5. Memakai diafragma saat berhubungan intim
Diafragma merupakan kontrasepsi yang dimasukkan ke dalam vagina untuk melindungi leher rahim dari serbuan sperma. Biasanya alat kontrasepsi ini dikombinasikan dengan spermisida.
Spermisida sendiri merupakan zat kimia yang dapat membunuh sperma. Umumnya, kemampuan zat ini untuk membunuh sperma hanya bertahan dalam waktu satu jam setelah digunakan.
Tidak seperti kondom, diafragma bisa dipakai berulang. Dalam penggunaannya, pastikan Anda memilih ukuran yang pas karena diafragma berisiko lepas atau pindah posisi jika terlalu kecil.
6. Minum pil KB secara teratur
Pil KB kombinasi estrogen dan progestin merupakan jenis KB oral yang paling umum digunakan sebagai cara mencegah kehamilan dini. Tingkat kegagalan KB ini hanya sekitar 9 persen.
Pil KB harus diminum setiap hari untuk mencegah lepasnya sel-sel telur baru dari indung telur. Cara kerjanya yaitu dengan menebalkan dinding rahim dan lendir serviks (leher rahim).
Kondisi tersebut membuat sperma kesulitan berenang menembus leher rahim dan membuahi sel telur. Dengan begitu, Anda dan pasangan bisa berhubungan intim tanpa takut hamil.
Jika sedang rutin minum antibiotik, bicarakan dulu dengan dokter untuk mendapat rekomendasi metode KB terbaik. Ini mengingat antibiotik dapat mengurangi keampuhan pil KB.
7. Menggunakan KB implan
Penggunaan KB implan merupakan cara mencegah kehamilan yang punya efektivitas hampir 100 persen. Tingkat kegagalan KB jenis ini diketahui hanya 0,5 persen.
KB implan digunakan dengan cara dimasukkan ke bawah kulit lengan bagian atas. Implan kemudian akan melepaskan hormon progestin.
Hormon ini mengubah struktur lapisan rahim dan serviks yang membuat sperma kesulitan mencapai sel telur. Terkadang, KB ini juga menghentikan pelepasan sel telur baru.
KB implan diketahui dapat menunda kehamilan dalam waktu tiga hingga empat tahun. Setelah melewati masa tersebut, Anda harus melakukan penggantian untuk tetap mencegah kehamilan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar