- Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap cairan pewarna kontras. Anda mungkin akan diminta untuk meminum obat tertentu sebelum tes supaya tubuh Anda bisa “menerima” pewarna kontras ini.
- Beri tahu dokter tentang semua oba yang sedang Anda minum, karena Anda mungkin diminta untuk tidak meminum obat-obat tersebut sementara sebelum tes berlangsung. Beberapa obat-obatan yang biasanya harus dihentikan pemakiannya dalam sementara waktu adalah obat diabetes dan metformin (Glucophage).
Apakah ada risiko melakukan pemeriksaan ini?
Sama seperti rontgen, CT scan menggunakan sinar X untuk membaca organ tubuh Anda. Jadi pemeriksaan ini memang sebaiknya tak dilakukan oleh ibu hamil maupun bayi. Pasalnya, sinar X dapat memengaruhi perkembangan serta pertumbuhan bayi dan janin.
Jika Anda sedang tidak hamil, pemeriksaan ini aman untuk dilakukan. Anda tak perlu khawatir dengan paparan sinar X yang Anda terima saat pemeriksaan dilakukan. Radiasi yang dikeluarkan sinar X tersebut sudah diatur dosisnya, sehingga tidak menimbulkan bahaya bagi kesehatan Anda.
Ada sebuah penelitian yang menyatakan bahwa prosedur pemeriksaan ini meningkatkan risiko kanker dan bisa merusak DNA. Namun, risiko ini sangat kecil untuk terjadi, kemungkinannya hanya 1 banding 2.000 kasus. Jadi, CT scan masih dianggap sebagai pemeriksaan yang cukup aman dan dapat membantu dokter dalam mengevaluasi kondisi pasiennya.
Hanya, memang pada beberapa kasus, CT scan dapat menimbulkan alergi akibat suntikan obat yang diberikan sebelum melakukan pemeriksaan. Tetapi tenang saja, efek samping tersebut jarang terjadi. Bila Anda masih cemas untuk melakukan pemeriksaan ini, maka sebaiknya Anda diskusikan hal ini pada dokter yang menangani Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar