Selain persiapan secara fisik, kondisi emosional para pasutri pun juga perlu dipersiapkan. Kehadiran anak memang akan mewarnai kehidupan rumah tangga, tetapi juga memberikan tambahan tanggung jawab. Punya banyak anak Anda harus siap dengan kondisi rumah menjadi sering berantakan dan berisik, kebutuhan yang semakin banyak, dan sebagainya.
Sementara punya anak satu memang terlihat lebih nyaman, tapi pertimbangkan juga dari sisi si anak. Anak tunggal mungkin akan merasa kesepian karena ia tidak mempunyai saudara sebagai teman bermain di rumah. Ia juga bisa mendapatkan tekanan berlebih dari Anda berdua karena Anda ingin anak menjadi seperti apa yang Anda inginkan. Orangtua nantinya juga hanya bergantung atau ditemani dengan satu anak di masa tuanya.
Keputusan ada di tangan Anda dan pasangan
Pada akhirnya, memilih untuk punya anak banyak atau satu saja kembali pada keputusan yang dibuat berdua. Pasutri harus benar-benar siap lahir batin untuk segala kemungkinan saat punya anak banyak ataupun sedikit. Diskusikan pula pola asuh seperti apa yang akan diterapkan pada anak Anda kelak agar mereka tumbuh dengan baik dan sehat.
Berapapun anak yang Anda inginkan, membesarkan anak perlu kesiapan yang benar-benar matang agar tidak lantas malah meramaikan rumah dengan omelan, apalagi makian atau pukulan, terhadap anak. Lebih buruknya lagi, anak bisa menyerap dan meniru perilaku negatif Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar