backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Mecobalamin

Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 17/03/2021

Mecobalamin

Mecobalamin Obat Apa?

Apa itu mecobalamin?

Mecobalamin atau methylcobalamine adalah salah satu bentuk vitamin B12 yang sering digunakan untuk mengobati neuropati perifer dan beberapa jenis anemia.

Vitamin B12 berfungsi untuk membantu tubuh memproduksi sel darah merah. Vitamin ini juga berperan penting dalam mengurangi kadar homosistein, jenis asam amino yang sering dikaitkan dengan penyakit jantung, stroke, serta Alzheimer.

Selain itu, menurut laman Healthline, konsumsi vitamin B12 juga penting untuk produksi energi oleh tubuh. Namun, konsumsi mecobalamin serta pengaruhnya pada energi tubuh manusia masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Bagaimana aturan minum mecobalamin?

Ikuti aturan yang diberikan oleh dokter atau apoteker sebelum memulai pengobatan. Jika Anda memiliki pertanyaan, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

Mecobalamin biasanya dapat diminum sebelum dan setelah makan. Selain bentuk minum, terdapat pula yang berbentuk injeksi. Untuk injeksi, biasanya pemberiannya dilakukan oleh tenaga medis melalui vena atau otot.

Segera konsultasikan ke dokter jika kondisi Anda tidak kunjung membaik, atau bahkan memburuk dan muncul gejala baru.

Bagaimana cara menyimpan obat ini?

Obat ini paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi atau membekukannya. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda.

Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Jangan menyiram obat-obatan ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi.

Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai bagaimana cara aman membuang produk Anda.

Dosis Mecobalamin

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Bagaimana dosis mecobalamin untuk orang dewasa?

Berikut adalah dosis mecobalamin yang direkomendasikan untuk orang dewasa:

Dosis mecobalamin untuk neuropati perifer

  • Oral: 500 mcg/hari terbagi dalam 3 dosis
  • Parenteral: 500 mcg per hari injeksi 3 kali/minggu

Dosis mecobalamin untuk anemia defisiensi B12

  • 500 mcg per hari injeksi 3 kali/minggu
  • Dosis pemeliharaan: setelah 2 bulan pengobatan, kurangi dosis tunggal 500 mcg setiap 1 sampai 3 bulan

Bagaimana dosis mecobalamin untuk anak-anak?

Dosis untuk anak-anak untuk mecobalamin belum ditentukan. Konsultasikan dengan dokter untuk informasi lebih lanjut.

Dalam dosis apakah obat ini tersedia?

Mecobalamin tersedia dalam bentuk tablet dengan kandungan 1 mg dan 5 mg.

Pemberian dosis obat disesuaikan dengan usia, penyakit, serta kondisi pasien secara keseluruhan. Mungkin ada beberapa dosis obat yang tidak disebutkan di atas.

Jika Anda ragu dengan dosis obat ini, maka silakan konsultasi ke dokter untuk informasi lebih lanjut. Dokter mungkin akan memberikan dosis obat yang seseuai dengan kondisi Anda.

Efek Samping Mecobalamin

Efek samping apa yang mungkin terjadi karena mecobalamin?

Seperti halnya obat-obatan lain, mecobalamin juga termasuk obat yang berpotensi menimbulkan terjadinya efek samping pada beberapa orang, mulai dari yang bersifat ringan hingga berat.

Efek samping mecobalamin yang biasanya terjadi adalah:

  • mual
  • muntah-muntah
  • diare
  • sakit kepala
  • sensasi panas

Obat ini juga mungkin berisiko menyebabkan efek samping berupa reaksi alergi parah (anafilaktik). Segera hentikan pengobatan dan cari pertolongan medis apabila terjadi gejala-gejala berikut:

  • ruam kulit
  • biduran
  • kesulitan bernapas
  • pembengkakan di wajah, lidah, bibir, atau tenggorokan

Tidak semua orang mengalami efek samping berikut ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas.

Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

Peringatan dan Perhatian

Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan mecobalamin?

Terdapat beberapa hal penting yang perlu Anda ketahui sebelum memulai pengobatan dengan mecobalamin.

Sebelum minum mecobalamin, beri tahu dokter jika Anda alergi terhadap obat ini atau jenis obat lainnya. Dokter mungkin akan meresepkan obat lain.

Beri tahu juga semua obat resep atau nonresep yang sedang Anda konsumsi. Ada kemungkinan obat-obatan yang Anda gunakan menimbulkan efek interaksi obat jika dikonsumsi bersamaan dengan mecobalamin.

Selain itu, penting juga untuk memberi tahu dokter jika Anda memiliki penyakit atau kondisi kesehatan tertentu. Tidak hanya obat-obatan, kondisi kesehatan Anda juga dapat memengaruhi efek atau kinerja dari obat ini.

Jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui, beri tahu dokter Anda.

Hindari alkohol ketika Anda menggunakan obat ini. Konsumsi minuman beralkohol tidak diperbolehkan selama pengobatan karena dapat menyebabkan masalah pada lambung, muntah-muntah, kram perut, sakit kepala, berkeringat, dan muka memerah.

Mungkin ada hal-hal lain yang tidak disebutkan di atas. Jika ada pertanyaan lain, silakan konsultasi ke dokter untuk informasi lebih lanjut. Dokter mungkin akan memberikan informasi yang lebih lengkap, termasuk dosis, keamanan, serta interaksi obat ini.

Simak dengan baik semua informasi yang dijelaskan dokter agar pengobatan yang Anda lakukan berjalan secara optimal.

Apakah mecobalamin aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat mecobalamin untuk ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini.

Mecobalamin termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C (mungkin berisiko) menurut US Food and Drugs Administration (FDA).

Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA :

  • A = Tidak berisiko
  • B = Tidak berisiko pada beberapa penelitian
  • C = Mungkin berisiko
  • D = Ada bukti positif dari risiko
  • X = Kontraindikasi
  • N = Tidak diketahui

Interaksi Obat

Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan Mecobalamin?

Interaksi obat dapat mengubah kinerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Tidak semua kemungkinan interaksi obat tercantum dalam dokumen ini.

Simpan daftar semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/nonresep dan produk herbal) dan konsultasikan pada dokter atau apoteker. Jangan memulai, memberhentikan, atau mengganti dosis obat apa pun tanpa persetujuan dokter.

Hindari konsumsi obat-obatan berikut ketika sedang menjalani pengobatan dengan mecobalamin karena adanya potensi gangguan saluran pencernaan:

Anda juga sebaiknya menghindari obat-obatan di bawah karena berpotensi menurunkan efektivitas dari mecobalamin:

  • kontraseptif oral
  • chloramphenicol
  • vitamin C (ascorbic acid)
  • asam aminosalisilat

Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan obat ini?

Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi.

Merokok atau mengonsumsi alkohol dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan obat ini?

Adanya masalah kesehatan lain di tubuh Anda dapat memengaruhi penggunaan obat ini. Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki masalah kesehatan di bawah ini:

1. Hipokalemia

Hipokalemia adalah kondisi di mana tubuh Anda kekurangan kalium (potasium).

Jika Anda mengalami masalah ini dan mengonsumsi mecobalamin di waktu bersamaan, ada kemungkinan terjadi efek samping yang bersifat fatal, bahkan berujung kematian.

2. Masalah saraf optik

Orang-orang yang menderita masalah saraf optik atau penglihatan, seperti penyakit Leber, tidak diperbolehkan mengonsumsi vitamin B12 dalam bentuk apa pun, termasuk mecobalamin.

Vitamin B12 berpotensi memicu atrofi atau penurunan massa otot pada saraf penglihatan.

3. Penyakit ginjal

Vitamin B12, termasuk mecobalamin, mengandung aluminium yang berpotensi memperparah kondisi ginjal yang sudah bermasalah. Maka itu, konsumsi obat ini pada pasien pengidap penyakit ginjal sangat tidak disarankan.

Overdosis

Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat (119) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Berikut adalah tanda-tanda overdosis mecobalamin yang perlu Anda waspadai:

  • mual
  • muntah
  • pusing
  • hilang keseimbangan (jatuh)
  • mati rasa dan kesemutan
  • kejang

Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?

Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, minum sesegera mungkin. Namun, bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis dalam satu kali minum obat.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 17/03/2021

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan