Selain mendapat informasi dari para pelatih yang ahli dalam bidangnya, Anda juga bisa saling berbagi dengan ibu-ibu lainnya.
10. Sampaikan keluh kesah kepada orang-orang terdekat
Wajar bila ibu kerap merasa tidak sabar sekaligus cemas selama masa persiapan menjelang persalinan.
Kabar baiknya, Anda bisa mengurangi kecemasan yang timbul dengan cara sederhana, yaitu mengobrol atau berbincang bersama orang lain.
Jadi, coba ajak bicara teman, suami, orangtua, atau bahkan perawat di rumah sakit untuk mengatasi rasa takut atau cemas Anda menjelang melahirkan.
Hal ini berguna untuk mengurangi efek ketegangan dan mengalihkan pikiran Anda dari rasa takut.
11. Terapkan afirmasi positif kepada diri sendiri
Afirmasi adalah kata-kata positif yang dapat membantu Anda mengatasi pikiran negatif. Hal ini juga bisa menjadi bekal persiapan ibu sebelum melahirkan bayi.
Dengan memberikan afirmasi positif kepada diri sendiri, ibu secara tidak langsung juga menanamkan berbagai sugesti baik ke dalam alam bawah sadarnya.
Jika percaya bahwa Anda mampu melakukan sesuatu, pikiran tersebut akan membantu saat Anda betul-betul harus melakukannya.
Berpikir positif di tengah kesibukan dan kekhawatiran dalam menjadi ibu mungkin memang sulit, tapi bukan berarti mustahil.
Perlahan tapi pasti, setiap pikiran positif yang Anda tanamkan kepada diri sendiri akan membantu Anda menjadi seorang ibu yang tangguh.
12. Menjaga daya tahan tubuh
Persiapan menjelang persalinan atau melahirkan entah anak pertama, kedua, dan seterusnya tetap menuntut Anda untuk sehat dan bugar.
Nah, berikut adalah persiapan sebelum melahirkan atau lahiran yang dapat membantu menjaga daya tahan tubuh ibu.
- Tidur atau istirahat yang cukup.
- Menjaga asupan zat gizi dari makanan harian.
- Mengelola stres dan tetap rileks.
- Jalani olahraga ringan bila memungkinkan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar