backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

2

Tanya Dokter
Simpan

Catat! Ini Cara Mudah Menghilangkan Gatal Setelah Bercukur

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Novita Joseph · Tanggal diperbarui 12/12/2022

    Catat! Ini Cara Mudah Menghilangkan Gatal Setelah Bercukur

    Mungkin berbagai cara telah Anda lakukan untuk menghilangkan rasa gatal setelah bercukur bulu kemaluan. Rasa gatal sering kali dipicu oleh kesalahan cara mencukur dan alat yang digunakan saat mencukur tidak bersih. Sebetulnya, ada cara mudah untuk mencegah dan mengatasi rasa gatal akibat cukur bulu kemaluan. Mari simak pembahasan selengkapnya berikut ini.

    Cara menghilangkan rasa gatal setelah bercukur

    cara mencukur bulu kemaluan pria

    Mencukur adalah cara yang paling sering dilakukan untuk menghilangkan bulu di area kemaluan.

    Kendati begitu, segala cara pencabutan bulu termasuk mencukur, waxing, kliping, tweezing, threading atau perawatan laser dapat memiliki konsekuensi kesehatan.

    Mengutip Young Womens Health, disebutkah bahwa area genital atau kemaluan memang sangat sensitif terhadap hair removal.

    Maka tak heran, bila terkadang akan muncul rasa gatal hingga iritasi setelah bercukur.

    Ditambah lagi, rambut atau bulu kemaluan yang telah dicukur bisa tumbuh kembali setelah beberapa hari.

    Apabila itu terjadi, sering kali akan menyebabkan sensasi rasa berduri dan gatal.

    Tentunya kondisi ini akan membuat Anda tidak nyaman. Nah, di bawah ini terdapat beberapa cara menghilangkan gatal setelah bercukur.

    1. Pakai timun

    Buah timun memiliki sifat anti-inflamasi yang baik sebagai salah satu cara mengatasi rasa sakit dan gatal akibat cukur bulu kemaluan.

    Timun juga mengandung vitamin C dan K yang bisa meredakan rasa gatal sehabis mencukur. Berikut cara menggunakannya:

    1. Ambil timun segar, kemudian iris secara vertikal.
    2. Masukkan irisan timun ke dalam kulkas selama 30 menit.
    3. Gosokkan pada kulit yang gatal sekitar kemaluan.
    4. Ulangi sampai Anda meraskan gatal pada bagian intim mereda.

    2. Cuka apel

    Khasiat cuka apel sama halnya dengan khasiat timun, yaitu sama-sama mengandung zat anti-inflamasi.

    Zat tersebut berguna baik untuk mengatasi rasa gatal dan iritasi akibat cukur bulu kemaluan.

    Kandungan asam asetat cuka apel juga bisa mencegah risiko infeksi pada kulit.

    Cara penggunaannya bisa dilakukan dengan mengambil kapas dan dioleskan sedikit ke cuka apel. Lalu, bilas pada bagian kulit kelamin yang terkena.

    Hal ini memang akan menyebabkan sedikit rasa perih, tapi bisa jadi pilihan untuk mengobati gatal.

    Setelah itu, Anda bisa membilas dengan air dingin dan ulangi sebanyak tiga kali dalam sehari.

    Namun, sebaiknya hentikan cara yang satu ini bila gejala gatal justru bertambah parah, ya!

    3. Kompres es dingin

    Cara mengobati rasa gatal sehabis mencukur yang satu ini cukup mudah untuk dilakukan. Anda hanya memerlukan batu es, handuk, atau kain tipis.

    Bungkus dan ikat kain yang telah terisi oleh beberapa buah es batu.

    Setelahnya, Anda bisa meletakkan kompresan es di kulit yang terasa panas atau gatal selama beberapa menit untuk meredakannya.

    4. Menempelkan kantong teh celup

    Sehabis membuat teh celup, kantongnya dapat disimpan karena bermanfaat membantu mengatasi rasa gatal akibat cukur bulu kemaluan.

    Hal itu dikarenakan kantong teh celup mengandung asam tanat yang berfungsi sebagai zat anti-inflamasi (peradangan).

    Cara menggunakannya adalah sebagai berikut:

    1. Pertama-tama masukkan bekas kantong teh celup ke dalam kulkas dan diamkan selama beberapa menit.
    2. Tempelkan kantong bekas teh celup tersebut pada area kemaluan yang terasa gatal.
    3. Setelah itu, biarkan kantong teh celup itu menempel hingga Anda merasa kulit sudah lebih baik dan gatal berkurang.

    5. Memakai celana dalam yang longgar

    Pastikan Anda memakai celana dalam yang longgar bila area kemaluan Anda terasa gatal sehabis bercukur bulu.

    Pasalnya, memakai celana dalam yang ketat justru malah dapat memperparah gatal karena terjadi adanya gesekan.

    Terlebih lagi, bila Anda sedang berkeringat dan lembap maka bakteri akan dengan mudah masuk dan menyebabkan iritasi.

    Oleh karena itu, sehabis mencukur bulu kemaluan, sebaiknya gunakan celana dalam yang longgar dulu sampai rasa gatalnya hilang dan sembuh.

    Cara tepat mencukur bulu kemaluan agar tidak gatal

    perlu mencukur bulu kemaluan

    Selain mengetahui cara menghilangkan gatal setelah bercukur bulu kemaluan, tidak ada salahnya untuk mencegah keluhan gatal datang dengan tahu tips mencukur yang tepat.

    Jika Anda memutuskan untuk mencukur bulu di area kemaluan, ikuti cara mencukur yang benar di bawah ini agar terhindar dari rasa gatal.

    1. Gunting rambut yang akan dicukur dan bersihkan alat cukur

    Jika rambut kemaluan Anda cukup panjang, baiknya Anda bisa menggunting terlebih dahulu. Untuk kenyamanan, Anda bisa memotong hingga 0,5 cm.

    Hal ini bertujuan supaya proses mencukur lebih mudah dilakukan. Pastikan juga kalau cukuran dan pisaunya bersih.

    Cukuran yang sudah lama dikhawatirkan akan menimbulkan karat dan menyebabkan iritasi jika terkena kulit.

    2. Gunakan krim dan pisau cukur khusus

    Cara lain agar tidak gatal sehabis mencukur, yakni dengan menggunakan pisau cukur khusus untuk bulu kemaluan.

    Pisau cukur yang dijual di pasaran umumnya ditujukan untuk mencukur kulit yang lebih tebal, seperti area kaki dan wajah pria.

    Selain itu, Anda bisa menggunakan krim untuk mempermudah proses cukur. Gunakan krim atau lotion bebas wewangian guna mencegah munculnya iritasi atau gatal.

    Dengan memakai krim pencukur, krim tersebut dapat melembutkan rambut-rambut kemaluan dan mencukur akan lebih mudah dilakukan.

    Perlu Anda Ketahui

    Ada juga kemungkinan beberapa bulu akan tumbuh kembali ke dalam terperangkap di bawah kulit setelah mencukur. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa gatal, kemerahan, nyeri, dan benjolan kecil di area kemaluan.

    3. Cukur perlahan

    Tahap berikutnya, cobalah untuk membilas pisau cukur dengan air hangat yang berguna untuk membuka pori-pori kulit.

    Gores dan gerakan pisau cukur secara perlahan, jangan menggores dan menekan pisau ke kulit terlalu kencang. 

    Ketika Anda menekan cukuran terlalu kencang, rambut bisa terbawa ke bagian kulit yang lain dan akhirnya menyebabkan rasa gatal pada kulit kemaluan.

    4. Setelah selesai berikan gel lidah buaya

    Setelah Anda selesai mencukur, Anda bisa membilas bagian intim menggunakan air dingin guna menutup pori-pori yang sebelumnya terbuka.

    Bilas dan pijat dengan lembut, lalu Anda bisa mengeringkannya dengan handuk bersih.

    Anda disarankan untuk memberikan gel lidah buaya yang banyak gunanya untuk menenangkan kulit sensitif dan bisa sebagai cara untuk menghilangkan gatal setelah bercukur. 

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Novita Joseph · Tanggal diperbarui 12/12/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan