backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

3

Tanya Dokter
Simpan

5 Jenis Orang yang Perlu Konsultasi Dengan Ahli Gizi (Apakah Anda Salah Satunya?)

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Ajeng Quamila · Tanggal diperbarui 18/12/2020

    5 Jenis Orang yang Perlu Konsultasi Dengan Ahli Gizi (Apakah Anda Salah Satunya?)

    Kebanyakan orang menganggap bahwa konsultasi ahli gizi hanya diperlukan ketika ingin berdiet untuk menurunkan berat badan. Tapi ada banyak alasan lainnya untuk menjadwalkan janji temu dengan seorang ahli gizi.

    Sebelum itu, ketahui dahulu apa bedanya ahli gizi (nutrisionis) dengan ahli diet berlisensi (RD/registered dietitian). Mengetahui beda antar keduanya dapat sangat membantu Anda mendapat penanganan yang lebih efektif serta tepat sasaran sesuai masalah tertentu yang Anda miliki.

    Apa bedanya dietitian dan ahli gizi?

    Ahli gizi (nutrisionis) tidak sama dengan ahli diet berlisensi (RD/registered dietitian), meski sama-sama memenuhi syarat untuk menyediakan informasi tentang gizi dan masalah kesehatan, serta rekomendasi makanan dan pola makan sehat.

    Siapapun bisa memanggil dirinya sebagai “ahli gizi’ setelah mendapat ilmunya dengan menyelesaikan prodi sarjana di sebuah perguruan tinggi atau belajar secara otodidak dengan menyelesaikan kursus non-formal singkat atau banyak membaca buku seputar nutrisi.

    Di sisi lain, ahli diet berlisensi adalah ahli gizi yang mendapat gelar formal RD (Registered Dietitian) setelah melalui penyetaraan sertifikasi yang terdiri dari pelatihan tambahan selama beberapa tahun, pengalaman kerja minimal 5 tahun di berbagai institusi kesehatan berbeda, dan lulus ujian sertifikasi.

    Seorang dietitian terdaftar dilindungi oleh kekuatan hukum dan kode etik profesional untuk memastikan mereka bekerja memenuhi standar tertinggi. Ini menjadikan mereka sebagai satu-satunya tenaga kesehatan profesional yang dapat meresepkan diet khusus, mendiagnosis, mencegah, dan menangani masalah pola makan dan nutrisi pada level individual maupun isu kesehatan masyarakat yang lebih luas. Ahli gizi biasa tidak dilindungi oleh hukum sehingga boleh terlibat dalam diagnosis dan pengobatan formal seputar penyakit apapun terkait seputar gizi dan nutrisi.

    Anda mungkin butuh konsultasi ahli gizi bersertifikat (RD/dietitian), jika…

    Semua orang dapat berkonsultasi ke ahli gizi maupun ahli diet berlisensi untuk membantu merencanakan pola dan menu makan terbaik demi kesuksesan diet penurunan berat badan serta menjamin hidup sehat. 

    Terlepas dari itu, khususnya bagi beberapa kelompok orang di bawah ini, konsultasi ahli gizi dapat meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

    1. Punya penyakit kronis

    Konsultasi ke ahli gizi terdaftar (RD) adalah terapi tambahan yang baik ketika Anda memiliki penyakit kronis seperti TBC, diabetes, penyakit jantung, gangguan ginjal kronis, hipertensi, gangguan pencernaan kronis, sindrom kelelahan kronis, masalah kesehatan mental (depresi atau stres kronis, misalnya), dan lainnya. 

    Kebutuhan kalori tubuh otomatis meningkat ketika Anda memiliki penyakit kronis karena metabolisme tubuh dipaksa bekerja lebih cepat untuk melawan penyakit tersebut. Proses ini  membutuhkan banyak kalori. Tapi seringnya, kebutuhan tambahan itu tidak terpenuhi. Baik karena pola makan yang salah atau gejala penyakitnya yang menurunkan nafsu makan dan/atau menyebabkan malabsorpsi.

    RD akan bekerja sama dengan tim dokter yang menangani Anda untuk membantu merancang rencana makan yang baik tanpa mengganggu jalannya pengobatan utama.

    2. Berkebutuhan khusus

    Seorang ahli gizi terdaftar dapat membantu merumuskan pola makan sehat untuk orang-orang yang memiliki gangguan makan (misalnya bulimia, anoreksia, binge eating, kecanduan makanan) atau bagi yang membutuhkan diet khusus sebagai bagian dari perawatan medis, misalnya pada orang dengan autisme, pasien kanker, orang dengan HIV/AIDS (ODHA), atlet yang baru saja pulih dari cedera dan ingin kembali bertanding, dan anak-anak yang mengalami masalah pertumbuhan.

    Konsultasi ahli gizi terdaftar juga dibutuhkan jika Anda akan berencana menjalani atau baru saja pulih dari bedah bypass lambung. Pasalnya perut Anda hanya bisa menampung porsi makan kecil, sehingga mendapatkan asupan nutrisi yang mencukupi bisa saja sulit. RD Anda akan bekerja sama dengan tim dokter Anda untuk merancang pola makan baru bagi Anda ke depannya.

    Mereka dapat memberikan saran untuk anda terhadap keamanan dan keefektivitasan “terapi alternatif” yang ingin Anda coba, seperti diet puasa (intermitten diet) atau diet gluten-free untuk mempertahankan status gizi Anda tetap optimal.

    3. Wanita hamil, merencanakan kehamilan, atau yang sedang menyusui

    Konsultasi ahli gizi dapat membantu memastikan Anda mendapatkan cukup asam folat dan nutrisi penting lainnya sepanjang masa kehamilan untuk mencegah risiko komplikasi kehamilan dan cacat lahir pada anak Anda.

    Selain itu, mereka dapat memastikan kebutuhan zat besi, vitamin D, fluorida, dan vitamin B Anda tercukupi selama masa menyusui untuk menjamin proses tumbuh kembang si kecil.

    4. Anda memiliki alergi atau intoleransi makanan tertentu

    Jika Anda memiliki masalah pencernaan, seringkali hal itu dapat disebabkan oleh alergi atau sensitivitas gluten akibat penyakit Celiac, intoleransi laktosa, atau jenis iritasi lainnya yang disebabkan oleh makanan yang Anda makan.

    RD dapat membantu Anda untuk menentukan apakah gejalanya benar disebabkan oleh intoleransi atau alergi makanan tertentu, atau sesuatu yang lain yang tidak terkait dengan pola makan. Mereka juga dapat membuat rujukan bagi Anda berkonsultasi ke dokter spesialis tertentu terkait pengobatan gejala tersebut, sementara membimbing Anda menjalani diet yang benar sesuai kondisi yang dimiliki.

    5.  Lanjut usia atau perawat lanjut usia

    Memasuki usia lanjut, kebanyakan orang akan mulai mengalami mengurangi porsi makannya. Ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari menurunnya fungsi indra penciuman dan perasa, fungsi kognitif otak, dan fungsi saluran pencernaan yang membuat nafsu makan menurun. Lansia juga pada umumnya mengalami peradangan pada bagian otak yang merespon hormon lapar ghremlin. Akibatnya, lansia lebih jarang makan karena tak berselera sehingga lebih mudah mengalami penurunan berat badan, hingga bahkan mungkin mengalami anoreksia.

    Konsultasi ahli gizi terdaftar (RD) dapat membantu lansia maupun perawat lansia untuk memahami interaksi makanan atau obat, pemenuhan cairan yang tepat, serta merancang diet khusus yang menyesuaikan dengan perubahan selera saat Anda menua.

    Tipsnya, carilah gelar “ahli gizi terdaftar” atau inisial RD. di depan nama ahli gizi tersebut untuk memastikan Anda mengakses seorang profesional yang dapat menyediakan Anda dengan informasi dan saran gizi terpercaya.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Ajeng Quamila · Tanggal diperbarui 18/12/2020

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan