backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

6 Perlengkapan Kiper Futsal yang Mesti Digunakan Saat Bertanding Supaya Tak Cedera

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 18/12/2020

    6 Perlengkapan Kiper Futsal yang Mesti Digunakan Saat Bertanding Supaya Tak Cedera

    Dalam permainan sepak bola maupun futsal, kiper punya peran penting untuk jaga gawang supaya tidak kebobolan. Tak hanya gawang yang perlu dijaga tapi sang kiper juga perlu menjaga dirinya sendiri dengan menggunakan berbagai perlengkapan tempur untuk melindungi dirinya dari cedera. Berikut berbagai perlengkapan kiper futsal yang biasanya digunakan.

    1. Jersey dan celana

    Perlengkapan kiper futsal yang pertama ialah jersey dan celana. Kiper merupakan satu-satunya orang dalam tim yang menggunakan warna seragam yang berbeda dari rekan setimnya. Aturan ini dibuat untuk memungkinkan pemain dan wasit bisa melihat dengan jelas keberadaan kiper. Seragam kiper biasanya memiliki bantalan khusus di atas siku, dada, dan bahu untuk memberikan perlindungan lebih dari tembakan bola yang coba diblokir.

    Selain baju, perlengkapan lain yang tak kalah pentingnya yaitu celana. Celana untuk kiper biasanya terdiri dari dua jenis, yakni panjang dan pendek. Biasanya terdapat bantalan tambahan di samping paha dan lutut untuk mengurangi risiko terjadinya cedera bila terjadi benturan yang keras. Benturan sering terjadi bukan hanya dari tembakan bola dari lawan tetapi juga ketika kiper menjatuhkan diri saat menangkap bola dengan posisi sulit.

    2.Shin guard

    Shin guard adalah bantalan pelindung tulang kering. Biasanya dipasang minimal 5 cm di bawah lutut. Shin guard yang dipakai penjaga gawang haruslah ringan tapi bisa melindungi kaki. Biasanya jenis yang digunakan ialah yang tidak terlalu banyak bantalannya agar tidak mengganggu kenyamanan.

    Memilih ukuran shin guard yang tepat juga tidak kalah penting. Biasanya hal ini disesuaikan dengan tinggi badan sang kiper. Hal terpenting yang perlu diperhatikan ialah memilih shin guard yang mampu menutupi dengan baik area di antara pergelangan kaki dan lutut.

    3.Knee pad dan elbow pad

    Knee pad digunakan untuk melindungi lutut sedangkan elbow pad digunakan untuk melindungi siku. Kedua alat pelindung ini digunakan untuk melindungi bagian tubuh tersebut dari benturan keras yang bisa mengakibatkan cedera. Selain itu, alat pelindung ini juga membantu mengurangi rasa nyeri jika benturan terjadi.

    4.Finger tape

    Finger tape biasa digunakan para kiper sebagai pengganti sarung tangan. Biasanya digunakan di beberapa jari tertentu, seperti jari manis dan jari tengah di kedua tangan atau sesuai kebutuhan dan kenyamanan sang kiper.

    Zimbio.com

    Finger tape berfungsi untuk melindungi jari sang kiper dari cedera dan keseleo. Menggunakan finger tape membantu mencegah cedera dengan cara memberikan bantalan ekstra di jari dan mencegah tulang jari berpindah dari posisi normal (dislokasi) saat terjatuh atau memblokade bola.

    5.Kaus kaki

    Kaus kaki menjadi atribut penting untuk kiper futsal. Kaus kaki bisa melindungi kaki sang penjaga gawang dari kemungkinan terluka saat mengambil bola. Biasanya para kiper memilih menggunakan kaus kaki yang cukup panjang hingga menutupi lutut untuk menghindari lecet.

    6.Sepatu futsal

    Perlengkapan kiper futsal yang terakhir yang tak kalah pentingnya ialah sepatu. Sepatu futsal berbeda dengan sepatu sepak bola.

    Sepatu sepak bola biasanya memiliki bantalan-bantalan tajam untuk menancapkan kaki ke rumput bertanah. Sementara sepatu futsal biasanya berbentuk rata tetapi tetap dapat menempel baik di permukaan rumput sintetis atau lapangan semen.

    Selain itu sol bagian dalam dari sepatu futsal biasanya cukup tebal namun tetap empuk. Sepatu futsal yang berkualitas didesain sangat ringan dengan bobot tidak lebih dari 230 gram. Hal ini disebabkan permainan futsal membutuhkan kecepatan dan kelincahan dalam setiap gerakannya.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 18/12/2020

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan