Dengan kandungan utama minyak hati ikan kod, Scott’s Emulsion kerap menjadi pilihan suplemen untuk memenuhi kebutuhan berbagai vitamin di dalam tubuh, khususnya bagi anak-anak dan remaja.
Dengan kandungan utama minyak hati ikan kod, Scott’s Emulsion kerap menjadi pilihan suplemen untuk memenuhi kebutuhan berbagai vitamin di dalam tubuh, khususnya bagi anak-anak dan remaja.
Golongan obat: suplemen vitamin dan mineral
Kandungan obat: minyak ikan kod, minyak hati ikan kod, omega-3 (DHA+EPA), vitamin A, vitamin D, dan calcium hypophosphite
Scott’s Emulsion adalah suplemen minyak hati ikan kod yang merupakan sumber asam lemak omega-3 (DHA+EPA), kalsium, vitamin A, dan vitamin D.
Kandungan bahan aktif berupa minyak hati ikan kod pada produk ini dipercaya empat kali lebih mudah dicerna dibandingkan minyak hati ikan kod biasanya.
Berikut adalah berbagai manfaat dari Scott’s Emulsion.
Laman Cleveland Clinic menyebutkan bahwa asam lemak yang ditemukan dalam minyak hati ikan kod dapat mencegah penggumpalan darah serta mengurangi rasa sakit dan bengkak.
Scott’s Emulsion termasuk dalam suplemen over the counter (OTC) sehingga dapat dibeli di apotek tanpa resep.
Scott’s Emulsion terdiri dari sediaan sirup berukuran 200 ml dan 400 ml dalam kemasan botol plastik dengan varian original dan rasa jeruk.
Pada kemasan 400 ml Scott’s Emulsion varian original, terkandung 1500 mg minyak hati ikan kod, 1500 mg minyak ikan kod, 240 mg omega 3, 850 IU vitamin A, dan 85 IU vitamin D dengan dosis seperti berikut.
Pada kemasan 400 ml Scott’s Emulsion varian rasa jeruk, terkandung 17 mg minyak hati ikan kod, 850 IU vitamin A, dan 85 IU vitamin D dengan dosis seperti berikut.
Jika suplemen diresepkan oleh dokter dan memiliki dosis yang berbeda, ikuti aturan pakai dari dokter. Suplemen ini bisa diminum sesudah makan.
Pastikan minum obat dengan sendok takar, bukan sendok makan ataupun sendok teh. Minum obat melebihi dosis bisa menyebabkan overdosis.
Saat menyimpan suplemen sirup, pastikan Anda menutup tutupnya dengan rapat. Setelah itu, simpan dalam suhu ruangan di bawah 30°C. Jauhkan dari jangkauan sinar matahari langsung dan anak-anak.
Apabila suplemen sudah kedaluwarsa, buang di tempat khusus. Tanyakan pada apoteker tentang cara membuang obat yang aman.
Sama seperti penggunaan suplemen dan obat-obatan pada umumnya, Scott’s Emulsion mungkin menimbulkan efek samping bagi beberapa orang.
Berikut adalah efek samping yang mungkin terjadi setelah Anda minum suplemen ini. Kondisi ini biasanya tidak memerlukan pengobatan tambahan karena dapat membaik dengan sendirinya.
Jika berbagai efek samping di atas tidak juga mereda atau muncul kondisi lain seperti berikut, segera hubungi dokter.
Setiap orang bisa mengalami efek samping berbeda, termasuk yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda merasa khawatir dengan kondisi Anda setelah mengonsumsi suplemen ini, segera hubungi dokter.
Selalu sampaikan kondisi medis Anda kepada dokter atau apoteker sebelum mengonsumsi suplemen apa pun.
Berikut adalah beberapa kondisi yang perlu dipertimbangkan sebelum minum Scott’s Emulsion.
Beberapa kondisi kesehatan seperti di atas dikhawatirkan dapat mengurangi efektivitas atau meningkatkan risiko efek samping suplemen.
Apabila Anda sedang hamil, berencana hamil, atau menyusui, berkonsultasilah kepada dokter atau bidan sebelum Anda menggunakan obat atau suplemen apa pun.
Anda juga perlu berkonsultasi kepada dokter jika baru menyadari kehamilan selama mengonsumsi suplemen.
Dokter hanya akan mengizinkan Anda minum suplemen jika manfaat produk tersebut lebih besar dibandingkan risiko efek sampingnya.
Penggunaan beberapa obat atau suplemen dalam waktu bersamaan dapat mengurangi kinerja atau meningkatkan risiko efek samping.
Oleh karena itu, beri tahu dokter terkait obat-obatan yang sedang atau pernah Anda konsumsi sebelum mengonsumsi suplemen ini, termasuk obat tanpa resep, obat herbal, suplemen, dan vitamin.
Laman MedlinePlus menyebutkan bahwa minyak hati ikan kod memiliki risiko interaksi dengan beberapa jenis obat berikut.
Minyak hati ikan kod pada Scott’s Emulsion juga dikhawatirkan dapat berinteraksi dengan kandungan dalam obat herbal seperti L-arginin, jelatang, kromium, bawang putih, jahe, kayu manis cassia, ginkgo biloba, dan nattokinase.
Selain obat, beberapa jenis suplemen mungkin tidak boleh diminum dengan makanan tertentu karena interaksi obat dan makanan dapat terjadi.
Mengonsumsi alkohol dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi. Jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran seputar interaksi obat dan zat tertentu, diskusikanlah dengan dokter Anda.
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar