backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

5 Aturan Merawat Rambut Tipis agar Tampak Lebih Sehat

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 08/04/2021

    5 Aturan Merawat Rambut Tipis agar Tampak Lebih Sehat

    Sering kali Anda tidak percaya diri karena memiliki rambut yang tipis dan tidak bervolume. Untuk Anda yang memiliki rambut tipis, cara merawatnya tentu tidak akan sama dengan rambut normal. Sebenarnya, seperti apa cara merawat rambut tipis?

    Cara merawat rambut tipis supaya tetap sehat dan indah

    keramas

    Jenis rambut yang tipis memang cenderung dimiliki bayi. Seiring waktu, rambut akan tumbuh menutupi kulit kepala. Sayangnya, tidak semua orang memiliki rambut tebal.

    Ada sebagian orang yang beranjak dewasa dengan tetap memiliki rambut tipis, sehingga tidak jauh berbeda dengan saat mereka kecil.

    Merawat rambut jenis ini mungkin jadi tantangan besar bagi Anda. Agar rambut tipis Anda tetap terjaga kesehatannya dan tampak lebih lebat, perhatikan beberapa hal di bawah ini seputar perawatan rambut tipis.

    1. Jaga kebersihan rambut

    Kulit kepala memiliki kelenjar minyak dan kelenjar keringat. Setiap hari kedua kelenjar tersebut akan menghasilkan keringat dan juga sebum. Setelah Anda olahraga, keringat akan diproduksi lebih banyak. Akibatnya, rambut akan terlihat lepek dan berminyak.

    Jika rambut Anda tipis, kondisi rambut lepek akan membuat rambut jadi terlihat semakin tipis. Anda tidak mau hal seperti ini terjadi, bukan? Jadi, pastikan Anda membersihkan rambut dengan rutin. Jangan tunda atau malas membersihkan rambut.

    2. Merawat rambut tipis dengan memilih sampo yang cocok

    Cara merawat rambut tipis adalah sebaik mungkin menghindari kerontokan. Rambut yang sudah tipis, akan terus menipis jika rambut sangat rapuh dan mudah rontok.

    Untuk mencegah kerontokan, Anda sebaiknya memilih sampo yang diformulasikan untuk menguatkan rambut. Jika Anda berencana untuk menebalkan rambut, pilih produk sampo khusus untuk merangsang pertumbuhan rambut.

    Selain pilihan sampo, cara keramas juga harus Anda perhatikan. Keuntungan rambut tipis yaitu pemakaian sampo jadi lebih hemat. Pastikan Anda menerapkan sampo di area kepala dan membilasnya dengan benar.

    3. Pakai pelembap dan masker rambut

    Untuk mencegah rambut tipis menjadi kering dan mudah rapuh, menggunakan pelembap bisa jadi solusinya. Setelah keramas, keringkan rambut dengan handuk atau kipas angin. Kemudian, oleskan pelembap pada ujung rambut saja.

    Selain keramas, lakukan juga masker rambut satu kali seminggu untuk membuat rambut tampak lebih tebal. Pilih masker rambut yang mengandung minyak biji jojoba yang mengandung antioksidan, vitamin A, dan vitamin C untuk memperkuat rambut.

    4. Jangan menata rambut berlebihan

    Mengeringkan rambut atau mencatok rambut akan memaparkan hawa panas pada rambut. Aktivitas ini dapat membuat rambut kering dan mudah rampuh.

    Untuk itu, jangan terlalu sering mencatok atau mengeringkan rambut dengan alat hair-dryer. Jika memang terpaksa harus melakukan, atur suhunya jadi lebih rendah (agak sejuk).

    Begitu juga dengan pilihan potongan rambut, pastikan Anda memotong rambut setiap 6 – 8 minggu sekali supaya bentuknya tetap rapi.

    5. Penuhi nutrisi untuk rambut

    Makanan yang menjadi sumber protein, asam lemak omega-3, dan vitamin B5 membuat folikel jadi lebih sehat dan memperlancar sirkulasi darah ke kulit kepala sehingga memicu produksi rambut.

    Anda bisa mendapatkan manfaat tersebut dengan mengonsumsi daging ayam atau daging sapi, yogurt, ikan salmon, kenari, gandum, atau telur.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 08/04/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan