3. Emas kuning
Mungkin di Indonesia sudah banyak yang melakukan tambal gigi dengan bahan emas. Tambalan gigi jenis ini terbuat dari paduan emas yang dicampur dengan logam.
Beberapa orang lebih menyukai warna emas ini dibandingkan warna perak bahan amalgam. Selain itu, bahan emas juga tidak menimbulkan korosi (pengikisan) pada gigi.
Tambalan gigi berbahan emas ini juga terbilang tahan lama, yakni sekitar 15 tahun masa pemakaian.
Kelebihan lainnya, tambalan emas bisa menambah kekuatan gigi untuk mengunyah makanan yang teksturnya keras dan tebal.
Akan tetapi, jika dibandingkan dengan amalgam dan komposit, harga tambalan gigi berbahan emas memang lebih mahal sekitar enam hingga tujuh kali lipat.
4. Logam dan porselen
Porselen dan logam merupakan bahan umum yang digunakan dalam prosedur perbaikan kerusakan gigi dan pemasangan kawat gigi.
Biasanya, kedua bahan tersebut bisa digunakan untuk memperbaiki semua bagian gigi, termasuk untuk veneer gigi dan implan gigi.
Namun, bila keduanya dibandingkan, harga pemasangan tambal logam jauh lebih murah daripada bahan porselen. Keduanya aman digunakan dalam tubuh dan bisa bertahan lebih dari tujuh tahun.
5. Semen ionomer kaca (SIK)
Semen ionomer kaca terbuat dari bubuk kaca silikat yang dapat menempel langsung pada permukaan gigi. Biasanya, tambalan SIK banyak dianjurkan untuk pasien anak-anak.
SIK juga menjadi salah satu pilihan tambalan yang baik, sebab bahan ini dapat mengeluarkan fluorida yang mampu melindungi gigi dan mencegah gigi berlubang di masa depan.
Kegunaannya sangat bermanfaat bagi pasien dengan kesehatan gigi dan mulut yang kurang baik.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar