2. Pertimbangkan waktu penggunaannya
Waktu minum obat ternyata berpengaruh untuk mengatasi efek samping yang tidak diinginkan. Misalnya jika dosis Anda hanya untuk diminum satu kali sehari, minumlah setelah Anda berhubungan seksual dengan pasangan. Cara ini mungkin akan membuat seks kurang terasa spontan, namun ada manfaatnya juga untuk coba menjadwalkan seks dengan si dia untuk menyesuaikan dengan risiko efek samping obat anda.
3. Perlama waktu foreplay
Obat SSRI sebenarnya tidak memengaruhi libido, hanya hasrat alias gairah Anda untuk berhubungan seks. Artinya, penis masih bisa ereksi dan vagina masih bisa basah, namun Anda tidak memiliki motivasi yang cukup untuk mencapainya.
Nah, hal ini bisa diatasi dengan memperlama waktu foreplay untuk terus membangun gairah. Misalnya dengan berpelukan, masturbasi bersama, berciuman, petting (menggesekkan alat kelamin), pakai sex toys, stimulasi klitoris dengan tangan, hingga seks oral. Intinya, lakukan apapun aktivitas yang Anda dan pasangan sukai untuk meningkatkan gairah. Beberapa posisi seks juga bisa membantu Anda membangun kemesraan dengan pasangan.
4. Mengonsumsi obat tambahan
Solusi lainnya adalah mengonsumsi obat tambahan lain yang secara khusus dapat memperbaiki disfungsi seksual. Dilansir dalam laman Mayo Clinic, pilihan obat yang dapat meningkatkan fungsi seksual termasuk seperti sidenafil (Viagra), tadalafil (Cialis) atau vardenafil (Levitra). Cara ini tentunya membutuhkan konsultasi dengan dokter yang memahami kondisi kesehatan Anda.
Jika memang efek obat antidepresan terlalu berat, Anda dapat berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater untuk mendapatkan jalan keluarnya. Cari psikolog atau psikiater terdekat dari lokasi Anda dan booking via Hello Sehat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar