- human chrionic gonadotrophin (hCG).
- human menopausal gonadotrophin (hMG) yang mengandung FSH (follicle stimulating hormone) dan LH (lutenizing hormone).
Di antara kedua jenis obat tersebut, hCG termasuk yang paling banyak digunakan. Obat ini akan diresepkan oleh dokter untuk melindungi tubuh dari gejala hypogonadism, yaitu infertilitas atau produksi hormon testosteron yang terlalu rendah.
Gonadotropin umumnya digunakan untuk mengobati pria yang tidak dapat memproduksi sperma akibat kondisi yang disebut hipogonadotropik hipogonadisme. Ini terjadi saat testis tidak menerima sinyal untuk membuat sperma. Hipogonadisme disebabkan oleh otak yang gagal memproduksi hormon yang sesuai.
Obat ini akan menstimulasi testis secara langsung agar memproduksi hormon testosteron dan meningkatkan produksi sperma. Hormon testosteron harus terus diproduksi karena hormon ini dibutuhkan untuk menjaga produksi sperma dan ukuran testis agar tetap stabil.
Namun, jika setelah Anda menggunakan obat ini, jumlah produksi sperma Anda tidak membaik setelah enam bulan, Anda sebaiknya melakukan suntik hormon hMG. Hormon ini adalah campuran dari beberapa hormon yang diproduksi di kelenjar pituitari. Hormon ini dapat membantu sistem reproduksi Anda membaik.
4. Imipramine
Imipramine adalah obat kesuburan pria untuk kondisi khusus yaitu retrogade ejaculation. Kondisi ini terjadi saat sperma diejakulasikan ke dalam kandung kemih, bukan ke penis. Ini merupakan salah satu kondisi yang terjadi akibat diabetes, obat atau kondisi pasca operasi prostat, atau masalah pada uretra.
Untuk mengatasi kondisi ini, penggunaan obat hormon mungkin tidak akan mempan. Namun, obat non-hormonal untuk kesuburan pria seperti impramine bisa membantu.
Dalam mengatasi kondisi ini, Imipramine akan menutup leher kandung kemih. Jika pengobatan medis tidak berhasil, stimulasi elektrovibrasi penis dan pengambilan sperma dari urin bisa menjadi pilihan.
5. Coenzym Q10
Berbeda dengan obat sebelumnya, coenzyme Q10 bukan obat resep dari dokter untuk mengatasi masalah kesuburan pria. Coenzym Q10 adalah molekul yang bisa Anda dapatkan dari mengonsumsi makanan tertentu atau mengonsumsi suplemen makan yang memiliki kandungan molekul ini.
Conezym Q10 juga mengandung antioksidan yang bermanfaat untuk berbagai masalah kesehatan termasuk kesuburan pria. Saat digunakan pada pria, suplemen ini bermanfaat untuk meningkatkan kualitas serta motilitas sperma. Obat ini juga dapat meningkatkan jumlah sel darah putih pada air mani.
Untuk mengetahui apakah suplemen ini memberikan manfaat untuk masalah kesehatan yang Anda alami, lakukan analisis terhadap air mani yang Anda produksi secara rutin. Mintalah bantuan dokter untuk menganalisis apakah obat ini efektif.
Kondisi yang membutuhkan obat kesuburan pria
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar