backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

1

Tanya Dokter
Simpan
Konten

Dobutamine

Ditinjau secara medis oleh Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm. · Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita


Ditulis oleh Larastining Retno Wulandari · Tanggal diperbarui 07/09/2023

Dobutamine

Dobutamin (dobutamine) adalah obat untuk memperkuat detak jantung Anda. Obat ini tergolong sehingga hanya bisa didapat menggunakan resep dokter.

Golongan obat: Obat untuk syok kardiogenik dan sepsis

Merek dagang: Dovastrop, Inotrop, Dobutel, Cardiotone, Domine, Dobuject, Inodex, Dobutax, Doburan.

Apa itu dobutamin?

Dobutamin adalah obat yang membuat detak jantung lebih kuat dengan cara mengkontraksikan otot jantung. 

Jadi, jumlah darah yang dipompa jantung pun meningkat. Hal ini juga membuat seluruh organ tubuh mendapatkan darah dan oksigen yang diperlukan.

Dobutamine digunakan:

Obat ini juga digunakan untuk bayi baru lahir hingga remaja usia 18 tahun untuk mendukung curah jantung rendah akibat:

  • gagal jantung dekompensasi, 
  • setelah operasi jantung,
  • kardiomiopati, dan
  • syok kardiogenik atau syok septik.

Ringkasan

Dobutamine adalah obat untuk memperkuat detak jantung dengan cara meningkatkan kontraksi otot jantung.

Dosis dobutamin

Menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dobutamin tersedia dalam bentuk injeksi. Konsentrasi obat ini sebesar 12,5 mg/ml, 14 mg/ml, 25 mg/ml, 50 mg/ml, dan 56 mg/ml.

Obat diberikan melalui infus intravena. Berikut dosis berdasarkan masalah kesehatan yang ditimbulkan.

Gagal jantung akut

  • Dewasa: 1,5 – 10 mcg/kg/menit. Dosis bisa berkisar mulai dari 0,5 – 40 mcg/kg/menit, sesuai dengan tekanan darah, denyut jantung, curah jantung, dan urine.
  • Anak: 5 mcg/kg/menit, sesuaikan dosis sebanyak 2 – 20 mcg/kg/menit sesuai respon tubuhnya.

Tes stres jantung

Untuk orang dewasa, beri 5 mcg/kg/menit selama 8 menit melalui pompa infus menggunakan larutan 1 mg/ml. 

Tingkatkan dosis sebanyak 5 mcg/kg/menit hingga maksimal 20 mcg/menit. Setiap dosis diinfuskan selama 8 menit sebelum peningkatan dosis selanjutnya

Aturan pakai dobutamin

Hanya dokter dan perawat yang boleh menentukan jumlah dosis dan waktu pemberian obat dobutamine

Jadi, Anda tidak boleh menggunakannya tanpa pengawasan di bawah dokter dan perawat. Hal ini berguna untuk menghindari overdosis atau penyalahgunaan.

Efek samping dobutamin

efek samping dobutamin

Seperti obat pada umumnya, dobutamin juga bisa menimbulkan efek samping meskipun tidak semua orang mengalaminya.

Dokter akan memeriksa kondisi jantung Anda sebelum memberikan injeksi dobutamine.

Berikut efek samping yang mungkin timbul.

Sangat umum

Efek samping ini dialami lebih dari 1 dari 10 pasien.

  • Detak jantung meningkat.
  • Nyeri dada.
  • Gangguan detak jantung.

Umum

Gejala di bawah dialami kurang dari 1 banding 10 pasien, tetapi lebih dari 1 dari 100 orang.

  • Tekanan darah naik atau turun.
  • Pembuluh darah menyempit.
  • Detak jantung tidak teratur.
  • Napas pendek.
  • Timbul gejala mirip asma.
  • Proses pembekuan darah terhambat.
  • Ruam.
  • Demam.
  • Peradangan pada bagian yang disuntik.

Tidak umum

Kasus efek samping dobutamin ditemukan kurang dari 1 dari 100 orang, tetapi lebih dari 1 dalam 1.000 orang.

  • Kontraksi cepat pada ventrikel jantung.
  • Kontraksi ventrikel jantung tak terkendali.
  • Serangan jantung.
  • Sangat jarang
  • Detak jantung melambat.
  • Aliran darah ke jantung tidak cukup.
  • Kadar kalium di tubuh menurun.
  • Bintik-bintik pada kulit.
  • Blok jantung.
  • Penyempitan pembuluh darah jantung.

Tidak diketahui

Jumlah orang yang mengalami efek samping berikut tidak bisa diperkirakan dari data yang ada.

  • Nyeri dada akibat stres.
  • Reaksi alergi, seperti ruam, demam, sesak napas.
  • Reaksi alergi berbahaya atau anafilaksis.
  • Kram otot.
  • Radang otot jantung pada pasien transplantasi jantung.
  • Lelah.
  • Mual.
  • Blok jantung akibat penyumbatan saluran keluar ventrikel kiri.
  • Ruptur jantung parah.
  • Gelisah.
  • Sakit kepala.
  • Kesemutan.
  • Terasa ingin buang air kecil.
  • Tubuh terasa cemas dan panas.
  • Sindrom takotsubo, seperti nyeri dada, sesak napas, pusing, pingsan, detak jantung tak teratur.

Peringatan dan perhatian saat pakai dobutamin

Jangan gunakan obat ini bila Anda memiliki masalah berikut.

  • Alergi dobutamin, natrium metabisulfit, atau kandungan lain yang ada pada obat ini.
  • Tekanan darah tinggi akibat tumor dekat ginjal.
  • Penyakit jantung atau pembuluh darah.
  • Beri tahu dokter bila Anda memiliki kondisi berikut.

    • Serangan jantung dalam waktu dekat.
    • Transplantasi jantung.
    • Asma.
    • Nyeri dada tak stabil.
    • Penyakit jantung.
    • Tekanan darah tinggi.
    • Kondisi yang membuat latihan fisik berbahaya.

    Peningkatan detak jantung dan tekanan darah lebih sering dan intens pada anak-anak daripada orang dewasa. Oleh karena itu, penggunaan pada anak-anak harus dipantau secara ketat.

    Apakah dobutamin aman untuk ibu hamil dan menyusui?

    Jika Anda hamil dan menyusui, menduga adanya kehamilan, atau berencana hamil, tanya dokter Anda sebelum menggunakan obat ini.

    Interaksi dobutamin dengan obat lain

    Beberapa obat bisa memengaruhi cara kerja dobutamin dan sebaliknya. Berikut daftar obat yang berinteraksi dengan dobutamine.

    Dobutamin adalah obat untuk memperkuat denyut jantung. Obat ini tersedia dalam bentuk injeksi dan tergolong keras.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm.

    Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita


    Ditulis oleh Larastining Retno Wulandari · Tanggal diperbarui 07/09/2023

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan