backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Daftar Hal yang Harus Dipersiapkan Sebelum Menjalani Operasi Angkat Rahim

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Adelia Marista Safitri · Tanggal diperbarui 02/11/2020

    Daftar Hal yang Harus Dipersiapkan Sebelum Menjalani Operasi Angkat Rahim

    Mendekati jadwal operasi angkat rahim pastinya bikin setiap wanita jadi cemas dan deg-degan. Bahkan sampai sebelum operasi angkat rahim dilakukan pun, pikiran Anda mungkin masih dipenuhi oleh banyak pertanyaan, Apakah operasinya akan berhasil? Apa saja efek samping yang akan muncul? Apakah saya bisa cepat pulih pasca operasi?

    Tenang dulu. Selain menyiapkan fisik dan mental, ada beberapa hal lainnya yang perlu Anda persiapkan sebelum operasi angkat rahim supaya berjalan sukses. Apa saja?

    Yang harus dipersiapkan sebelum operasi angkat rahim

    Operasi angkat rahim atau histerektomi dapat dilakukan dengan berbagai alasan. Prosedur ini biasanya menjadi pilihan terakhir untuk mengatasi kanker rahim, kanker serviks, dan kanker ovarium yang mengancam jiwa.

    Kondisi lain seperti fibroid dan endometriosis yang tergolong parah juga dapat diatasi dengan operasi angkat rahim. Penyakit tersebut memang tidak mengancam jiwa seperti halnya pada kanker, tapi gejalanya bisa terasa sangat menyakitkan sehingga harus diatasi dengan jalan operasi.

    Selain membantu mengatasi kecemasan, persiapan yang matang sebelum operasi bisa mempercepat masa pemulihan. Nah, berikut ini hal-hal yang harus Anda persiapan sebelum operasi angkat rahim.

    1. Cari tahu informasi sebanyak-banyaknya

    tanya dokter

    Sebelum operasi angkat rahim, jangan ragu untuk menanyakan semua kekhawatiran Anda soal operasi. Entah itu prosedurnya, efek samping yang mungkin terjadi, seberapa lama pemulihan pasca operasi, dan sebagainya.

    Menurut Sarah L. Cohen, MD, MPH, seorang pimpinan penelitian di divisi bedah ginekologi minimal invasif di Brigham and Women’s Hospital, hal ini dapat membantu mengatasi kecemasan yang menghantui Anda. Dengan memahami jalannya prosedur operasi, Anda akan merasa lebih nyaman dan tenang sebelum operasi angkat rahim.

    2. Turunkan berat badan, jika Anda obesitas

    berat badan terlalu kurus menopause

    Bagi Anda yang mengalami kelebihan berat badan atau bahkan obesitas, sebaiknya segera kendalikan berat badan Anda jauh-jauh hari sebelum operasi angkat rahim. Berat badan berlebih dapat meningkatkan risiko yang mungkin terjadi akibat obat bius maupun operasi itu sendiri.

    Dilansir dari Everyday Health, wanita obesitas berisiko kehilangan darah lebih banyak sehingga proses operasi berjalan lebih lama. Guna mengatasinya, konsultasikan ke dokter mengenai cara terbaik untuk menurunkan berat badan sebelum operasi angkat rahim.

    3. Berhenti merokok

    merokok bikin kurus

    Merokok dapat meningkatkan masalah pernapasan selama operasi berlangsung. Tak hanya itu, pasien yang merokok biasanya juga lebih lama sembuh daripada pasien yang tidak merokok.

    Maka itu, jangan tunda lagi untuk berhenti merokok sesegera mungkin. Mengurangi atau bahkan berhenti merokok dapat membantu meminimalkan penggunaan obat bius dan mempercepat pemulihan setelah operasi.

    4. Diskusikan pilihan obat dengan dokter

    pengobatan osteoarthritis lutut

    Bicarakan dengan dokter Anda, apakah Anda perlu mengganti obat yang biasa diminum sebelum operasi angkat rahim atau tidak. Mungkin saja, ada beberapa obat yang harus dihentikan karena bisa menghambat jalannya operasi.

    Beri tahukan juga kalau Anda sedang mengonsumsi vitamin atau suplemen tertentu. Beberapa jenis vitamin, misalnya vitamin C, dapat membantu menjaga sistem imun dan mempercepat pemulihan pasca operasi. Namun, ada baiknya konsultasikan dulu ke dokter jika Anda ingin minum vitamin atau suplemen tertentu sebelum operasi angkat rahim.

    5. Banyak minum air putih

    minum air putih menghilangkan batu ginjal

    Selain nyeri pada luka sayatan bekas operasi, pasien mungkin juga akan mengalami sembelit. Tenang, hal ini normal terjadi akibat efek obat bius, obat pereda nyeri, atau stres menjelang operasi.

    Untuk mencegahnya, dokter biasanya menganjurkan Anda untuk memperbanyak minum air putih. Hal ini akan membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mencegah sembelit setelah operasi angkat rahim.

    6. Atur pola makan

    menu brunch adalah, resep brunch

    Mengatur pola makan juga menjadi hal yang penting sebelum operasi angkat rahim. Sehari menjelang operasi, sebaiknya hindari makanan yang terlalu berat, termasuk gorengan atau makanan berlemak hingga 8 jam sebelum operasi.

    Pilihlah makanan yang ringan, seperti setangkup roti dan teh atau salad dengan sup sampai 6-8 jam sebelum operasi. Hal ini bertujuan untuk mencegah mual dan muntah saat dan setelah operasi.

    7. Tenangkan diri

    Wajar saja kalau Anda merasa stres menjelang operasi angkat rahim. Anda mungkin takut dengan jarum suntik, takut akan merasa nyeri yang berlebihan, takut operasinya tidak berhasil, dan sebagainya.

    Meskipun sulit, coba tenangkan diri Anda sebisa mungkin. Sebab ketika Anda stres, tubuh akan melepaskan hormon stres yang dapat menurunkan sistem imun tubuh. Akibatnya, tubuh jadi tidak mampu mengelola rasa sakit dan infeksi selama operasi.

    Supaya tidak stres, pastikan Anda banyak istirahat sebelum operasi angkat rahim. Tarik napas dalam dan bayangkan bahwa Anda akan cepat pulih dan segera sembuh dari penyakit yang selama ini menghantui hidup Anda. Mintalah dukungan dari pasangan, orangtua, keluarga, atau teman supaya Anda jauh lebih tenang.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Adelia Marista Safitri · Tanggal diperbarui 02/11/2020

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan