backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

1

Tanya Dokter
Simpan

Alasan Merawat Kulit Wajah Harus Dilakukan Sedini Mungkin

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Angelin Putri Syah · Tanggal diperbarui 02/09/2022

    Alasan Merawat Kulit Wajah Harus Dilakukan Sedini Mungkin

    Merawat wajah sejak dini itu penting agar mendapat kulit yang sehat sehingga polutan penyebab penyakit bisa terhindarkan. Lalu, kapan waktu yang tepat untuk mulai merawat kulit wajah? Ada baiknya Anda merawat kulit sejak dini, yaitu mulai dari remaja. Perawatan kulit yang dilakukan sejak usia muda menjadi investasi Anda untuk masa tua nanti.

    Risiko ketika kita tak merawat kulit wajah sejak dini

    penyebab kulit kering

    Terkadang, keinginan memiliki wajah yang sehat terkendala dengan masalah penuaan dini sehingga bisa mengganggu penampilan.

    Berdasarkan penelitian terbitan Dermato-endocrinology ditemukan, penyebab penuaan dini adalah faktor lingkungan, seperti paparan sinar matahari, asap rokok, dan polusi udara.

    Tanda-tanda yang muncul bila Anda mengalami penuaan dini adalah kerutan dan bintik-bintik hitam di wajah. 

    Mungkin di awal usia 17-18 tahun, Anda tak terlalu cemas mengenai kondisi kulit tanpa melakukan rangkaian perawatan kulit tertentu karena merasa kulit sehat saat masih muda.

    Namun, menjaga kulit tetap bersinar di usia 17-18 tahun hingga seterusnya merupakan investasi jangka panjang dalam hidup. 

    Debra Jaliman, seorang dermatologis dari Mount Sinai School of Medicine di New York menjelasankan, membiarkan kulit tidak terawat bisa mengakumulasi masalah kulit. 

    Contoh kebiasaan yang bisa merusak kulit adalah tidak menjaga kesehatan kulit dari dalam, seperti kurang mengonsumsi suplemen vitamin E.

    Kekurangan vitamin E bisa memicu berbagai masalah kulit, seperti penuaan dini dan kekusaman.

    Masalah kulit ini bisa jadi tak Anda alami sekarang, tetapi mungkin saja terjadi pada kemudian hari.

    Oleh karena itu, merawat kulit sejak dini penting untuk dilakukan baik dari luar maupun dalam.

    Manfaat merawat kulit sejak dini untuk kesehatan tubuh

    kebutuhan vitamin harian

    Tidak ada yang sia-sia ketika Anda mulai menjaga kesehatan kulit wajah dan tubuh sejak sekarang.

    Salah satu manfaat yang diperoleh merawat kulit sejak dini adalah Anda bisa terhindar dari penuaan dini. Bagaimanapun, kulit merupakan organ terluar dari tubuh manusia.

    Kulit memberikan perlindungan untuk organ internal tubuh dengan berjuang melawan polutan, sinar UV, dan mikroorganisme penyebab penyakit.

    Oleh karena itu, penting untuk Anda merawat kulit di usia dini dengan mengonsumsi suplemen vitamin E sejak usia muda. 

    Mengonsumsi suplemen vitamin E sejak dini akan berpengaruh pada berbagai bagian tubuh, seperti kesehatan mata, kulit, sampai otot. 

    Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi, dosis konsumsi vitamin E per hari adalah 15 milligram (22 International Unit, IU) per hari. Makanan yang kaya vitamin E adalah:

    • minyak canola,
    • zaitun,
    • margarin, dan
    • almond.

    Selain itu, vitamin E juga tersedia dalam bentuk suplemen kapsul lunak dengan kandungan biji bunga matahari.

    Berdasarkan data dari FDA, 100 gram biji bunga matahari mengandung 35,17 miligram vitamin E.

    Meski banyak makanan yang kaya akan vitamin E, Anda tetap perlu mendapatkan asupan dari suplemen tambahan untuk mencukupi kebutuhan harian.

    Pasalnya, dari konsumsi makanan tinggi vitamin E, hanya 25 persen yang terserap ke dalam kulit. 

    Sejak kapan sebaiknya memulai perawatan kulit wajah?

    Ada baiknya seseorang mulai merawat kulit wajah dan tubuhnya di pra-remaja. Kulit yang sehat juga membuat wajah tampak lebih berseri. 

    Melakukan perawatan rutin juga dapat mencegah dan menyembuhkan pertumbuhan jerawat, serta komedo.

    Untuk di usia muda, ada tiga perawatan wajah dari luar yang perlu dilakukan, berikut penjelasannya.

     1. Cuci wajah

    Merawat kulit wajah dapat dimulai secara mudah dengan menjaga kebersihannya. Jerawat tumbuh karena keringat, kotoran, minyak.

    Lebih baik, cuci wajah dengan sabun cuci muka setiap pagi dan malam sebelum tidur. 

    2. Aplikasikan obat penghilang jerawat

    Setelah mencuci muka, jangan lupa untuk mengeringkan wajah dengan handuk. Lalu pakai krim untuk menyembuhkan jerawat.

    Anda bisa membelinya di apotek atau berdasarkan rekomendasi dokter kulit langganan. Jangan lupa baca instruksinya sebelum pemakaian.

    Bila tak ada jerawat, silakan lewati langkah ini dan beralih ke langkah selanjutnya untuk mendapat perawatan lengkap.

    3. Pakai pelembap

    Sabun cuci muka dan perawatan jerawat kerap membuat kulit jadi lebih kencang dan kering.

    Penting untuk memakai pelembap setiap hari untuk menjaga kelembutan kulit, serta mencegahnya kusam.

    Pilih produk pelembap yang mengandung vitamin E dan bersifat noncomedogenic atau bebas minyak, sehingga bisa menyehatkan kulit dan tidak menyumbat pori-pori.

    Semakin bertambah usia, Anda juga perlu semakin detail dalam merawat kulit wajah dan tubuh, terutama pada usia 20-an.

    Merawat kulit wajah dari luar saja tidak cukup, Anda tetap perlu memperhatikan nutrisi kulit dari dalam, berikut penjelasannya.

    Mengatur pola makan yang sehat

    Mengonsumsi makanan mengandung minyak dan gula yang tinggi seperti, gorengan dan makanan cepat saji dapat memberikan efek negatif pada kulit. 

    Oleh karenanya, membatasi makanan tersebut dan beralih ke pola makan yang sehat sangat direkomendasikan agar kulit yang sehat dapat tercapai. 

    Adapun makanan yang perlu dikonsumsi adalah sebagai berikut.

    • Omega-3: Omega-3 baik untuk menanggulangi inflamasi. Omega-3 banyak terkandung dalam ikan salmon, tuna, dan sarden.
    • Tomat: Likopen yang terdapat dalam tomat merupakan sebuah antioksidan yang dapat membantu kulit menjadi lebih halus. 
    • Vitamin C: Selain mengandung antioksidan tinggi, vitamin C dapat membantu menyamarkan kerutan. Makanan bervitamin C yaitu sitrus, brokoli, strawberry, dan kiwi.
    • Vitamin E: Vitamin E mengandung banyak antioksidan yang bisa membantu mencegah kerusakan sel. Makanan bervitamin E adalah almond dan biji bunga matahari.

    Konsumsi suplemen Vitamin E

    Secara natural, vitamin E dapat ditemukan di beberapa bahan makanan, seperti biji bunga matahari, bayam, dan brokoli. Namun, asupan vitamin E dari makanan masih belum cukup.

    Oleh karena itu, untuk mencukupi kebutuhan vitamin E dalam tubuh, konsumsi suplemen vitamin E diperlukan.

    Mengutip dari Harvard School of Public Health, batas dosis konsumsi vitamin E dalam sehari tidak boleh dari 1000 mg (1465 IU).

    Maka dari itu, dosis vitamin E 100 IU masih sangat aman untuk Anda konsumsi sekali dalam sehari di usia muda.

    Rutin mengkonsumsi suplemen vitamin E bermanfaat untuk kesehatan kulit, seperti:

    • memperbaiki sel kulit yang rusak akibat sinar UV, 
    • mengurangi iritasi atau peradangan pada wajah, 
    • mengurangi pigmentasi kulit, serta
    • membuat kulit jadi lebih sehat, halus, dan lembut. 

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Angelin Putri Syah · Tanggal diperbarui 02/09/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan