3. Pakai sabun muka kebanyakan
Jangan terlalu banyak pakai sabun muka, karena bahan kimia di dalamnya akan mengiritasi kulit Anda. Anda hanya membutuhkan sedikit di ujung jari. Jika Anda menggunakan lebih dari itu, maka akan meningkatkan risiko iritasi kulit.
4. Asal pilih sabun cuci muka
Untuk beberapa orang, sabun pembersih yang mereka gunakan kadang mengandung surfaktan, yaitu zat yang menghasilkan busa pada sabun. Zat ini bisa jadi terlalu keras untuk kulit mereka, alhasil menimbulkan iritasi bahkan jerawat. Hindari beberapa pembersih wajah mengandung detergen yang keras seperti natrium laureth sulfate (SLES), natrium lauril sulfat (SLS), mentol, atau alkohol.
5. Anda membasuh muka dengan pembersih terlalu keras
Terlalu keras dan kencang menggosok kulit wajah saat cuci muka bukan jaminan kulit makin bersih. Lakukan dengan lembut! Banyak orang yang menggosok wajah terlalu kasar, mungkin termasuk Anda. Hal ini dapat menyebabkan iritasi, kerusakan pada pembuluh rambut, dan dapat menyebabkan peradangan pada kulit.
Setelah cuci muka, jangan mengeringkan wajah pakai handuk kasar. Lebih baik keringkan dengan kain lembut dan ditepuk-tepuk pelan saja sampai kering, tidak perlu digosok atau diusap dengan kasar.
Lalu, bagaimana cara mencuci muka yang benar?
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar