backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Cyclopentolate dan Phenylephrine

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui 17/03/2021

Cyclopentolate dan Phenylephrine

Cyclopentolate dan Phenylephrine Obat Apa?

Untuk apa Cyclopentolate dan Phenylephrine?

Penggunaan cyclopentolate pada mata dapat melemaskan otot-otot mata Anda untuk melebarkan pupil Anda. Sementara phenylephrine adalah vasokonstriktor yang menyusutkan pembuluh darah.

Cyclopentolate dan phenylephrine (untuk mata) adalah kombinasi obat yang digunakan untuk melebarkan pupil Anda dalam persiapan untuk pemeriksaan mataCyclopentolate dan phenylephrine dapat juga digunakan untuk tujuan yang tidak tercantum dalam panduan pengobatan ini.

Bagaimana cara penggunaan cyclopentolate dan phenylephrine?

Obat ini diberikan sebagai obat tetes mata yang diteteskan dalam satu atau kedua mata. Penyedia layanan kesehatan akan membantu memberikan obat tetes mata Anda.

Katakan kepada dokter Anda jika Anda mengalami rasa panas parah, menyengat, atau iritasi di mata Anda.

Setelah diteteskan di mata Anda, tekan dengan lembut jari Anda ke sudut dalam mata selama 2 sampai 3 menit, untuk menjaga cairan dari pengeringan ke saluran air mata Anda. Cara ini akan membantu mencegah tubuh anda dari menyerap terlalu banyak obat ini. Jangan menggosok mata.

Jika seorang anak telah diobati dengan obat ini, jagalah anak agar tidak menggosok atau menyeka mata. Awasi anak selama minimal 30 menit setelah obat diteteskan di mata. Hal ini untuk memastikan obat tidak menimbulkan efek samping yang serius oleh diserap melalui saluran air mata.

Cuci tangan Anda setelah menyentuh mata Anda. Jika salah satu dari obat ini tersisa di tangan anak, cucilah dengan sabun dan air. Cara ini akan membantu mencegah obat apapun masuk ke mulut anak.

Ikuti aturan yang diberikan oleh dokter atau apoteker sebelum memulai pengobatan. Jika Anda memiliki pertanyaan, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

Bagaimana cara penyimpanan cyclopentolate dan phenylephrine?

Cyclopentolate dan phenylephrine adalah obat yang baiknya disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Jangan menyiram obat-obatan ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai bagaimana cara aman membuang produk Anda.

Dosis Cyclopentolate dan Phenylephrine

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Bagaimana dosis cyclopentolate dan phenylephrine untuk orang dewasa?

  •  1 tetes di setiap mata setiap 5 sampai 10 menit.
  • Bagaimana dosis cyclopentolate dan phenylephrine untuk anak-anak?

    • 1 tetes di setiap mata setiap 5 sampai 10 menit.

    Dalam dosis apakah cyclopentolate dan phenylephrine tersedia?

    Ketersediaan dosis obat ini adalah dalam bentuk larutan obat tetes mata. 

    Efek samping Cyclopentolate dan Phenylephrine

    Efek samping apa yang dapat dialami karena cyclopentolate dan phenylephrine?

    Semua obat dapat menyebabkan efek samping, tetapi banyak orang tidak mengalami atau sedikit mengalami efek samping. Beberapa efek samping paling umum dari obat ini di antaranya:

    • Penglihatan kabur
    • Sensasi panas atau rasa terbakar
    • Iritasi atau kemerahan pada mata
    • Mulut atau hidung kering
    • Sensitif terhadap sinar matahari

    Tidak semua orang mengalami efek samping berikut ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

    Peringatan dan Perhatian Obat Cyclopentolate dan Phenylephrine

    Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan cyclopentolate dan phenylephrine?

    Beberapa kondisi medis dapat berinteraksi dengan obat ini. Beri tahu dokter atau apoteker Anda jika Anda memiliki kondisi medis, terutama jika salah satu dari keadaan berikut terjadi pada Anda:

    • Sedang hamil, berencana untuk menjadi hamil, atau menyusui
    • Menggunakan obat resep atau  obat non resep, herbal, atau suplemen makanan
    • Memiliki alergi terhadap obat-obatan, makanan, atau zat lain
    • Sedang menjalani terapi tekanan darah tinggi
    • Mengalami mati rasa karena kerusakan saraf, kesulitan buang air kecil karena penyumbatan saluran kandung kemih, penyakit jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, tiroid yang terlalu aktif, peningkatan risiko glaukoma untuk sudut-tertutup, atau glaukoma sudut terbuka
    • Memiliki riwayat Down syndrome

    Apakah cyclopentolate dan phenylephrine aman untuk ibu hamil dan menyusui?

    Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini. Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA) Amerika Serikat, atau setara dengan Badan POM di Indonesia.

    Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA :

    • A = Tidak berisiko
    • B = Tidak berisiko pada beberapa penelitian
    • C = Mungkin berisiko
    • D = Ada bukti positif dari risiko
    • X = Kontraindikasi
    • N = Tidak diketahui

    Interaksi Obat Cyclopentolate dan Phenylephrine

    Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan cyclopentolate dan phenylephrine?

    Interaksi obat dapat mengubah kinerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Tidak semua kemungkinan interaksi obat tercantum dalam dokumen ini. Simpan daftar semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/nonresep dan produk herbal) dan konsultasikan pada dokter atau apoteker. Jangan memulai, memberhentikan, atau mengganti dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter

    Meskipun obat-obat tertentu tidak boleh digunakan bersamaan dengan sekaligus, namun dalam kasus lain dua obat yang berbeda dapat digunakan bersamaan bahkan jika interaksi mungkin terjadi. Dalam kasus ini, dokter Anda mungkin ingin mengubah dosis atau membuat tindakan pencegahan lainnya yang mungkin diperlukan. Beritahu ahli kesehatan Anda jika Anda sedang mengonsumsi obat resep atau obat non resep lainnya yang beredar di pasaran.

    Beberapa OBAT MUNGKIN BERINTERAKSI dengan obat ini.. Beri tahu dokter Anda jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, terutama Carbachol, cholinesterase inhibitor (misalnya, demecarium), atau pilocarpine yang digunakan dalam mata karena efektivitasnya mungkin akan menurun. 

    Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan cyclopentolate dan phenylephrine?

    Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan  penyedia layanan kesehatan Anda.

    Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan cyclopentolate dan phenylephrine?

    Adanya masalah kesehatan lain di tubuh Anda dapat mempengaruhi penggunaan obat ini. Beri tahukan dokter Anda bila Anda memiliki masalah kesehatan lain.

    Overdosis Cyclopentolate dan Phenylephrine

    Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau overdosis?

    Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

    Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?

    Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis.

    Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Tania Savitri

    General Practitioner · Integrated Therapeutic


    Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui 17/03/2021

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan