backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Allergy Relief

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 18/03/2021

Allergy Relief

Penggunaan

Apa fungsi Allergy Relief?

Allergy Relief adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala hidung berair, bersin, gatal, dan mata berair karena alergi atau flu. Dapat juga digunakan untuk kondisi lain seperti yang terdeteksi oleh dokter Anda.

Allergy Relief adalah antihistamin. Bekerja dengan menghambat kerja dari histamine, yang membantu mengurangi gejala seperti mata berair dan bersin.

Bagaimana cara pakai Allergy Relief?

Periksa segelnya apakah utuh atau tidak sebelum digunakan. Jika tidak utuh, jangan konsumsi tabletnya. Telan tabletnya dengan segelas air. Jangan diberikan pada anak di bawah 6 tahun. Jangan konsumsi lebih dari yang direkomendasikan.

Bagaimana cara menyimpan Allergy Relief?

Jangan disimpan di atas 25°C. Lindungi dari cahaya. Simpan obat ini di tempat yang aman jauh dari anak-anak, atau di lemari yang dikunci. Gunakan seperti tanggal yang tertera pada kemasan.

Peringatan

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Apa yang harus saya perhatikan sebelum menggunakan Allergy Relief?

Sebelum Anda mengkonsumsi tablet, pastikan Anda memberi tahu apoteker Anda tentang apapun yang menyangkut obat yang sedang Anda konsumsi pada saat yang sama, terutama antihistamine lain, termasuk yang ada pada obat batuk dan flu, yang membuat Anda merasa ngantuk. Obat tidur, obat untuk kecemasan, antidepresan, phenytoin (untuk epilepsi).

Obat ini dapat dikonsumsi oleh dewasa dan anak berusia 6 tahun ke atas. Namun, beberapa orang tidak boleh mengkonsumsi obat ini atau harus menunggu saran dari dokter terlebih dahulu.

Jangan dikonsumsi apabila:

  • Anda alergi pada bahan atau antihistamine lain
  • Anda mengonsumsi monoamide oxidase inhibitors (untuk depresi) atau mengkonsumsinya dalam 14 hari belakangan
  • Anda intoleran pada beberapa gula, kecuali dokter menyuruh Anda untuk melakukannya (obat ini mengandung laktosa)
  • Anda hamil atau menyusui

Konsultasi dulu pada dokter sebelum menggunakan obat ini jika Anda memiliki:

  • Epilepsi
  • Masalah liver dan jantung, tekanan darah tinggi parah
  • Asma atau bronkitis atau masalah paru-paru lainnya
  • Glaukoma
  • Jika Anda laki laki dengan masalah prostat

Apakah Allergy Relief aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Allergy Relief mungkin berisiko jika digunakan oleh ibu hamil maupun menyusui. Selalu konsultasi dulu pada dokter sebelum memutuskan untuk menggunakan obat ini jika Anda sedang hamil atau menyusui.

Efek Samping

Apa efek samping Allergy Relief yang mungkin terjadi?

  • Kesulitan bernapas, pembengkakan wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan (reaksi alergi parah)
  • Rasa kantuk yang dapat mengakibatkan Anda tertidur, ngantuk, atau merasa kelelahan
  • Kurang konsentrasi, pusing, sakit kepala, penglihatan buram
  • Merasa sakit, sakit, mulut kering, maag, diare, sakit perut
  • Kehilangan nafsu makan, kesulitan buang air kecil, kuping berdenging
  • Reaksi alergi lain termasuk kulit mengelupas, ruam kulit gatal, sensitif terhadap cahaya
  • Perubahan detak jantung, palpitasi, tekanan darah rendah (Anda mungkin merasa ingin pingsan), sesak di dada
  • Sekresi bronchial menebal (dapat menyebabkan batuk atau phlegm)
  • Masalah liver seperti hepatitis dan jaundice (penguningan pada kulit dan mata)
  • Masalah darah seperti anemia
  • Lemah otot, berkedut, atau kurang koordinasi
  • Depresi, iritasi, mimpi buruk
  • Kebingungan (pada lansia)
  • Anak hiperaktif

Interaksi Obat

Obat apa saja yang tak boleh dikonsumsi bersamaan dengan Allergy Relief?

Beberapa produk dapat berinteraksi dengan obat ini termasuk: antihistamine yang diaplikasikan ke kulit (seperti diphenhydramine krim, salep, spray), antispasmodics (atropine, belladonna alkaloids), obat untuk Parkinson (anticholinergics seperti benztropine, trihexyphenidyl), scopolamine, tricyclic antidepressants (amitriptyline). Agar terhindar dari reaksi obat apapun, Anda harus menyimpan daftar dari seluruh obat yang Anda konsumsi (termasuk obat resep dan non-resep dan produk herbal) dan beritahukan kepada dokter dan apoteker Anda. Demi keamanan Anda jangan memulai, menghentikan, atau mengubah dosis dari obat tanpa persetujuan dokter.

Apakah ada makanan dan minuman yang tak boleh dikonsumsi saat menggunakan Allergy Relief?

Alkohol dapat meningkatkan efek samping sistem saraf seperti pusing, kantuk, dan kesulitan berkonsentrasi. Beberapa orang dapat mengalami pelemahan pada faktor berpikir dan menentukan. Anda juga harus menghindari atau membatasi penggunaan alkohol ketika dirawat menggunakan obat ini. Jangan menggunakan dosis lebih dari yang direkomendasikan, dan hindari aktivitas yang memerlukan mental seperti menyetir, mengoperasikan mesin hingga Anda tahu bagaimana obat ini mempengaruhi Anda. Bicarakan pada dokter atau apoteker Anda jika memiliki pertanyaan atau kekhawatiran.

Dosis

Informasi berikut ini tidak bisa dijadikan pengganti resep dokter. Anda HARUS berkonsultasi dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan Allergy Relief.

Berapa dosis Allergy Relief untuk orang dewasa??

PasteTextHere

Berapa dosis Allergy Relief untuk anak?

Dewasa: 1 tablet setiap 4 hingga 6 jam.

Jangan mengonsumsi lebih dari 6 tablet dalam 24 jam.

Dalam bentuk apa saja Allergy Relief tersedia?

Setiap tablet Allergy Relief mengandung chlorpheniramine maleate 4 mg.

Apa yang harus saya lakukan dalam keadaan darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (119) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Sangatlah penting untuk membawa daftar tertulis dari semua resep obat dan non resep yang sedang Anda konsumsi pada saat darurat.

Apa yang harus saya lakukan kalau saya lupa minum/pakai obat?

Apabila Anda melupakan satu dosis Allergy Relief, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis.

Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 18/03/2021

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan