Squat merupakan salah satu bentuk latihan olahraga ringan di rumah untuk membantu meningkatkan kebugaran dan memperkuat otot. Nah, ada berbagai jenis gerakan dalam squat. Apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini.
Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Squat merupakan salah satu bentuk latihan olahraga ringan di rumah untuk membantu meningkatkan kebugaran dan memperkuat otot. Nah, ada berbagai jenis gerakan dalam squat. Apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini.
Squat adalah latihan fisik yang dilakukan dengan cara menekuk kaki hingga menyerupai posisi seperti berjongkok atau duduk di sebuah kursi.
Manfaat squat adalah membantu memperkuat otot inti tubuh seperti betis, paha depan dan belakang, bokong, serta punggung.
Kelompok otot ini berperan penting dalam membantu Anda melakukan aktivitas sehari-hari seperti menaiki tangga, berjalan, atau membawa beban berat.
Oleh sebab itu, rutin melakukan olahraga squat dapat membantu meningkatkan mobilitas fisik serta menjaga tubuh tetap kuat seiring bertambahnya usia.
Nah, bagi Anda yang ingin melakukan latihan squat, ada beberapa jenis gerakan squat yang perlu Anda ketahui. Untuk lebih jelasnya, simak selengkapnya di bawah ini.
Jenis squat pertama yang perlu Anda ketahui adalah squat basic atau squat dasar. Cara melakukan gerakan squat ini cukup mudah. Berikut ini panduannya.
Back squat merupakan jenis squat yang dilakukan dengan menggunakan bantuan barbel. Gerakan squat ini bermanfaat untuk melatih kekuatan otot inti tubuh bagian bawah dan atas.
Mengutip American Council on Exercise, berikut ini cara melakukan back squat yang benar.
Seperti namanya, jenis squat ini menggunakan bantuan dumbbell untuk meningkatkan intensitas gerakan squat.
Dumbbell squat dapat bermanfaat untuk membantu meningkatkan kekuatan otot lengan dan juga bahu. Ikuti panduannya berikut ini.
Jenis gerakan squat yang bisa Anda coba selnajutnya adalah plie squat. Gerakan ini bisa dilakukan dengan bantuan dumbbell atau kettlebell. Berikut ini panduan gerakan plie squat.
Mesk nama gerakan squat ini adalah split squat, Anda tidak diharuskan untuk membuka lebar kaki hingga menyentuh ke lantai seperti melakukan split.
Pada jenis squat ini Anda hanya perlu memfokuskan gerakan pada salah satu kaki. Hal ini berfungsi untuk membentuk otot kaki. Berikut ini cara melakukannya.
Lakukan langkah ini secara bergantian pada masing-masing kaki selama 8 – 15 kali pengulangan atau sesuai dengan kemampuan Anda.
Jenis gerakan squat lainnya yang bisa Anda coba lakukan adalah bulgarian split squat. Gerakan ini mirip seperti split squat, tetapi Anda menempatkan salah satu kaki di atas bangku.
Berikut ini cara melakukan gerakan bulgarian split squat.
Lakukan gerakan ini berulang pada masing-masing kaki secara bergantian sebanyak 8 – 15 kali pengulangan untuk membentuk otot bagian bawah.
Jenis squat selanjutnya yang perlu Anda ketahui adalah squat jump. Latihan ini dapat bermanfaat untuk melatih kekuatan otot dan persendian tubuh, terutama bagian kaki.
Berikut ini pandungan melakukan gerakan squat jump.
Saat melakukan gerakan squat ini, hindari menghentakkan kaki dengan keras. Pastikan untuk mendearat secara perlahan pada bagain tengah kaki atau ujung jari kaki terlebih dahulu lalu diikuti dengan tumit kaki.
Nah, itulah berbagai jenis squat yang bisa Anda coba sebagai variasi latihan fisik untuk meningkatkan kebugaran tubuh.
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Patricia Lukas Goentoro
General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar