backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

10 Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Sebelum Tidur

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None


Ditulis oleh Rizki Pratiwi · Tanggal diperbarui 02/07/2021

    10 Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Sebelum Tidur

    Apakah Anda senang ngemil sebelum tidur? Makan sesuatu sebelum tidur memang tidak dilarang, namun Anda mesti berhati-hati karena ternyata ada beberapa makanan yang tidak baik dikonsumsi sebelum tidur. Ketika tidur, metabolisme tubuh akan melambat. Tubuh harus fokus untuk beristirahat, bukan mencerna makanan. Selain itu juga terjadi proses detoksifikasi pada tubuh sehingga lebih baik memberi jeda makan dengan waktu tidur. Kira-kira dua jam sebelum tidur, Anda sudah harus berhenti makan.

    Apa saja makanan yang sebaiknya tak dikonsumsi sebelum tidur?

    1. Pizza

    Siapa yang tidak menyukai makanan asal Italia ini? Makan pizza pada malam hari memang sangat menggoda, tetapi hindari jika Anda ngidam pizza sebelum tidur. Saus tomat yang asam pada pizza dapat membuat Anda sakit perut pada tengah malam. Anda tidak mau, kan, terbangun tidur di tengah malam karena harus pergi ke toilet? Selain itu, makan pizza pada saat makan malam akan menambah banyak kalori yang tidak Anda butuhkan, karena pizza sendiri disajikan dengan berbagai macam topping atau bahkan tambahan ekstra keju mozzarella.

    2. Sereal manis

    Tidak masalah jika Anda ingin memakan sereal sebelum tidur, namun usahakan agar sereal tersebut adalah yang rendah gula, kaya akan serat, seperti corn-flakes. Hindari sereal manis karena akan dicerna langsung oleh tubuh, sehingga dapat menghambat produksi hormon tidur Anda. Jika Anda tidak bisa tidur, Anda mungkin saja menjadi mudah tergiur mengonsumsi makanan lainnya sepanjang malam.

    3. Dark chocolate

    Cokelat? Anda mungkin berpikir bahwa dengan memakan cokelat, Anda akan menemukan hormon bahagia dan tidur dengan nyenyak. Faktanya, cokelat, terutama dark chocolate, tidak hanya mengandung kalori tinggi, namun juga mengandung kafein. Kafein akan membuat Anda lebih awas dan berenergi, bukan malah jadi mengantuk. Bahkan cokelat mengandung theobromine, salah stimulan juga yang akan membuat Anda tetap terjaga, sehingga Anda mungkin akan mengalami gangguan tidur dan meningkatnya denyut jantung.

    4. Minuman energi

    Dari namanya saja Anda sudah pasti mengerti bahwa jenis minuman ini untuk menambah energi alias sebagai stimulan. Minuman berenergi ini biasanya juga mengandung kafein, dan total kafein setiap 8 ml bisa sama dengan total kafein yang terkandung dalam kopi espresso. Sebaiknya hindari meminum minuman energi inipada malam hari, bahkan Anda juga disarankan untuk tidak meminum minuman ini pada pagi hari.

    5. Makanan pedas

    Rasanya memang menggoda makan mie instan ditambah potongan cabai pada malam hari, atau membeli bakso dengan ekstra sambal, bahkan mengemil keripik pedas saat menonton televisi di malam hari. Udara dingin pada malam hari membuat kita ingin memakan yang segar-segar, seperti makanan berkuah dan makanan pedas. Makan makanan pedas dapat meningkatkan selera makan Anda, oleh karena itu hindari memakannya di malam hari. Anda juga akan mengalami kesulitan tidur karena lambung Anda terasa panas setelah makan makanan pedas.

    6. Minuman berkarbonasi

    Apakah Anda terbiasa minum softdrink yang mengandung soda setelah makan malam? Soda menyegarkan untuk diminum kapan saja. Apalagi ketika soda disajikan dingin-dingin, meminumnya seperti memuaskan dahaga Anda. Perlu Anda ketahui, soda mengandung banyak kalori, sehingga meminumnya sebelum tidur bukan ide yang baik, terutama jika Anda bermasalah dengan berat badan. Soda juga mengandung natrium benzoat dan bahan kimia lainnya yang dapat mengganggu saluran pencernaan. Selain itu, bahan kimia ini dapat menstimulasi refluks asam lambung yang menyebabkan Anda mengalami mulas dan panas pada lambung.

    7. Ayam

    Ayam goreng adalah makanan yang sering kita jumpai di mana saja, bisa di tempat makan di pinggir jalan, restoran fastfood, bahkan kita dapat menggorengnya sendiri di rumah. Menggoreng ayam memang tidak memerlukan waktu yang lama. Ayam goreng bisa disajikan bersama nasi atau kentang, bisa juga dimakan tanpa disajikan dengan makanan lain. Tahukah Anda bahwa ayam akan semakin melambatkan pencernaan Anda saat memakannya pada malam hari? Ya, ayam mengandung protein yang bersifat kontraproduktif. Hal ini dapat menyebabkan tubuh Anda bukan fokus untuk istirahat, tetapi mencerna makanan tersebut. Memakannya bersama karbohidrat dapat membuat keseimbangan pada proses pencernaan.

    8. Wine

    Pernahkah Anda mendengar istilah “end your day with a glass of wine“? Sering kita jumpai wine diminum pada malam hari. Berbagai jenis alkohol bukan ide yang baik untuk membuat Anda cepat tertidur. Proses metabolisme akan berjalan cepat ketika Anda meminum alkohol, dan proses tidur Anda pun akan terganggu karena Anda akan terbangun tiap beberapa saat. Hal ini tentu saja mengganggu kualitas tidur Anda. Fakta lainnya, alkohol dapat menyebabkan Anda mendengkur parah saat tertidur, tentu saja pasangan Anda akan terganggu dengan hal ini.

    9. Kopi

    Kopi memang pilihan terbaik untuk menemani hari-hari Anda saat Anda merasa tak bertenaga. Kopi mengandung kafein yang mampu membuat Anda tetap terjaga, denyut jantung lebih cepat, dan tetap awas. Ini karena kafein merupakan salah satu dari central nervous stimulan. Seringnya, kita memerlukan kopi saat dilanda berbagai tugas sekolah, kuliah, maupun deadline pekerjaan, namun kopi juga bisa dinikmati saat bersantai dan mengobrol bersama teman. Meminumnya di malam hari sebenarnya adalah ide yang buruk, tidak peduli apa pun alasan Anda. Meningkatnya denyut jantung dapat membuat Anda gelisah dan cemas, ditambah Anda akan kesulitan untuk tertidur.

    10. Burger

    Burger mudah didapatkan dan mudah juga untuk dimakan. Sayangnya, burger mengandung lemak jenuh tinggi, dan makanan yang mengandung lemak membuat sistem pencernaan bekerja lebih keras. Lagi-lagi akan mengganggu kualitas tidur Anda. Lemak jenuh juga akan membuat Anda tetap terjaga. Tubuh menjadi lelah karena tidak bisa fokus untuk mendapatkan istirahat yang semestinya.

    BACA JUGA:

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Andreas Wilson Setiawan

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Rizki Pratiwi · Tanggal diperbarui 02/07/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan