Ini sebabnya Anda tidak hanya merasa mual, tapi juga mulas dan sakit perut setelah minum kopi. Gejalanya bahkan bisa lebih parah bila Anda menderita penyakit asam lambung (GERD). Maka dari itu, orang dengan penyakit asam lambung sebaiknya tidak minum kopi.
2. Anda lebih sensitif terhadap kafein
Rasa mual setelah minum kopi dapat disebabkan karena tubuh lebih sensitif terhadap kafein, sebagaimana disebutkan dalam sebuah studi terbitan jurnal Nutrients. Menurut studi tersebut, sensitivitas terhadap kafein berkaitan dengan kondisi genetik Anda.
Ada dua gen yang paling memengaruhi efek kafein dalam tubuh, yakni CYP1A2 dan ADORA2A. Gen CYP1A2 menentukan penyerapan dan pemecahan kafein, sedangkan gen ADORA2A diyakini berpengaruh pada rasa cemas usai mengonsumsi kafein.
Gen CYP1A2 ditemukan pada hati dan berpengaruh hingga 95% terhadap metabolisme kafein dalam tubuh. Artinya, perubahan tertentu pada gen ini berpengaruh sangat besar terhadap efek kafein pada tubuh Anda.
Para peneliti menemukan banyak variasi (keragaman) pada gen CYP1A2. Ternyata, variasi tertentu pada gen ini membuat tubuh Anda lebih cepat bereaksi setelah mengonsumsi kafein. Salah satu reaksi tersebut tidak lain adalah mual.
3. Anda punya gejala putus kafein
Jika tubuh Anda sudah ketergantungan kafein, Anda mungkin akan mengalami gejala putus kafein bila berhenti minum kopi secara mendadak. Gejala putus kafein antara lain sakit kepala, badan lesu, dan susah berkonsentrasi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar