Selain minoxidil, obat topikal lainnya yang digunakan untuk mengatasi kebotakan adalah krim anthralin. Antralin adalah zat sintesis yang menyerupai tar dan biasa digunakan untuk mengobati psoriasis kulit kepala.
Krim ini memang cukup sering dipakai sebagai obat untuk mengatasi alopecia areata. Hal ini dibuktikan lewat penelitian yang dipublikasikan di JAAD Case Reports.
Para peneliti melaporkan bahwa antralin berfungsi menekan peradangan dari folikel rambut ke epidermis. Hal ini ternyata membantu merangsang pertumbuhan rambut yang lebih cepat, terutama ketika digunakan bersama dengan kalsipotrien.
Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengenali kelebihan krim antralin dalam mengatasi kebotakan, terutama alopecia areata. Pasalnya, obat kebotakan ini dapat mengiritasi kulit dan mengubah warna kulit menjadi kecoklatan sementara waktu.
3. Kortikosteroid
Bila kebotakan yang dialami disebabkan oleh peradangan di folikel rambut, kortikosteroid mungkin adalah solusi dari masalah Anda. Begini, kortikosteroid dianggap dapat mengurangi peradangan di sekitar folikel rambut.
Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa obat steroid topikal cukup berguna dalam mengatasi rambut rontok. Bahkan, ada peningkatan jumlah helai rambut yang tumbuh sekitar 25%.
Sementara itu, kortikosteroid oral terkadang diresepkan oleh dokter untuk mengurangi kerontokan rambut yang parah. Hal ini bertujuan untuk menekan aktivitas penyakit yang menyebabkan kondisi ini dan mencoba merangsang pertumbuhan rambut.
Meski terbilang cukup efektif, pil kortikosteroid tidak akan sering diberikan oleh dokter untuk mengatasi kebotakan. Pasalnya, penggunaan kortikosteroid oral dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan efek samping tertentu.
Oleh sebab itu, selalu konsultasikan dengan dokter untuk memastikan manfaat dan risiko penggunaan pil kortikosteroid sesuai dengan kondisi Anda.
4. Finasteride dan dutasteride
Cara mengatasi kebotakan selanjutnya adalah meminum pil finasteride yang dapat diperoleh lewat resep dokter. Obat yang digunakan untuk menumbuhkan rambut yang botak ini biasanya diberikan untuk pria ini mencegah tumbuhnya dihydrotestosterone (DHT).
DHT adalah hormon yang berfungsi mengecilkan folikel rambut di kepala. Sementara itu, finasteride menahan pembentukan hormon dan memperlambat kebotakan yang berhubungan dengan DHT.
Meski baik untuk kepala yang botak, Anda harus siap dengan konsekuensi dari menggunakan obat anti botak ini, khususnya Finasteride karena efek sampingnya mempengaruhi kehidupan seksual.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar