backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

3

Tanya Dokter
Simpan
Konten

Apakah Boleh Berenang Saat Menstruasi?

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Andisa Shabrina · Tanggal diperbarui 29/04/2023

Apakah Boleh Berenang Saat Menstruasi?

Banyak pantangan dan mitos seputar tamu bulanan wanita. Salah satunya yang paling sering kita dengar adalah tidak boleh berenang saat menstruasi. Benarkah demikian? Tunggu dulu, sebelum menyimpulkan sendiri sebaiknya Anda pahami penjelasan mengenai berenang saat haid ini.

Bolehkah berenang saat menstruasi?

lama masa menstruasi pendek

Menstruasi bukan menjadi alasan Anda untuk tidak beraktivitas, termasuk berenang. Secara medis sebenarnya tidak ada larangan untuk berenang saat sedang menstruasi.

Anda tak perlu khawatir darah akan merembes bocor saat sedang asyik berenang. Aliran darah haid Anda memang tidak akan melambat atau berhenti total saat berenang, tapi tekanan air di kolam renang akan menghambat darah keluar selama kita sedang berada di air.

Barulah saat Anda keluar dari kolam, darah menstruasi mungkin saja kembali mengalir. Meski demikian, hal yang berpotensi memalukan ini bisa dicegah dengan mudah dengan persiapan matang.

Bagaimana dengan berenang di laut? Prinsipnya sama saja. Tidak usah takut Anda akan dimangsa hiu ketika berenang di laut bebas saat sedang haid.

Hiu tidak tertarik dengan darah haid karena mereka tidak bisa mencium darah menstruasi yang notabene merupakan “darah lama”, bukan darah segar.

Hiu baru akan memangsa Anda jika Anda mengeluarkan darah segar ketika di dalam air.

Namun, saat jumlah darah menstruasi sedang banyak dan Anda ragu atau khawatir darah akan mengotori air kolam renang, sebaiknya tunda berenang sampai menstruasi selesai.

Cara aman berenang saat menstruasi

Jika Anda berencana berenang saat menstruasi, berikut tips yang bisa diterapkan.

  • Untuk menghindari darah haid yang merembes keluar saat Anda naik ke daratan setelah berenang, sebaiknya gunakan tampon atau menstrual cup guna menampung aliran darah tersebut.
  • Saat akan berenang, gunakan tampon yang baru. Tampon yang sudah dipenuhi darah menstruasi akan membuat kemungkinan bocor lebih tinggi.
  • Tampon yang sudah dipenuhi darah juga dapat menyebarkan bakteri ke dalam air kolam. Hal ini dapat merugikan para pengunjung kolam yang lain.
  • Setelah selesai berenang, langsung ganti tampon yang sudah digunakan. Ini juga berlaku jika Anda terpaksa berenang menggunakan pembalut.

Hal yang harus diperhatikan sebelum berenang saat menstruasi

menstrual cup atau pembalut

Meski memang sah-sah saja untuk berenang saat sedang datang bulan, tetapi Anda tetap harus memerhatian aspek kebersihannya.

Sebab, kolam renang dipakai oleh banyak orang. Ketika berada di kolam renang, pada dasarnya vagina sangat mudah terinfeksi.

Belum lagi darah haid yang sifatnya basa dan mengubah pH vagina, ditambah pengaruh pH air di kolam renang. Ini memudahkan bakteri dari air kolam untuk berkumpul di vagina.

Masalah lainnya adalah penggunaan tampon dan menstrual cup yang belum umum di Indonesia, sehingga Anda mungkin memaksakan berenang pakai pembalut.

Dari segi kebersihan, hal ini tidak disarankan karena pembalut akan menyerap air kolam sehingga menyebabkan pembalut mengembang dan menjadi lembap.

Perlu Anda Ketahui

Pembalut yang digunakan untuk berenang berpotensi lembap sehingga berisiko menjadi sumber infeksi bagi organ intim wanita.

Oleh karena itu, kalau Anda ingin berenang saat menstruasi, sebaiknya lakukan di hari-hari terakhir ketika aliran darah haid sudah sangat sedikit.

Selain berenang, Anda juga bisa memilih olahraga lain yang aman saat haid, seperti jalan santai.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Andisa Shabrina · Tanggal diperbarui 29/04/2023

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan