backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

1

Tanya Dokter
Simpan
Konten

Miltefosine

Fakta medis diperiksa oleh Hello Sehat Medical Review Team


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 17/03/2021

Penggunaan

Untuk apa miltefosine?

Miltefosine adalah obat anti parasit dengan fungsi untuk mengobati leishmaniasis, penyakit karena infeksi parasit yang memasuki tubuh melalui gigitan lalat pasir yang terinfeksi. Miltefosine digunakan untuk mengobati leishmaniasis yang mempengaruhi kulit, organ tubuh (seperti hati, limpa, atau sumsum tulang), dan membran mukus (hidung, mulut, dan tenggorokan).

Miltefosine mungkin juga digunakan untuk tujuan yang tidak tercantum dalam pedoman obat ini.

Bagaimana cara penggunaan miltefosine?

Ikuti semua petunjuk pada label resep. Jangan minum obat ini dalam jumlah yang lebih besar atau kecil atau lebih lama dari yang disarankan.

Minum dengan makanan untuk mengurangi sakit perut. Jangan menghancurkan, membelah, atau melarutkan tablet miltefosine. Telan tablet utuh.

Beri tahu dokter bila berat badan Anda berubah. Dosis miltefosine berdasarkan berat badah (terutama pada anak-anak dan remaja), dan perubahan apapun mungkin mempengaruhi dosis.

Muntah atau diare dapat menyebabkan Anda kekurangan cairan, yang mengakibatkan gagal ginjal saat Anda sedang minum miltefosine. Minum banyak cairan setiap hari saat Anda sedang minum obat ini.

Saat menggunakan miltefosine, Anda mungkin sering membutuhkan tes darah. Fungsi ginjal akan harus diperiksa selama pengobatan dan selama 4 minggu setelah Anda berhenti minum miltefosine.

Miltefosine biasanya diminum selama 28 hari berturut-turut. Gunakan obat ini sampai batas waktu yang ditentukan oleh resep.  Gejala mungkin membaik sebelum infeksi sepenuhnya sembuh.

Bagaimana cara penyimpanan miltefosine?

Obat ini paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Jangan menyiram obat-obatan ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai bagaimana cara aman membuang produk Anda.

Dosis

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Bagaimana dosis miltefosine untuk orang dewasa?

Oral

Leishmaniasis organ tubuh

Dewasa: 100-150 mg per hari selama 28 hari.

Topikal/Kulit

Mycosis fungoides

Dewasa: 6% larutan dioleskan 1-2 kali per hari.

Topikal/Kulit

Metastasis kulit kanker payudara

Dewasa: 6% larutan dioleskan 1-2 kali per hari.

Bagaimana dosis miltefosine untuk anak-anak?

<12 tahun, atau ≥12 tahun dengan berat badan <30 kg: Keamanan dan efisiensi belum dipastikan

≥12 tahun (30-44 kg): 50 mg PO BID x28 hari berturut-turut

≥12 tahun (≥45 kg): 50 mg PO TID x28 hari berturut-turut

Dalam dosis apakah miltefosine tersedia?

Kapsul, Oral: 50 mg

Efek Samping

Efek samping apa yang dapat dialami karena miltefosine?

Dapatkan pertolongan medis darurat bila Anda memiliki tanda reaksi alergi ini: gatal-gatal, sulit bernapas, wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan bengkak.

Hubungi dokter segera jika Anda mengalami:

  • Masalah perut parah atau berkelanjutan (mual, muntah, diare)
  • (Pada pria) Skrotum atau testis terasa nyeri, ejakulasi abnormal
  • Mudah memar atau berdarah (mimisan, gusi berdarah)
  • Tanda masalah ginjal—sedikit atau sama sekali tidak buang air kecil sakit atau sulit buang air kecil kaki atau pergelangan kaki bengkak merasa lelah atau napas pendek
  • Masalah hati—mual, sakit perut bagian atas, merasa lelah, nafsu makan hilang, urin berwarna gelap, kotoran berwarna seperti tanah liat, sakit kuning atau
  • Reaksi kulit parah—demam, radang tenggorokan, wajah atau lidah bengkak, mata terbakar, kulit sakit, diikuti oleh ruam merah atau ungu yang menyebar (terutama di wajah atau tubuh bagian atas) dan menyebabkan kulit melepuh dan mengelupas.

Efek samping umum mungkin termasuk:

  • Mual, muntah, sakit perut, kehilangan nafsu makan
  • Diare
  • Sakit kepala, pusing, mengantuk atau
  • Gatal-gatal.

Tidak semua orang mengalami efek samping ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak tercantum di atas. Jika Anda ingin tahu tentang efek samping, konsultasikan kepada dokter atau apoteker.

Pencegahan & Peringatan

Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan miltefosine?

Sebelum menggunakannya, beritahu dokter dan apoteker:

  • Jika Anda alergi miltefosine atau obat-obatan lainnya
  • Jenis obat resep dan tanpa resep yang Anda minum, termasuk vitamin
  • Jika Anda hamil, berencana hamil, atau menyusui. Jika Anda hamil saat meminumnya, hubungi dokter
  • Jika Anda menjalani terapi radiasi dalam waktu bersamaan

Apakah miltefosine aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini. Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori D menurut US Food and Drugs Administration (FDA).

Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA :

  • A= Tidak berisiko,
  • B=Tidak berisiko pada beberapa penelitian,
  • C=Mungkin berisiko,
  • D=Ada bukti positif dari risiko,
  • X=Kontraindikasi,
  • N=Tidak diketahui

Keputusan harus dibuat apakah untuk berhenti menyusui atau berhenti mengonsumsi obat, mempertimbangkan pentingnya obat bagi sang ibu. Menyusui harus dihindari selama 5 bulan setelah terapi.

Interaksi

Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan miltefosine?

Interaksi obat mungkin mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Dokumen ini tidak terdiri dari semua interaksi obat yang mungkin terjadi. Simpan daftar semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/tanpa resep dan produk herbal) dan berikan kepada dokter dan apoteker. Jangan memulai, menghentikan, atau mengubah dosis obat tanpa persetujuan dokter.

Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan miltefosine?

Obat-obatan tertentu tidak bisa digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan dengan ahli penyedia layanan kesehatan profesional tentang penggunaan obat Anda bersama makanan, alkohol, atau rokok.

Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan miltefosine?

Adanya masalah medis lainnya mungkin mempengaruhi penggunaan obat. Pastikan Anda memberitahu dokter jika Anda memiliki masalah medis lainnya, terutama:

  • Kelainan kulit dan saraf genetik langka bernama sindrom Sjogren-Larsson atau
  • Penyakit hati atau ginjal.

Overdosis

Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?

Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, gunakan sesegera mungkin. Namun, bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis untuk menggantikan dosis yang terlewatkan.

Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Fakta medis diperiksa oleh

Hello Sehat Medical Review Team


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 17/03/2021

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan