backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Inviclot

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Annisa Hapsari · Tanggal diperbarui 18/03/2024

Inviclot

Penggunaan

Untuk apa inviclot digunakan?

Inviclot merupakan merek obat berupa cairan injeksi. Obat ini mengandung bahan aktif utama berupa heparin, yaitu salah satu jenis obat golongan antikoagulan atau obat-obatan pengencer darah. Obat ini bekerja dengan cara mengurangi kemampuan darah untuk menggumpal.

Obat ini juga membantu melancarkan peredaran darah dengan cara membuat zat alami di dalam tubuh berupa protein yang dapat mencegah penggumpalan.

Inviclot biasanya digunakan untuk mengatasi atau mencegah penggumpalan darah yang terjadi karena kondisi kesehatan atau prosedur medis tertentu. Selain itu, obat ini juga digunakan sebelum operasi untuk mengurangi risiko penggumpalan darah.

Obat ini termasuk ke dalam obat resep, sehingga Anda hanya bisa mendapatkannya di apotek dengan resep dari dokter.

Bagaimana cara penggunaan inviclot?

Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan saat menggunakan inviclot, di antaranya:

  • Baca panduan penggunaan obat setiap kali Anda hendak menggunakan obat ini.
  • Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter atau apoteker.
  • Biasanya, obat ini akan diberikan oleh ahli medis profesional, seperti dokter, saat pertama kali penggunaan.
  • Setelah itu, Anda akan diajarkan bagaimana menggunakan obat ini secara mandiri di rumah.
  • Obat ini diberikan dengan cara disuntikkan melalui pembuluh darah atau langsung melalui kulit, bukan melalui otot.
  • Dosis yang diberikan untuk Anda biasanya disesuaikan dengan kondisi kesehatan serta respon Anda terhadap penggunaan obat.
  • Siapkan alat-alat untuk menyuntikkan obat hanya saat Anda siap untuk melakukannya.
  • Jangan gunakan obat jika sudah terdapat partikel-partikel kecil dalam cairannya, atau saat cairannya telah berubah warna.
  • Saat menggunakan obat ini, Anda harus sering melakukan pemeriksaan darah.
  • Waktu pemeriksaan harus tepat agar dokter bisa membantu menentukan apakah Anda boleh melanjutkan untuk menggunakan obat ini atau tidak.
  • Gunakan jarum suntik dan botol cairan injeksi hanya satu kali setiap kali pemberian dosis.
  • Pastikan Anda menggunakan dosis yang sesuai, karena dosis yang salah dapat mengakibatkan kondisi yang fatal.

Bagaimana cara penyimpanan inviclot?

Jika Anda sudah bisa menggunakan obat ini secara mandiri di rumah, maka Anda harus menyimpan cairan obat ini dengan baik agar obat tidak mudah rusak. Hal yang harus Anda perhatikan di antaranya:

  • Obat ini paling baik disimpan dalam suhu ruang.
  • Jauhkan obat ini dari paparan sinar matahari dan cahaya langsung.
  • Jauhkan pula obat ini dari tempat yang lembap.
  • Jangan menyimpan obat ini di dalam kamar mandi.
  • Jangan pula menyimpan dan membekukan obat ini di dalam freezer.
  • Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Sementara, jika obat ini sudah tidak bisa digunakan lagi, sudah kedaluwarsa, atau Anda memang sudah berhenti menggunakan obat ini, Anda harus membuangnya dengan tata cara membuang sampah obat yang baik.

Jangan menggabungkan sampah obat dengan sampah rumah tangga lainnya. Selain itu, jangan membuang obat dengan cara menyiramkan di dalam toilet atau saluran pembuangan air lainnya karena dapat mencemari lingkungan.

Jika Anda tidak yakin bagaimana cara membuang obat yang benar, tanyakan kepada apoteker atau petugas dari instansi pembuangan sampah setempat dan dapatkan informasi lebih lanjut.

Dosis

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Bagaimana dosis dewasa untuk inviclot?

Dosis dewasa untuk deep vein thrombosis (DVT)

Menggunakan infus lanjutan 

  • Dosis awal: 5000 International Unit (IU) yang disuntikkan melalui pembuluh darah. 
  • Dosis perawatan: 20000-40000 IU setiap 24 jam sekali yang diberikan melalui infus pembuluh darah secara terus-menerus. 

Menggunakan infus sementara

  • Dosis awal: 10000 IU disuntikkan melalui pembuluh darah 
  • Dosis perawatan: 5000-10000 IU disuntikkan melalui pembuluh darah setiap 4-6 jam sekali. 

Menggunakan injeksi subkutan

  • 333 IU/kilogram (kg) berat badan yang diikuti dengan 250 IU/kg berat badan setiap 12 jam sekali. 

Dosis dewasa untuk pencegahan thromboembolism pada fibrilasi atrial

Menggunakan infus lanjutan

  • Dosis awal: 5000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 20000-40000 IU setiap 24 jam sekali 

Menggunakan infus sementara

  • Dosis awal: 10000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 5000-10000 IU melalui injeksi IV yang disuntikkan setiap 4-6 jam sekali.  

Menggunakan injeksi subkutan 

  • 333 IU/kilogram (kg) berat badan yang diikuti dengan 250 IU/kg berat badan setiap 12 jam sekali. 

Dosis dewasa untuk emboli paru (penyumbatan pada salah satu arteri paru)

Menggunakan infus lanjutan 

  • Dosis awal: 5000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 20000-40000 IU setiap 24 jam sekali 

Menggunakan infus sementara 

  • Dosis awal: 10000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 5000-10000 IU melalui injeksi IV yang disuntikkan setiap 4-6 jam sekali.  

Menggunakan injeksi subkutan 

  • 333 IU/kilogram (kg) berat badan yang diikuti dengan 250 IU/kg berat badan setiap 12 jam sekali. 

Dosis dewasa untuk gangguan trombotik

Menggunakan infus lanjutan 

  • Dosis awal: 5000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 20000-40000 IU setiap 24 jam sekali 

Menggunakan infus sementara 

  • Dosis awal: 10000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 5000-10000 IU melalui injeksi IV yang disuntikkan setiap 4-6 jam sekali.  

Menggunakan injeksi subkutan 

  • 333 IU/kilogram (kg) berat badan yang diikuti dengan 250 IU/kg berat badan setiap 12 jam sekali. 

Dosis dewasa untuk pembekuan darah pada pembuluh darah kecil (disseminated intravascular coagulation)

Menggunakan infus lanjutan 

  • Dosis awal: 5000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 20000-40000 IU setiap 24 jam sekali 

Menggunakan infus sementara 

  • Dosis awal: 10000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 5000-10000 IU melalui injeksi IV yang disuntikkan setiap 4-6 jam sekali.  

Menggunakan injeksi subkutan 

  • 333 IU/kilogram (kg) berat badan yang diikuti dengan 250 IU/kg berat badan setiap 12 jam sekali. 

Dosis dewasa untuk trombosis arteri

Menggunakan infus lanjutan 

  • Dosis awal: 5000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 20000-40000 IU setiap 24 jam sekali 

Menggunakan infus sementara 

  • Dosis awal: 10000 IU melalui injeksi IV 
  • Dosis perawatan: 5000-10000 IU melalui injeksi IV yang disuntikkan setiap 4-6 jam sekali.  

Menggunakan injeksi subkutan 

  • 333 IU/kilogram (kg) berat badan yang diikuti dengan 250 IU/kg berat badan setiap 12 jam sekali. 

Dosis dewasa untuk bedah torakoplastik

  • Dosis awal: setidaknya 150 IU/kilogram (kg)
  • Saat prosedur: 300 IU/kg digunakan selama 60 menit
  • 400 IU/kg digunakan untuk yang membutuhkan lebih dari 60 menit

Dosis dewasa untuk bedah vaskular

  • Dosis awal: setidaknya 150 IU/kilogram (kg)
  • Saat prosedur: 300 IU/kg digunakan selama 60 menit
  • 400 IU/kg digunakan untuk yang membutuhkan lebih dari 60 menit

Bagaimana dosis anak-anak untuk inviclot?

Dosis anak-anak untuk gangguan trombotik

  • Dosis pengobatan: 50-100 IU/kilogram (kg) melalui IV bolus  
  • Dosis pencegahan: 10-15 IU/kg/jam melalui infus lanjutan 
  • Dosis untuk pasien dengan risiko penyakit jantung kongenital: 10-15 IU/kg/ jam melalui infus lanjutan. 

Dalam dosis apa inviclot tersedia?

Inviclot tersedia dalam bentuk cairan injeksi: 5000 IU/mL

Efek Samping

Apa efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan inviclot?

Sama halnya dengan efek samping penggunaan lainnya, inviclot juga dapat menimbulkan gejala efek samping. Gejala ini bisa berupa kondisi kesehatan yang ringan hingga yang cukup serius.

Efek samping ringan yang mungkin muncul adalah:

  • Reaksi alergi di area tempat obat ini disuntikkan. Biasanya berupa kulit kemerahan, nyeri, memar, atau ngilu.
  • Rambut rontok

Efek samping yang telah disebutkan di atas akan hilang seiring berjalannya waktu. Namun, jika kondisi tersebut semakin parah atau tidak segera membaik, beri tahu dokter Anda.

Di samping itu, ada efek samping lain yang cukup serius yang mungkin muncul akibat penggunaan obat ini, termasuk:

  • Pendarahan atau memar yang tidak diketahui penyebabnya
  • Muntah darah
  • Tinja mengandung darah atau berwarna gelap
  • Urine berwarna gelap
  • Rasa lelah yang amat sangat namun tidak diketahui apa penyebabnya
  • Mual dan muntah
  • Dada terasa sakit seperti ditekan
  • Batuk darah
  • Keringat berlebihan
  • Sakit kepala yang muncul tiba-tiba
  • Kepala terasa ringan seperti hendak pingsan
  • Tubuh tiba-tiba kehilangan keseimbangan
  • Tiba-tiba tidak bisa berjalan dengan baik
  • Penglihatan terganggu
  • Kulit berubah menjadi ungu atau gelap
  • Demam hingga menggigil
  • Napas terengah-engah
  • Suara serak
  • Susah bernapas dan menelan
  • Osteoporosis (untuk penggunaan jangka panjang)

Jika Anda mengalami efek samping yang cukup serius, segera hubungi dokter dan dapatkan perawatan medis segera.

Tidak semua efek samping yang mungkin tertera dalam daftar tersebut. Jika Anda mengalami efek samping lain dari penggunaan inviclot, tanyakan kepada dokter bagaimana cara mengatasinya.

Peringatan & Pencegahan

Apa yang harus diketahui sebelum menggunakan inviclot?

Sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan inviclot, ada beberapa hal yang harus Anda ketahui, termasuk:

  • Jangan menggunakan inviclot jika Anda memiliki terhadap obat ini atau kandungan bahan aktif utamanya, yaitu heparin.
  • Saat menggunakan obat ini, hindari kegiatan yang dapat meningkatkan risiko Anda mengalami luka. Pasalnya, jika Anda terluka, mungkin Anda akan mengalami pendarahan.
  • Obat ini juga memiliki kandungan natrium di dalamnya. Jika Anda sedang menjalani diet natrium, tanyakan kepada dokter Anda apakah obat ini aman untuk Anda gunakan.
  • Wanita yang usianya sudah 60 tahun ke atas mungkin akan lebih sensitif terhadap efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan obat ini. Salah satunya adalah pendarahan.
  • Jangan menggunakan obat ini jika Anda memiliki alergi terhadap produk yang mengandung babi.
  • Jangan menggunakan obat ini jika Anda pernah mengalami penurunan jumlah keping darah akibat penggunaan obat yang mengandung heparin sebelumnya.
  • Jangan menggunakan obat ini jika Anda sering mengalami perdarahan yang tidak bisa dikontrol.
  • Tanyakan kepada dokter apakah obat ini aman untuk Anda gunakan, khususnya jika Anda pernah mengalami kondisi seperti tekanan darah tinggi, gangguan penggumpalan darah, masalah usus, gangguan liver, dan endokarditis bakteri.

Apakah inviclot aman digunakan untuk ibu hamil dan menyusui?

Masih belum diketahui dengan pasti apakah obat ini aman digunakan oleh ibu hamil dan menyusui. Namun, obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C menurut Food and Drugs Administration (FDA) atau setara dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Indonesia. Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA :

  •     A= Tidak berisiko,
  •     B= Tidak berisiko pada beberapa penelitian,
  •     C= Mungkin berisiko,
  •     D= Ada bukti positif dari risiko,
  •     X= Kontraindikasi,
  •     N= Tidak diketahui

Begitu pula dengan ibu hamil. Masih belum diketahui apakah obat ini bisa keluar melalui Air Susu Ibu (ASI) dan terkonsumsi oleh bayi yang sedang menyusu. Jika Anda menggunakan obat ini, pastikan Anda mengetahui potensi manfaat dan risiko penggunaan obat untuk Anda dan bayi Anda.

Interaksi

Obat-obatan apa yang dapat berinteraksi dengan inviclot?

Interaksi antar obat mungkin terjadi jika digunakan dalam waktu bersamaan. Jika terjadi, interaksi antar obat dapat berdampak baik ataupun buruk, tergantung dengan obat apa inviclot berinteraksi. Dampak baik yang mungkin terjadi adalah interaksi menjadi salah satu jenis pengobatan terbaik untuk kondisi Anda.

Namun, interaksi juga dapat menyebabkan dampak buruk di mana cara kerja obat mungkin berubah atau risiko efek samping dapat meningkat. Oleh karena itu, catat segala jenis obat yang Anda gunakan, mulai dari obat resep, obat non resep, hingga multivitamin dan suplemen makan. Lalu, berikan kepada dokter agar Anda dapat dibantu menentukan dosis yang sesuai untuk kondisi Anda.

Berikut adalah beberapa jenis obat yang mungkin berinteraksi dengan inviclot, di antaranya:

  • Advil (ibuprofen)
  • aspirin
  • Coumadin (albuterol/ipratropium)
  • ibuprofen
  • Lovenox (enoxaparin)
  • Plavix (clopidogrel)
  • Vitamin B12 (cyanocobalamin)
  • Vitamin D3 (cholecalciferol)
  • Vitamin K (phytonadione)
  • warfarin
  • Zofran (ondansetron)

Apa makanan dan alkohol yang dapat berinteraksi dengan inviclot?

Obat-obat tertentu sebaiknya tidak dikonsumsi pada waktu makan atau saat memakan jenis makanan tertentu karena dapat terjadi interaksi. Mengonsumsi alkohol atau produk yang berasal dari tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan terjadinya interaksi. Diskusikan dengan ahli kesehatan Anda untuk penggunaan obat dengan makanan, alkohol, atau produk yang berasal dari tembakau.

Apa kondisi kesehatan yang dapat berinteraksi dengan inviclot?

Ada beberapa kondisi kesehatan yang dapat berinteraksi dengan inviclot. Interaksi yang terjadi mungkin menyebabkan risiko efek samping meningkat atau justru kondisi kesehatan Anda semakin memburuk. Beri tahu dokter jika Anda memiliki kondisi tertentu, dan pastikan apakah Anda aman menggunakan obat ini atau tidak. Kondisi ini termasuk:

  • Perdarahan aktif
  • Hipertensi atau tekanan darah tinggi
  • Prematur
  • Ginjal yang tidak dapat berfungsi
  • Hiperkalemia, atau kadar kalsium yang terlalu tinggi
  • Trombositopenia, kurangnya kadar platelet atau trombosit dalam tubuh

Overdosis

Apa yang harus saya lakukan dalam kondisi gawat darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Apa yang harus saya lakukan jika melewatkan satu dosis?

Jika Anda tidak sengaja melewatkan satu dosis, tanyakan kepada dokter apa yang harus Anda lakukan. Jangan menggandakan dosis, karena dosis yang tidak sesuai dengan aturan mungkin meningkatkan risiko overdosis.

Agar tidak lupa untuk menggunakan dosis obat, gunakan obat di waktu yang sama setiap hari. Hal ini juga membantu Anda mendapatkan manfaatnya secara maksimal.

Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.

 

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Damar Upahita

General Practitioner · None


Ditulis oleh Annisa Hapsari · Tanggal diperbarui 18/03/2024

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan