backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

1

Tanya Dokter
Simpan

Ketahui 7 Manfaat Arang untuk Wajah dan Efek Sampingnya

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui 01/12/2023

    Ketahui 7 Manfaat Arang untuk Wajah dan Efek Sampingnya

    Anda mungkin tidak asing dengan arang, tapi bagaimana dengan arang aktif (activated charcoal)? Bahan alami ini kerap digunakan dalam berbagai produk kosmetik dan perawatan kulit wajah. Produk-produk tersebut mengklaim kandungan arang aktif menawarkan manfaat untuk kecantikan kulit wajah. Simak faktanya dalam penjelasan berikut.

    Manfaat arang untuk kulit wajah

    Arang aktif bukanlah arang yang biasa digunakan untuk memanggang makanan, melainkan karbon aktif dalam bentuk bubuk atau batangan yang dihasilkan dari pembakaran tempurung kelapa.

    Nah, arang aktif memiliki tekstur permukaan berpori sehingga memiliki daya serap yang kuat. Kemampuan ini memberikan khasiat tersendiri untuk kesehatan kulit wajah. Berikut ini beberapa manfaat arang untuk kecantikan.

    1. Membersihkan kulit secara menyeluruh

    Activated charcoal dapat membantu membersihkan wajah secara menyeluruh karena bahan alami ini memiliki kemampuan yang baik untuk mengangkat kotoran atau sebum (minyak alami) di kulit. 

    Arang aktif bekerja seperti magnet dengan menarik bakteri, debu, atau partikel asing lainnya keluar dari dalam kulit. 

    Tidak hanya itu, activated charcoal juga dapat mengangkat sel kulit mati yang menyumbat pada pori-pori, sehingga wajah tampak bersih dan segar. 

    2. Mencerahkan kulit

    cara membersihkan make up

    Apakah arang bisa memutihkan kulit? Produk perawatan kulit dengan bahan dasar arang diketahui dapat membantu mencerahkan kulit

    Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal AIP Conference Proceedings menunjukkan bahwa krim berbahan dasar arang efektif membantu mencerahkan kulit tangan dan tidak menimbulkan efek samping berupa iritasi atau kulit kering. 

    Hal ini karena charcoal dapat membantu mengangkat kotoran dan sel kulit mati yang menempel di kulit, sehingga kulit terlihat lebih cerah. Namun, perlu Anda perhatikan penelitian ini melakukan uji coba pada kulit tangan, bukan kulit wajah.

    3. Menyeimbangkan minyak di wajah

    Manfaat arang lainnya untuk wajah adalah membantu menyeimbangkan minyak. Kulit berminyak terjadi karena kulit terlalu banyak memproduksi sebum. Jika terus berlanjut, sebum dapat menyumbat pori-pori dan berisiko menyebabkan jerawat. 

    Arang aktif memiliki kemampuan menyerap yang baik, bahan alami ini dapat membantu mengangkat minyak berlebih di kulit, tetapi tidak membuat kulit menjadi kering. 

    Untuk mendapatkan wajah yang lembap dan produksi minyak yang lebih seimbang, Anda bisa rutin memanfaatkan kandungan arang secara langsung, seperti masker charcoal atau produk pembersih wajah.

    4. Mengecilkan pori-pori kulit

    Wajah merupakan salah satu bagian tubuh yang dapat dengan mudah terkena paparan debu atau kotoran dari lingkungan. 

    Jika tidak membersihkan wajah dengan benar, kotoran ini akan menumpuk di kulit dan menyumbat pori-pori wajah. Akibatnya, pori-pori dapat terlihat membesar. 

    Menggunakan produk skincare dengan bahan arang aktif dapat membantu mengangkat kotoran atau debu yang menempel di kulit, dengan begitu pori-pori wajah akan terlihat mengecil. 

    5. Mencegah komedo 

    Komedo merupakan masalah kulit yang terjadi akibat tersumbatnya pori-pori kulit wajah karena penumpukan kotoran, sisa make-up, atau minyak berlebih di kulit. 

    Nah, arang diketahui dapat membantu mengangkat kotoran atau sisa make-up yang menyumbat pori-pori. Dengan begitu, bahan alami ini dapat membantu mengurangi risiko munculnya komedo di wajah. 

    6. Menghaluskan kulit

    Arang juga memiliki manfaat untuk membantu menghaluskan kulit wajah yang kering dan kasar. Kulit kering dan kasar disebabkan oleh kurangnya kadar air atau sebum (minyak alami kulit) yang bertugas untuk menjaga kelembaban kulit.

    Menurut studi yang diterbitkan dalam International Journal of Pharmacy & Life Sciences, masker charcoal dapat membantu meningkatkan kelembapan kulit, sehingga tekstur kulit menjadi lebih halus.

    7. Mempermudah penyerapan produk skincare 

    Selain membantu menghaluskan kulit, arang juga mampu meningkatkan penyerapan produk skincare

    Arang aktif  memiliki kemampuan yang baik untuk mengangkat dan membersihkan kotoran, debu, sisa make-up, serta sel kulit mati yang menyumbat pori-pori wajah.

    Jika kotoran atau sel kulit mati yang menyumbat pori telah terangkat, produk skincare akan lebih mudah menyerap ke dalam kulit.

    Efek samping arang untuk wajah

    Manfaat arang aktif activated charcoal

    Produk kecantikan dengan bahan dasar arang umumnya aman digunakan dan tidak menimbulkan iritasi. 

    Namun, studi dalam International Journal Community Medicine Public Health, mengungkapkan bahwa masker wajah peel-off berbahan dasar arang mungkin dapat menyebabkan pengelupasan kulit yang berlebihan, terutama pada orang dengan kulit yang sensitif.  

    Selain itu, beberapa orang mungkin dapat mengalami reaksi alergi. Oleh sebab itu, lakukan uji coba pada kulit terlebih dahulu sebelum menggunakan arang dalam rangkaian perawatan kulit Anda.

    Jika timbul gejala alergi kulit seperti kemerahan, iritasi, atau gatal, hentikan penggunaan arang untuk perawatan kulit. Apabila memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar penggunaan arang aktif dan efeknya pada kulit, jangan ragu konsultasikan dengan dokter.

    Ringkasan


    • Arang aktif merupakan bahan alami yang sering digunakan dalam produk skincare karena memiliki kemampuan menyerap kotoran dengan baik. 
    • Activated charcoal diketahui dapat membantu mencerahkan kulit wajah, menyeimbangkan minyak di kulit, serta membersihkan wajah secara menyeluruh. 
    • Arang aktif juga dapat membantu mengatasi komedo serta dapat digunakan sebagai bahan alami untuk detoks wajah.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui 01/12/2023

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan