1. Minyak kelapa
Minyak kelapa merupakan pilihan pertama untuk mengatasi vagina kering yang bebas efek samping. Kecuali jika Anda memang memiliki alergi terhadap salah satu kandungan di dalam minyak kelapa.
Minyak kelapa dapat digunakan sebagai pelumas alami untuk melembapkan dan menghaluskan kulit di sekitar luar vagina. Minyak ini juga terbukti dapat mencegah dan mengobati infeksi jamur vagina.
Wujud minyak kelapa murni cukup padat. Anda bisa menyiasatinya dengan menggosok-gosok minyak di telapak tangan sebelum mengolesnya.
Pastikan untuk memilih minyak kelapa murni yang tidak mengandung bahan tambahan lainnya. Jika Anda ragu untuk mengoleskan minyak sebagai cara mengatasi vagina kering, tanyakan ke dokter terlebih dahulu.
2. Lidah buaya
Khasiat gel lidah buaya sebagai pelembap alami memang sudah tidak diragukan lagi.
Selain menenangkan luka bakar dan mengatasi jerawat, gel lidah buaya juga membantu melembapkan vagina.
Penelitian terbitan Journal of the College of Physicians and Surgeons Pakistan tahun 2008 menunjukkan lidah buaya terbukti efektif mengurangi peradangan pada kulit kelamin wanita.
Ini karena gel aloe vera memiliki pH lebih rendah daripada air, dan sekaligus bersifat antiradang dan antibakteri.
Lidah buaya juga kaya akan vitamin C dan E, yang keduanya penting untuk menjaga kekenyalan alami kulit.
Pastikan Anda menggunakan gel lidah buaya yang 100 persen murni dan tidak mengandung bahan tambahan buatan lainnya.
3. Minum banyak air
Jaringan selaput vagina mengering karena mengalami dehidrasi. Maka, minum banyak air bisa jadi cara mengatasi vagina kering yang paling mudah.
Minumlah setiap kali Anda merasa haus untuk memastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi. Tidak mulul harus air putih.
Anda bisa mendapatkan asupan cairan dari buah dan sayur kaya ai seperti semangka, jambu, dan selada, juga dari makanan berkuah.
Hindari minuman berkarbonasi yang mengandung kafein dan alkohol karena jenis minuman tersebut memberikan efek negatif pada hidrasi tubuh Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar