Artinya, setiap kali Anda hamil, terdapat kemungkinan yang cukup besar bahwa bayi Anda akan terlahir dengan penyakit yang sama.
2. Gen resesif
Penyebab bayi baru lahir tanpa anus juga bisa berkaitan dengan gen resesif alias gen yang lebih lemah. Seperti gen dominan, gen resesif pun terdapat pada gen ayah dan gen ibu.
Jika janin mewarisi penyakit gen resesif hanya dari salah satu orangtua, penyakit ini tidak akan tampak.
Penyakit baru akan muncul apabila kedua orangtua sama-sama menurunkan penyakit melalui gen resesif kepada janin.
Risiko diturunkannya gen resesif dari kedua orangtua yaitu sekitar 25%.
3. Kromosom X
Laki-laki memiliki kromosom XY, sedangkan perempuan memiliki kromosom XX.
Kromosom X pada laki-laki maupun perempuan terkadang dapat mengalami kelainan dan menjadi gen pembawa penyakit. Namun, kondisinya dapat berbeda-beda pada tiap jenis kelamin.
Mengingat laki-laki hanya memiliki 1 kromosom X, setiap penyakit yang terbawa oleh kromosom ini umumnya akan terjadi dan menimbulkan gejala.
Sebaliknya, penyakit belum tentu muncul pada tubuh perempuan karena dapat tertutup oleh kromosom X normal.
Perempuan yang tidak mengalami gejala penyakit tersebut bisa disebut sebagai “carrier” atau pembawa gen.
Akan tetapi, baik laki-laki maupun perempuan, keduanya sama-sama berisiko menurunkan penyakit yang sama kepada anak.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar