Mid life crisis dapat memicu seseorang merasa sedih atau justru mudah marah. Selain itu, kondisi ini juga dapat mendorong seseorang untuk lebih sering memikirkan kematian, mempertanyakan agamanya, melakukan sikap yang melenceng, hingga penyalahgunaan narkoba dan alkohol.
Cara mengatasi mid-life crisis
Mid life crisis memang bukan hal yang mudah untuk dihadapi. Nah, dalam menghadapinya, Greater Good Science Center miliki University of California Berkeley menyarankan Anda untuk melakukan beberapa hal di bawah ini:
1. Menerima kondisi ini
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mid life crisis adalah menerima kondisi tersebut dan menghadapinya. Sering kali, saat mengalami kondisi ini, Anda mulai menyalahkan diri sendiri.
Bahkan, tidak sedikit yang merasa telah mengambil keputusan yang buruk saat masa muda hingga menjalani hidup yang tidak sesuai harapan saat ini. Padahal, dengan menghadapinya, Anda bisa lebih ikhlas menerima apapun kondisi hidup yang sedang terjadi saat ini.
2. Berhenti terlalu keras mengkritik diri sendiri
Mid life crisis adalah suatu kondisi yang dapat memicu Anda untuk membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Hal itu berpotensi menyebabkan Anda untuk menyalahkan dan mengkritik diri sendiri karena tidak bisa mendapatkan pencapaian seperti orang lain.
Padahal, sikap ini tidak akan membawa Anda ke mana-mana. Justru hal tersebut sangat tidak baik untuk kesehatan mental Anda sendiri. Oleh sebab itu, mulailah untuk berhenti mengkritik terlalu keras.
Bahkan, sebisa mungkin untuk menggaungkan pikiran, “Berhenti membanding-bandingkan diri dengan orang lain,’ atau, “Kamu tidak perlu menjadi lebih baik dari orang lain, ‘ setiap kali Anda hendak mengkritik diri sendiri.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar