak naik sepeda juga perlu disertai dengan pujian dan motivasi.
Misalnya ketika terjatuh, jangan lantas mengomeli atau membentak anak karena dianggap tidak mengikuti instruksi.
Pada dasarnya, kecepatan setiap anak untuk menangkap perintah dan menguasai hal baru bisa berbeda-beda.
Daripada mengomeli, berikan pujian bahwa ia sudah mampu bersepeda sendiri dan motivasilah agar ia bangkit kembali.
Misalnya dengan berkata, “Yuk, berdiri. Masih bisa lanjut main? Kamu anak yang kuat, bukan?”
Dengan motivasi dan kasih sayang dari orangtua, semua anak akan bisa belajar naik sepeda roda dua sampai lancar dengan riang gembira.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar