backup og meta
Kategori
Tanya Dokter
Simpan
Cek Kondisi

6 Cara Mudah Mengempiskan Badan yang Bengkak Setelah Melahirkan

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Rr. Bamandhita Rahma Setiaji · Tanggal diperbarui 03/01/2022

    6 Cara Mudah Mengempiskan Badan yang Bengkak Setelah Melahirkan

    Selama kehamilan, bukan hanya perut Anda saja yang membengkak tapi seluruh tubuh — termasuk wajah, lengan, dan kaki. Ini karena tubuh memproduksi sekitar 50% lebih banyak darah dan cairan dari biasanya untuk memenuhi kebutuhan bayi yang sedang bertumbuh. Sekitar 25% dari pertambahan berat badan saat hamil berasal dari ekstra cairan tersebut. Pembengkakan tubuh ini bisa bertahan hingga beberapa minggu setelah melahirkan, yang disebut sebagai edema postpartum. Lantas, bagaimana mengempiskan badan yang bengkak setelah melahirkan?

    Penyebab badan jadi bengkak setelah melahirkan

    Berat badan air yang sudah ada sejak kehamilan tidak serta-merta bisa langsung hilang setelah melahirkan. Pembengkakan badan bisa bertahan hingga satu minggu atau lebih setelah melahirkan, tapi ini adalah hal yang wajar.

    Salah satu hal yang memengaruhinya adalah ukuran rahim yang masih membesar dan belum seoenuhnya kembali ke ukuran semula serta masih tersisanya kelebihan hormon progesteron dari masa kehamilan. Progesteron bersifat menyerap garam natrium dan air sehingga membuat badan Anda membengkak selama dan setelah kehamilan.

    Berat badan air setelah melahirkan juga bsa diakibatkan oleh masukan cairan infus selama proses persalinan, terutama jika Anda melahirkan lewat caesar.

    Lantas, bagaimana caranya mengempiskan badan bengkak setelah melahirkan agar kembali seperti sedia kala?

    Cara mengempiskan badan bengkak setelah melahirkan

    1. Makan makanan yang sehat

    Pengaturan makan tidak hanya penting dilakukan semasa hamil, tapi juga setelahnya. Pola makan yang tepat dapat membantu Anda menghilangkan berat badan air yang bikin tubuh bengkak setelah melahirkan.

    Makanlah makanan yang kaya protein dan karbohidrat kompleks, serta serat dari buah-buahan dan sayuran segar. Selain itu, makanan kaya kalium (ubi manis, kentang, yogurt, jus jeruk asli, brokoli, pisang, dada ayam, tuna, kismis, susu sapi rendah lemak) juga bisa membantu mengempiskan pembengkakan.

    Hindari makanan olahan karena mengandung natrium tinggi yang justru memicu pembengkakan edema makin parah.

    2. Minum banyak air putih

    Satu studi menemukan bahwa minum 2 liter air putih per hari dapat membakar sekitar 95 kalori. Penelitian lain menunjukkan bahwa minum banyak air putih juga penting untuk kesehatan hati dan ginjal, yang dapat mengurangi bengkak setelah melahirkan akibat kelebihan berat badan air.

    Selain itu, banyak minum air putih juga memicu Anda untuk bolak-balik buang air kecil untuk membantu mengeluarkan cairan yang masih ditahan dalam tubuh.

    3. Olahraga rutin

    Olahraga apapun akan membuat Anda mengeluarkan keringat, yang berarti Anda akan kehilangan kelebihan cairan tubuh. Itu kenapa olahraga bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk mengurangi berat badan air setelah melahirkan. Satu jam berolahraga dapat menguras hingga dua liter berat air dalam tubuh.

    Olahraga juga bisa membantu jantung bekerja lebih efisien untuk memompa darah sehingga sirkulasinya lebih lancar ke seluruh tubuh.

    Untuk memilih aktivitas olahraga apa yang ingin dan boleh dilakukan setelah melahirkan, ada baiknya untuk berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter Anda.

    4. Pijat

    Pijat badan dengan lembut juga bisa melancarkan sirkulasi dan mengurangi kelebihan cairan. Anda bisa memijat kaki dengan lembut mulai dari bawah hingga ke atas, pakai minyak pijat seperti minyak biji anggur atau minyak zaitun. Sebaiknya jangan pakai minyak esensial aromaterapi.

    5. Angkat kaki saat berbaring

    Setelah melahirkan, Anda akan lebih banyak menghabiskan waktu dengan berbaring — entah untuk istirahat sejenak atau menyusui bayi. Nah ketika berbaring, angkat kedua kaki Anda lebih tinggi dari pinggul untuk membantu mengempiskan bengkak. Tahan posisi ini minimal selama 30 menit. Kalau pegal atau tidak kuat, Anda bisa angkat dan senderkan kedua kaki Anda di tembok, dan sangga pinggul dengan bantal empuk.

    Juga, hindari berdiri terlalu lama. Ketika memang harus berdiri lama, cobalah segera beristirahat kembali setelahnya.

    Saat duduk atau berbaring, jangan silangkan kaki karena ini bisa menghambat kelancaran aliran darah di tubuh bagian bawah.

    6. Gunakan sepatu yang nyaman

    Ketika Anda ingin bepergian, pilihlah sepatu yang paling nyaman untuk Anda berjalan dan tidak menekan kaki terlalu kencang. Hindari pakai sepatu hak tinggi selama sedang dalam masa pemulihan setelah melahirkan.

    Hindari pula pakai pakaian yang terlalu ketat di sekitar pergelangan tangan dan pergelangan kaki. Sebaliknya, pilih pakaian longgar sehingga tidak menekan badan dan menghambat sirkulasi darah

    Kapan harus pergi ke dokter?

    Tubuh yang bengkak setelah melahirkan memang bukan tanda penyakit serius dan bisa mereda dengan sendirinya. Akan tetapi, segera konsultasikan ke dokter jika pembengkakan sudah terjadi terlalu lama dan ditambah dengan gejala lain seperti:

    • Rasa nyeri yang terus meningkat
    • Kesulitan bernapas
    • Urin yang sangat sedikit
    • Jantung berdegup kencang
    • Demam
    • Kemerahan
    • Tercium bau busuk

    Gejala-gejala di atas bisa menandakan penyumbatan pembuluh darah dan komplikasi lain yang lebih serius.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Rr. Bamandhita Rahma Setiaji · Tanggal diperbarui 03/01/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan