backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Magnesium Karbonat

Ditinjau secara medis oleh Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm. · Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita


Ditulis oleh Diah Ayu Lestari · Tanggal diperbarui 24/12/2021

    Magnesium Karbonat

    Magnesium karbonat adalah zat aktif yang digunakan untuk mengatasi dispepsia (maag) dan suplementasi pada pasien yang mengalami kekurangan magnesium (hipomagnesia).

    Golongan obat: antasida, suplemen multivitamin dan mineral

    Merek dagang magnesium karbonat: Stomacain, Polycrol

    Apa itu obat magnesium karbonat?

    Magnesium karbonat adalah obat untuk mengatasi maag. Obat ini bisa meredakan perut kembung, mual, muntah, serta nyeri pada ulu hati (heartburn)

    Obat ini bekerja dengan cara menetralkan asam lambung.

    Magnesium karbonat juga dapat digunakan sebagai suplemen mineral untuk mengatasi hipomagnesemia, yaitu rendahnya kadar magnesium dalam darah.

    Kondisi ini biasanya terjadi akibat penurunan penyerapan magnesium dalam usus.

    Hipomagnesemia bisa muncul sebagai komplikasi dari gangguan pencernaan, efek dari obat tertentu, atau kecanduan alkohol.

    Selain itu, dokter mungkin dapat menggunakan magnesium karbonat untuk tujuan lain yang tidak tercantum dalam panduan ini.

    Sediaan dan dosis magnesium karbonat

    Magnesium karbonat tersedia dalam bentuk tablet kunyah dan suspensi (cairan). Berikut dosis magnesium karbonat menurut indikasinya.

    Dispepsia (maag)

    • Dewasa: 1–2 tablet kunyah, diminum 4 kali sehari. 10 mL suspensi, diminum 3 kali sehari, atau menurut anjuran dokter. Dosis maksimum 40 mL per hari.
    • Anak 612 tahun: 5 mL suspensi setiap 3–4 jam untuk anak-anak usia 6–12 tahun, atau menurut anjuran dokter. Dosis maksimum 20 mL per hari.
    • Anak di atas 12 tahun: 10 mL suspensi setiap 3–4 jam, atau menurut anjuran dokter. Dosis maksimum 20 mL per hari.

    Suplemen mineral

    • Anak usia 13 tahun: maksimum 65 mg.
    • Anak usia 48 tahun: maksimum 110 mg.
    • Di bawah 18 tahun: maksimum 350 mg.
    • Di atas 18 tahun: 410 mg untuk laki-laki dan 360 mg untuk perempuan.
    • Dewasa usia 19 – 30 tahun: 400 mg untuk laki-laki dan 310 mg untuk perempuan.
    • Dewasa usia 31 tahun ke atas: 420 mg untuk laki-laki dan 320 mg untuk perempuan.

    Aturan pakai magnesium karbonat

    dosis ibuprofen untuk anak

    Obat ini tersedia dalam dua bentuk, yaitu tablet kunyah dan cairan. Kunyahlah tablet obat sampai hancur sebelum menelannya.

    Obat maag dikunyah agar lebih mudah memasuki lambung sehingga dapat bekerja lebih cepat untuk meredakan gejala.

    Sementara untuk obat yang berbentuk cairan atau sirup, kocok dulu botolnya supaya obat dapat tercampur secara merata.

    Setelah itu, tuang obat ke atas sendok atau gelas ukur yang biasanya tersedia dalam bungkus kemasan dengan dosis sesuai anjuran.

    Jangan gunakan sendok makan biasa karena takaran dosisnya bisa saja berbeda.

    Bila tidak tersedia sendok atau gelas ukur dalam kemasan, tanyakan pada apoteker untuk mengetahui dosis pastinya.

    Penting juga untuk mencari tahu jadwal minum obat yang terbaik, terutama ketika Anda harus minum beberapa jenis obat sekaligus.

    Tanyakan pada dokter kapan seharusnya Anda menggunakan obat ini guna mencegah timbulnya efek samping berbahaya.

    Jangan meningkatkan dosis atau minum obat lebih sering dari anjuran dokter ataupun kemasan obat.

    Dosis obat harus sesuai dengan kondisi kesehatan dan respons pasien terhadap pengobatan. Kelebihan magnesium dalam darah bisa berbahaya bagi tubuh.

    Efek samping magnesium karbonat

    cara mencegah dehidrasi saat diare

    Pada dasarnya semua obat berpotensi menyebabkan efek samping dari yang ringan hingga berat, termasuk magnesium karbonat.

    Sejumlah efek samping paling umum dan sering dikeluhkan orang setelah menggunakan obat ini ialah:

    • diare,
    • sakit perut, dan
    • bersendawa karena terlepasnya karbondioksida.

    Perhatian! Meskipun sangat jarang terjadi, beberapa orang bisa saja mengalami efek samping yang parah dan bahkan membahayakan jiwa saat menggunakan obat tertentu.

    Segeralah berobat ke dokter atau cari pertolongan medis segera bila Anda mengalami sejumlah tanda dan gejala yang mungkin berhubungan dengan reaksi alergi berat, seperti:

    • ruam,
    • gatal-gatal pada sebagian atau sekujur tubuh,
    • pembengkakan pada tenggorokan, bibir, dan lidah,
    • kulit mengelupas dengan atau tanpa demam,
    • suara serak yang tidak biasa,
    • sesak napas,
    • dada terasa nyeri,
    • kesulitan menelan atau berbicara,
    • feses menghitam dan urin berwarna lebih gelap, serta
    • diare kronis.

    Tidak semua orang yang menggunakan magnesium karbonat mengalami efek samping tersebut.

    Jika Anda ingin tahu tentang efek samping, berkonsultasilah kepada dokter atau apoteker.

    Peringatan dan perhatian saat pakai magnesium karbonat

    Supaya obat ini dapat memberikan manfaat optimal, beri tahu dokter dan apoteker bila Anda memiliki salah satu atau beberapa kondisi berikut.

    • Anda alergi terhadap magnesium karbonat, suplemen vitamin dan mineral, obat antasida, ataupun obat lain.
    • Obat resep, nonresep, atau obat herbal yang sedang atau akan Anda konsumsi secara rutin.
    • Anda sedang atau pernah punya riwayat penyakit hati dan penyakit ginjal. Obat ini mungkin bisa mengganggu fungsi ginjal dan hati bila Anda tidak menggunakannya dengan hati-hati.
    • Terdapat riwayat penyakit kronis, seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan stroke.
    • Anda sedang hamil atau menyusui.

    Pastikan Anda mengikuti semua saran dokter atau terapis.

    Dokter mungkin perlu mengubah dosis obat atau memantau Anda dengan hati-hati untuk mencegah terjadinya efek samping tertentu.

    Apakah magnesium karbonat aman untuk ibu hamil dan menyusui?

    Tidak ada penelitian yang memiliki bukti memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui.

    Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori N menurut Food and Drugs Administration (FDA) di Amerika Serikat, yang berarti tidak diketahui.

    Sementara untuk ibu menyusui, belum ada bukti jelas apakah obat ini bisa ikut terbawa ASI, memengaruhi produksi ASI, atau berdampak pada bayi yang masih menyusu.

    Untuk menghindari efek samping, jangan minum obat ini sembarangan atau tanpa seizin dokter.

    Interaksi magnesium karbonat dengan obat lain

    Sebelum menggunakan produk ini, beri tahu dokter atau apoteker tentang obat resep dan tanpa resep atau produk herbal yang mungkin Anda gunakan, terutama:

    • fosfat sodium selulosa,
    • Digoxin,
    • sodium polystyrene sulfonate,
    • bisphosphonate (alendronate),
    • obat untuk penyakit tiroid (levothyroxine), dan
    • antibiotik jenis quinolone (ciprofloxacin dan levofloxacin).

    Magnesium dapat mengikat obat-obatan tertentu, mencegah penyerapan seutuhnya.

    Jika Anda juga sedang minum obat jenis tetracycline (demeclocycline, doxycycline, minocycline, tetracycline), beri jeda waktu setidaknya 2-3 jam sebelum minum obat ini.

    Selain itu, gangguan kesehatan yang dapat memengaruhi magnesium karbonat antara lain:

    Pada dasarnya, gunakanlah obat sesuai anjuran.

    Segera kunjungi dokter terdekat bila kondisi Anda tidak membaik meski sudah menggunakan obat secara rutin atau gejala semakin memburuk.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm.

    Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita


    Ditulis oleh Diah Ayu Lestari · Tanggal diperbarui 24/12/2021

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan