backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

6

Tanya Dokter
Simpan
Konten

Primolut

Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui 29/05/2023

Primolut

Apa itu obat Primolut?

Kegunaan obat Primolut

Primolut adalah obat untuk mengatasi beberapa masalah menstruasi, termasuk nyeri haid, siklus menstruasi tidak teratur, endometriosis, dan premenstrual syndrome (PMS).

Primolut juga dapat digunakan sebagai obat penunda haid apabila Anda memiliki kepentingan tertentu, seperti rencana berlibur, pergi haji/umrah, dan acara penting lainnya.

Primolut mengandung norethisterone, yaitu zat aktif hormon progesteron buatan. Cara kerja norethisterone untuk menunda menstruasi adalah dengan menguatkan lapisan dinding rahim.

Akibatnya, dinding rahim Anda tidak mengalami peluruhan. Dengan begitu Anda tidak akan mengalami menstruasi sampai Anda berhenti minum obat ini. Setelah berhenti minum Primolut, periode menstruasi Anda akan kembali normal dalam kurun waktu 2 hingga 3 hari.

Dokter mungkin saja memberikan resep obat ini untuk tujuan lain.

Bagaimana aturan pakai obat Primolut?

Gunakan obat Primolut sesuai dengan resep dokter. Ikuti semua petunjuk pemakaian yang tertera pada label kemasan atau resep. Jangan gunakan obat ini terlalu banyak, sedikit, atau lebih lama dari yang disarankan.

Obat ini dapat diminum sebelum atau sesudah makan secara oral. Untuk memudahkan Anda mengingat, minumlah obat ini pada jam yang sama setiap harinya.

Minumlah obat ini dengan teratur sesuai dengan aturan minum obat yang diresepkan oleh dokter untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Bagaimana cara menyimpan obat Primolut?

Primolut adalah salah satu obat yang sebaiknya disimpan pada suhu ruangan. Jauhkan obat ini dari paparan sinar matahari langsung dan tempat yang lembap. Jangan menyimpan obat ini di kamar mandi atau membekukannya.

Obat dengan kandungan norethisterone ini mungkin saja tersedia dalam merek lain. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda.

Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Jangan menyiram obat-obatan ke dalam toilet atau saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan demikian.

Buang produk ini bila masa berlaku obat telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi.

Konsultasikan kepada apoteker atau instansi pembuangan sampah setempat mengenai bagaimana cara aman membuang obat Anda.

Dosis Primolut

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Bagaimana dosis Primolut untuk orang dewasa?

Berikut adalah dosis Primolut yang dianjurkan untuk orang dewasa:

  • Untuk menunda menstruasi, dosis primolut adalah 5 mg sebanyak tiga kali sehari. Minum obat ini tiga hari sebelum tanggal perkiraan menstruasi Anda. Jangan minum obat ini lebih dari 14 hari.
  • Untuk mengatasi perdarahan menstruasi yang tidak normal, dosis primolut adalah 5 mg sebanyak tiga kali sehari selama 10 hari.
  • Untuk mengatasi nyeri haid, dosis primolut adalah 5 mg yang diminum tiga kali sehari pada hari kelima sampai 24 siklus menstruasi Anda. Dokter mungkin akan meresepkan obat ini selama tiga sampai empat bulan.
  • Untuk mengatasi endometriosis, dosis primolut adalah 5 mg sebanyak dua kali sehari, setiap hari selama empat sampai enam bulan.

Bagaimana dosis Primolut untuk anak-anak?

Obat Primolut tidak diperuntukkan bagi anak-anak.

Dalam dosis apakah obat ini tersedia?

Primolut tersedia dalam bentuk tablet 5 mg.

Efek Samping

Apa efek samping obat Primolut?

Beberapa efek samping paling umum dari obat Primolut adalah:

  • Sakit kepala
  • Perubahan volume perdarahan saat menstruasi
  • Keputihan

Efek samping lainnya yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi Primolut adalah:

  • Pusing
  • Payudara terasa nyeri
  • Merasa tidak enak badan
  • Mual dan muntah
  • Rreaksi alergi parah (anafilaktik)
  • Muncul jerawat
  • Tekanan darah meningkat
  • Perubahan gairah seksual
  • Peningkatan berat badan
  • Rambut rontok
  • Pertumbuhan rambut yang berlebihan (hirsutisme)

Efek samping obat ini mungkin berbeda-beda pada setiap pasien. Jadi, tidak semua orang mengalami efek samping tersebut. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas.

Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

Pencegahan & Peringatan

Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan Primolut?

Sebelum minum Primolut, penting bagi Anda untuk mempertimbangkan segala manfaat dan risiko dari obat ini.

Pasalnya, Primolut tidak boleh digunakan secara sembarangan. Beberapa hal yang penting untuk Anda ketahui sebelum menggunakan obat Primolut, antara lain:

  • Beri tahu dokter jika Anda memiliki alergi terhadap progesteron dan alergi obat lainnya
  • Beri tahu dokter tentang semua obat yang sedang Anda konsumsi, termasuk suplemen, vitamin, dan herbal
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang atau berencana hamil
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menyusui
  • Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat gangguan hati, gangguan ginjal, penyakit jantung, hipertensi, asma, diabetes, dan depresi
  • Beri tahu dokter jika Anda mengalami perdarahan vagina yang tidak biasa
  • Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit thrombophlebitis
  • Beri tahu dokter jika Anda memiliki deep vein thrombosis dan emboli paru
  • Beri tahu jika Anda mengalami perdarahan di otak

Mungkin ada hal-hal lain yang tidak disebutkan di atas. Konsultasikanlah dengan dokter Anda jika membutuhkan informasi lain tentang penggunaan obat ini.

Dokter mungkin akan memberikan informasi yang lebih lengkap, termasuk dosis, keamanan, serta interaksi obat ini. Simak dengan baik semua informasi yang dijelaskan dokter agar pengobatan yang Anda lakukan berjalan secara optimal.

Apakah obat Primolut aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Menurut Drugs.com, kandungan noresthisterone tergolong dalam kategori risiko kehamilan X berdasarkan Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat. FDA merupakan badan yang setara dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Indonesia.

Obat yang termasuk dalam kategori X oleh FDA artinya telah terbukti berisiko fatal pada kehamilan menurut beberapa penelitian pada hewan dan manusia. Maka itu, Primolut tidak boleh diminum untuk ibu hamil.

Selain itu, ibu yang sedang menyusui tidak disarankan untuk mengonsumsi Primolut. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini.

Interaksi obat

Obat-obatan apa saja yang mungkin berinteraksi dengan Primolut?

Beberapa obat yang mungkin dapat berinteraksi dengan obat Primolut adalah:

  • Carbamazepine
  • Oxcarbazepine
  • Phenobarbital
  • Primidone
  • Phenytoin
  • Topiramate
  • Efavirenz
  • Nevirapine
  • Ritonavir
  • Griseofulvin
  • Modafinil
  • Rifampicin
  • Ulipristal

Mungkin ada beberapa obat-obatan yang tidak disebutkan di atas. Simpan semua daftar obat yang Anda konsumsi, baik obat resep maupun obat warung dan informasikanlah kepada dokter Anda.

Apabila ada obat yang berpotensi menimbulkan interaksi dengan Primolut, dokter Anda mungkin akan meresepkan obat lain yang sesuai dengan kondisi Anda.

Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan obat ini?

Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dengan makanan dapat terjadi.

Merokok tembakau atau mengonsumsi alkohol dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi.

Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan dokter, tim medis, atau apoteker.

Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan obat ini?

Adanya kondisi medis lainnya mungkin memengaruhi penggunaan obat ini. Pastikan Anda memberi tahu dokter kalau Anda memiliki masalah medis lainnya, khususnya:

  • Gangguan darah porfiria
  • Gangguan fungsi hati dan ginjal
  • Gangguan pembekuan darah
  • Epilepsi
  • Asma
  • Depresi
  • Diabetes
  • Hipertensi
  • Riwayat perdarahan di otak
  • Migrain
  • Gagal ginjal
  • Lupus
  • Deep vein thrombosis
  • Emboli paru

Mungkin ada beberapa kondisi kesehatan yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda ragu dengan kondisi kesehatan Anda, maka jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter.

Overdosis

Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau timbul gejala-gejala overdosis, akibat Primolut, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (119) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Beberapa gejala-gejala overdosis obat yang paling umum, di antaranya:

  • Mual
  • Muntah
  • Pusing
  • Hilang keseimbangan
  • Mati rasa dan kesemutan
  • Kejang

Mungkin ada beberapa tanda dan gejala overdosis Primolut yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda ragu terkait hal tersebut, silakan berkonsultasi ke dokter untuk informasi lebih lanjut.

Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?

Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, minum sesegera mungkin begitu mengingatnya.

Namun, bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis obat dalam satu kali penggunaan.

 

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui 29/05/2023

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan