Kondom saja tidak cukup untuk melindungi Anda dari risiko tertularnya HIV. Pasalnya, kondom bisa saja robek saat digunakan.
Oleh karena itu, sebaiknya gunakan pelumas untuk mengurangi tekanan gesekan pada kondom.
Gunakanlah pelumas berbahan dasar air karena tidak mengikis lateks pada kondom. Dengan begitu, kondom tetap aman digunakan dan terhindar dari kerusakan.
Rutin menjalani pengobatan
Jangan putus harapan, meski HIV termasuk penyakit yang tidak bisa disembuhkan tetapi pengobatan membantu mengelola kondisi Anda.
Ajak pasangan untuk rutin melakukan pengobatan mulai dari sekarang.
Terapi antiretroviral (ART) mampu membuat virus HIV di dalam darah dan cairan tubuh menjadi lebih rendah.
Dikutip dari Everyday Health, Centers for Disease Control and Prevention menyatakan bahwa orang yang mempertahankan tingkat HIV-nya tetap rendah hampir tidak memiliki peluang untuk menginfeksi pasangannya.
Untuk memiminimalkan risiko terinfeksi, sebagai calon pasangan Anda juga bisa mengonsumsi obat yang disebut dengan PrEP (Pre-Exposure Prophylaxis).
Obat ini adalah obat pencegah penularan infeksi bagi orang-orang yang berisiko tinggi tertular HIV. Selain itu, Anda sebaiknya mulai mengonsumsi obat ini 72 jam sebelum melakukan hubungan seksual.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar