backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Mengenal Enema Kopi, Berikut Manfaat dan Risiko yang Perlu Diketahui

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Nimas Mita Etika M · Tanggal diperbarui 23/02/2021

    Mengenal Enema Kopi, Berikut Manfaat dan Risiko yang Perlu Diketahui

    Kopi dapat digunakan sebagai obat pencahar, sampai-sampai muncul sebuah terapi yang disebut dengan enema kopi, yang ditujukan untuk mencuci bersih semua isi perut Anda dari sisa makanan. Namun, benarkah prosedur ini bermanfaat dan apa risikonya?

    Apa itu enema kopi?

    enema kopi coffee enema adalah
    Sumber Gambar: chicagotribune.com

    Enema kopi (coffee enema) adalah teknik pengobatan alternatif yang bertujuan mengeluarkan sisa makanan yang tertinggal di dalam usus dengan bahan utama yaitu kopi.

    Biasanya, orang-orang menggunakan air, minyak mineral, atau air yang ditambahkan dengan sedikit sabun. Namun belakangan, mereka mulai menggunakan kopi sebagai pengganti air.

    Prosedur enema sendiri melibatkan penyuntikan cairan atau gas ke dalam rektum melalui anus dengan obat yang nantinya akan bekerja untuk membuang isi usus besar.

    Enema kopi dipercaya dapat membantu Anda yang sedang sembelit atau susah BAB. Jadi, ketika usus terasa tersumbat akibat sisa makanan yang sulit dikeluarkan, kopi berkafein tersebut diseduh kemudian dimasukkan ke dalam usus besar melalui anus.

    Selanjutnya, cairan kopi yang telah mencapai usus besar akan merangsang gerakan mendorong dalam usus yang membuat sisa makan keluar.

    Terlebih lagi, beberapa orang percaya enema kopi tak hanya sekedar obat pencahar saja, tetapi dapat mengeluarkan racun, merangsang aliran cairan empedu, serta meningkatkan produksi enzim tubuh yang berfungsi untuk mencegah kerusakan sel.

    Selain itu, manfaat lain yang Anda bisa dapatkan dengan melakukan teknik ini yaitu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menghilangkan bakteri dan kuman penyakit yang ada di dalam sistem pencernaan, hingga membantu membunuh sel kanker.

    Ternyata, enema kopi punya risiko yang penting diketahui

    Dari penjelasan sebelumnya, coffee enema tampaknya memberikan manfaat serta baik untuk kesehatan. Hanya saja, manfaat yang telah disebutkan di atas berasal dari pernyataan kelompok orang yang mendukung serta percaya akan teknik ini.

    Padahal, hingga saat ini belum ada penelitian dan bukti ilmiah yang membuktikan manfaat enema kopi untuk kesehatan. Malah, beberapa penelitian medis yang telah dilakukan menyatakan jika teknik ini bisa membahayakan kesehatan Anda.

    Ada banyak risiko yang bisa Anda alami jika melakukan enema kopi, beberapa di antaranya yaitu:

    Bahkan, National Cancer Institute melaporkan bahwa terdapat tiga orang yang meninggal dunia akibat melakukan enema kopi. Kematian ketiganya disebabkan oleh ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh.

    Tak hanya itu, penelitian yang dimuat pada American Journal of Gastroenterology menemukan jika proses enema kopi tersebut mengakibatkan proctocolitis, yaitu peradangan kronis pada usus dan rektum (organ yang berada antara usus dengan anus).

    Lalu bagaimana cara aman membuang racun dalam tubuh?

    Tenang saja, dalam keadaan yang normal dan sehat tubuh tidak akan mengalami keracunan. Tubuh Anda telah dirancang untuk melakukan pengeluaran serta pembuangan racun, zat sisa, serta sampah yang dapat mengganggu fungsi tubuh.

    Hal tersebut dilakukan oleh organ hati dan ginjal. Karena itu, mulai sekarang sayangi hati dan ginjal Anda.

    Apabila Anda mengalami sembelit atau sulit BAB, ubah pola makan Anda terlebih dahulu. Kondisi ini dapat terjadi akibat pemilihan makanan serta kebiasaan yang tidak sehat. Perbanyak makan makanan tinggi serat serta minum air yang cukup.

    Selain makan makanan sehat, lakukan juga perubahan gaya hidup ke arah yang lebih sehat. Misalnya, Anda bisa mulai dengan tidur yang cukup di jam yang teratur, lebih aktif bergerak, dan menghindari stres.

    Sudah banyak diketahui bahwa kelebihan berat badan dapat berujung kepada gangguan pada sistem pencernaan. Maka dari itu, tidur teratur dan berolahraga akan menjauhkan Anda dari risiko ini.

    Anda juga mungkin pernah mendengar bahwa sistem pencernaan merupakan otak kedua. Suasana hati dan kesehatan sistem pencernaan Anda berkaitan melalui koneksi otak dan usus. Lakukan teknik relaksasi dan latihan pernapasan ketika stres melanda.

    Bila sembelit atau masalah pencernaan lainnya tak kunjung hilang, jangan ragu untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Dokter akan memberikan solusi yang terbaik untuk kondisi Anda.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Nimas Mita Etika M · Tanggal diperbarui 23/02/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan