backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

1

Tanya Dokter
Simpan
Konten

Thrombophob

Ditinjau secara medis oleh Apt. Ambar Khaerinnisa, S.Farm · Farmasi · None


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 18/09/2023

Thrombophob

Thrombophob dapat digunakan sebagai obat oles untuk mengurangi memar atau lebam yang terjadi akibat cedera. Simak informasi lengkap mengenai aturan pakai, dosis, dan efek samping obat oles ini.

Golongan obat: antikoagulan.

Kandungan obat: sodium heparin

Apa itu Thrombophob?

Thrombophob adalah merek obat oles untuk mengobati luka memar atau lebam akibat penggumpalan darah. Obat ini mengandung sodium heparin sebagai bahan utamanya. 

Obat ini termasuk ke dalam golongan obat antikoagulan, yaitu obat-obatan pengencer darah yang bekerja dengan cara mengurangi kemampuan darah untuk menggumpal.

Selain itu, obat ini dapat digunakan pada orang yang mengalami thrombophlebitis, yaitu peradangan pembuluh darah vena.

Obat ini merupakan golongan obat bebas terbatas yang dapat dibeli di apotek tanpa resep dokter. Namun, penggunaanya harus berdasarkan dengan aturan pakai yang tertera pada kemasan.

Sediaan dan dosis Thrombophob

warna memar

Di Indonesia, Thrombophob tersedia dalam 2 bentuk sediaan, yakni salep dan gel.

Thrombophob salep berisi heparin sodium 5000 IU dan benzyl nicotinate 2,5 mg dengan isi sediaan 15 gram.

Ada juga Thrombophob gel berisi 20.000 IU heparin sodium dan dengan isi sediaan 20 gram.

Jenis obat ini biasanya digunakan dengan cara mengoleskan tipis pada area kulit yang bermasalah.

Gunakan obat oles ini 2 – 3 kali sehari untuk membantu mengurangi penggumpalan darah pada area kulit.

Aturan pakai Thrombophob

Oleskan obat ini pada sepotong kain kasa, lalu ditempelkan pada bagian yang sakit..

Obat ini merupakan obat topikal, sehingga penggunaannya hanya untuk kulit. Sebelum mengoleskan obat, bersihkan dan keringkan terlebih dahulu area yang hendak diolesi oleh salep.

Pastikan juga untuk mencuci kedua tangan terlebih dahulu sebelum mengoleskan salep Thrombophob. 

Jangan mengurut area memar atau lebam dengan obat ini. Hindari juga mengoleskan obat ini pada selaput lendir atau jaringan luka yang terbuka. 

Selain itu, perhatikan petunjuk pada label kemasan obat untuk mengetahui dosis serta cara pakai obat yang tepat. Anda juga bisa menanyakannya secara langsung kepada apoteker atau dokter.

Penting Anda ketahui

Belum diketahui dengan pasti dosis penggunaan obat ini untuk anak-anak. Jika Anda hendak menggunakan obat ini untuk anak-anak, tanyakan terlebih dahulu kepada dokter apa potensi risiko dan manfaatnya pada anak.

Efek samping Thrombophob

Penggunaan salep ini juga dapat menimbulkan risiko efek samping ringan hingga serius bagi sebagain orang. 

Efek samping ringan yang mungkin terjadi  biasanya berupa gejala alergi obat, meliputi:

  • gatal,
  • ruam kemerahan, dan
  • rasa menyengat atau terbakar,

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami gejala efek samping berat seperti:

  • mulut bengkak,
  • sesak napas,
  • kesulitan menelan, dan
  • sakit kepala.

Ada efek samping yang tidak termasuk di dalam daftar di atas, tapi mungkin terjadi pada Anda.

Oleh karena itu, jika Anda mengalami efek samping tertentu setelah menggunakan obat pengencer darah Thrombophob, tanyakan kepada dokter bagaimana cara mengatasinya.

Apakah obat ini aman untuk ibu hamil dan menyusui?

salep gatal untuk ibu hamil

Mengutip situs NHS, tidak ada kelainan selama masa kehamilan atau cacat lahir yang berkaitan dengan penggunaan heparin dalam Thrombophob gel

Tidak ada komplikasi atau pendarahan selama masa kehamilan yang dilaporkan setelah penggunaan obat ini.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terhadap keamanan heparin untuk ibu dan janin di dalam kandungan.

Selain itu, obat ini diketahui tidak dapat terserap ke dalam air susu ibu (ASI). Namun, keamanan obat ini untuk ibu dan bayi yang menyusui masih belum dapat dipastikan.

Maka dari itu, pastikan ibu hamil dan menyusui selalu berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum memutuskan untuk menggunakan Thrombophob.

Interaksi Thrombophob dengan obat lain

Ada beberapa jenis obat yang mungkin berinteraksi dengan Thrombophob, apalagi jika digunakan di area yang sama secara bersamaan. 

Interaksi yang terjadi mungkin dapat meningkatkan risiko efek samping salah satu atau kedua obat hingga mengubah cara kerja obat.

Berikut adalah obat-obatan yang mungkin berinteraksi dengan Thrombophob gel:

  • obat antikoagulan oral (warfarin, dicumarol),
  • inhibitor sel darah merah (dextran, phenylbutazone, ibuprofen, dipyridamole),
  • tetracycline,
  • nicotine, dan
  • obat antihistamin.

Salep Thrombophob merupakan obat yang digunakan untuk membantu mengatasi lebam dan memar di kulit akibat penggumpalan darah. 

Sebelum menggunakan obat ini, pastikan untuk membaca aturan pakai terlebih dahulu untuk meningkatkan kinerja obat.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

Apt. Ambar Khaerinnisa, S.Farm

Farmasi · None


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 18/09/2023

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan