backup og meta
Kategori
Tanya Dokter
Simpan
Cek Kondisi

Kenapa Ibu Hamil Sering Ngidam Makanan Asam?

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Indah Fitrah Yani · Tanggal diperbarui 11/07/2021

    Kenapa Ibu Hamil Sering Ngidam Makanan Asam?

    Mengapa banyak wanita suka makan makanan asam saat hamil? Makanan seperti mangga muda cenderung lebih digemari daripada makanan yang manis. Hal ini memang lumrah dilakukan oleh ibu hamil, tapi amankah bila ibu hamil menyantap makanan tersebut?

    Kenapa wanita ngidam makanan asam saat hamil?

    kelebihan berat badan saat hamil

    Ngidam makanan yang terasa masam, kecut, dan segar memang menjadi fenomena yang sering dialami oleh kebanyakan wanita hamil.

    Lauren E. Blau dari Albany Medical College menyatakan bahwa wanita mengalami perubahan perilaku makan saat hamil. Ini biasanya terjadi karena faktor emosional dan perubahan hormonal. 

    Saat hamil trimester pertama, tubuh Anda mengalami penurunan aktivitas enzim pencernaan. Ini menyebabkan rasa mual dan muntah yang disebut dengan morning sickness. Pada kondisi tertentu, Anda mungkin juga mengalami kehilangan nafsu makan.

    Mengapa Anda memilih menyantap makanan asam saat hamil? Sebenarnya ada alasan fisiologis yang mendasari hal tersebut.

    Melansir studi pada jurnal Scientific Reports, aroma dan rasa makanan sangat berpengaruh terhadap selera makan ibu hamil yang mengalami morning sickness.

    Penelitian terhadap 124 wanita hamil tersebut menunjukkan bahwa kebanyakan dari mereka mencari makanan yang terasa pahit dan asam. Ini karena kedua rasa tersebut tidak menyebabkan mual.

    Selain itu, beberapa makanan asam seperti mangga muda mengandung capsaicin. Zat ini dapat membantu meningkatkan nafsu makan.

    Manfaat makan makanan asam saat hamil

    Selain membantu meredakan mual, makanan asam juga menawarkan beberapa manfaat berikut untuk ibu hamil dan bayi yang dikandungnya.

    1.  Membantu pembentukan tulang bayi

    Saat menginjak usia 2 hingga 3 bulan kehamilan, kerangka janin mulai terbentuk. Mengonsumsi makanan asam yang mengandung kalium dan magnesium baik untuk pembentukan tulang bayi. 

    2.  Membantu mencegah anemia

    Biasanya rasa asam berasal dari makanan yang banyak mengandung vitamin C. Vitamin ini dibutuhkan untuk membantu penyerapan zat besi dari makanan.

    Zat besi sangat dibutuhkan dalam pembentukan hemoglobin darah. Selain membantu tumbuh kembang janin, zat besi juga dapat mencegah ibu dari anemia atau kurang darah saat hamil.

    4. Meningkatkan daya tahan tubuh

    Perlu Anda ketahui bahwa ibu hamil mengalami penurunan daya tahan tubuh sehingga lebih rentan terhadap penyakit. Makan makanan asam saat hamil dapat membantu Anda untuk mengatasi kondisi tersebut.

    5. Membantu melancarkan pencernaan

    buah manggis untuk ibu hamil

    Selain dari buah-buahan, rasa asam juga bisa diperoleh dari makanan hasil fermentasi seperti yoghurt dan kimchi. 

    Menurut Harvard Medical School makanan fermentasi banyak mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan. Ini dapat bermanfaat untuk mengatasi sembelit pada ibu hamil.

    Apakah baik jika menyantap makanan asam saat hamil terus menerus?

    Makanan asam memang mengandung sejumlah gizi dan manfaat yang berguna bagi ibu dan janin. Sayangnya, jika dikonsumsi berlebihan makanan asam dapat menyebabkan berbagai dampak buruk berikut.

    1. Nyeri lambung

    Asam lambung naik pada ibu hamil sering terjadi. Jika ditambah dengan zat asam dari makanan, akan memperburuk kondisi tersebut. 

    Bukannya meredakan morning sickness, makan makanan asam saat hamil justru dapat menjadikan lambung tidak nyaman. Akibatnya, mual dan muntah yang Anda alami akan semakin parah.

    2. Dehidrasi

    Makanan yang terasa asam atau asin biasanya mengandung natrium. Natrium dapat mengganggu keseimbangan cairan dalam tubuh. Konsumsi natrium berlebih dapat menyebabkan dehidrasi atau kekurangan cairan.

    5. Memicu kenaikan tekanan darah

    Selain menyebabkan dehidrasi, natrium pada makanan asam juga dapat memicu kenaikan tekanan darah jika dikonsumsi berlebihan. Ini dapat memicu komplikasi kehamilan yang berbahaya seperti eklampsia.

    4. Diare

    Seperti yang dijelaskan sebelumnya, makanan asam biasanya banyak mengandung vitamin C. Melansir Mayo Clinic, kelebihan vitamin C dapat menyebabkan perut mulas, sakit kepala, dan diare.

    Diare saat hamil tentu dapat menurunkan stamina Anda. Untuk mencegah hal tersebut, sebaiknya Anda tidak berlebihan saat menyantap makanan asam saat hamil.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Indah Fitrah Yani · Tanggal diperbarui 11/07/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan